Aktivitas yang Bisa Dilakukan Waktu Istirahat

reklaim PPN

Kamu makan siang dimana? 

Pertanyaan itu mungkin sering kamu dengar ketika jam makan siang tiba. Ya jam makan siang adalah jam yang sangat ditunggu-tunggu oleh para karyawan. Karena tentu nya di jam istirahat para karyawan dapat sejenak melepas penat akan tanggung jawab yang sedang mereka kerjakan. 

Tiap-tiap perusahaan memiliki kebijakan yang berbeda-beda untuk jam istirahat nya. Kebayang gak si kalo jam yang diberikan hanya 30 menit? Atau malah 3 jam? Wah pasti akan merepotkan sekali untuk HR dalam mengatur setiap karyawan nya yang pergi ke restaurant berbeda-beda.

Namun tidak sedikit juga perusahaan yang menyediakan makan siang gratis di kantor nya untuk menghemat dan mempermudah karyawan di waktu istirahat. Menurut kamu makan siang dari kantor itu wajib gak sih?

Menurut penelitian dari The Chartered Society of Physiotherapy di Inggris menyatakan bahwa melewat kan makan siang akan berpotensi 70% akan berdampak pada produktivitas. Akibat nya akan banyak penyakit yang mengancam kesehatan kamu. Maka dari itu jangan melewati jam makan siang lagi ya, walaupun tanggung jawab numpuk namun kesehatan tetap nomor 1 loh. 

Namun tidak jarang juga karyawan yang menyempatkan waktu nya beristirahat dengan pergi ke restaurant atau sekedar rumah makan di dekat kantor. Namun hal itu sering disalah artikan oleh para karyawan dengan berlama-lama di restoran tersebuit. Berdalih makan siang namun baru balik ketika jam pulang tiba. 

Tentu saja hal itu akan merugikan pihak perusahaan. Selain tidak produktif namun juga akan menghambat pekerjaan bersangkutan, sehingga akan berdampak negatif pada perusahaan juga. Apakah kamu salah satu nya yang suka terlambat untuk balik lagi ke kantor setelah makan siang?

Kalau memesan makanan bagaimana?

Dizaman yang sudah modern pada saat ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita semua untuk memesan makanan ke kantor. Bermodal kan sebuah ponsel genggam dan aplikasi kamu bisa memesan makanan apapun yang kamu suka. Lalu dengan mudah driver akan memesankan dan langsung diantar kan ke tempat kerja kamu. 

Tapi tidak jarang dengan menggunakan aplikasi kamu bisa menunggu makanan dengan waktu yang cukup lama. Karena faktor tempat yang jauh dan juga penuh nya restoran pada jam makan siang membuat driver telat mengantarkan makanan mu.

Kebayang kan kalo kamu harus menungggu dengan waktu yang sangat lama hanya untuk makan siang?

Selain makan siang pada jam istirahat kamu juga bisa melakukan hal ini loh yang tidak kalah penting yaitu  :

   1. Beribadah

Tentunya saat makan siang tiba biasanya akan bersamaan dengan waktu solat, kamu bisa memanfaat kan jam istirahat untuk beribadah agar pikiran dan badan juga jadi lebih tenang. Sehingga kamu bisa jauh lebih produktif dari sebelum nya.

   2. Ngopi 

Selain makan di jam istirahat tidak jarang beberapa pekerja pergi untuk mencari segelas kopi. Segelas kopi di siang hari selain menyegarkan pikiran juga bisa dibarengi dengan bersenda gurau bersama teman. Jadi lebih asyik kan jam istirahat nya?

   3. Telfonan 

Hal ini mungkin tidak cukup sering dilakukan namun cukup menarik untuk diperbuat. Karena waktu jam kerja biasanya kita dilarang untuk memegang ponsel genggam akhirnya jam istirahat lah waktu yang tepat. Kamu bisa ngobrol dengan pacar,teman ataupun keluarga agar perasaan lebih lega

   4. Tidur 

Nah hal ini tidak jarang dilakukan oleh para pekerja setelah jam makan siang. Setelah makan lalu berbincang dengan teman tidur mungkin bisa menjadi pilihan yang baik disaat kamu sedang penat. Karena selain mudah dilakukan aktivitas ini pun cukup berpengaruh terhadap produktivitas pekerjaan kamu. 

Hal-hal diatas bisa kamu jadikan referensi pada saat waktu jam istirahat tiba, namun mengingat jam istirahat siang tiap kantor berbeda-beda mungkin kamu bisa melakukan hal lain untuk mengisi waktu istirahat kamu. 

peraturan kehadiran karyawanKira kira berapa jam ya ideal nya waktu untuk istirahat kantor itu? 

Nah disaat ini lah kita disaran kan untuk beristirahat karena pada saat ini tubuh sedang berusaha mencerna makanan yang tadi kamu makan. Pada saat proses pencernaan sedang berlangsung biasanya tubuh akan melepaskan beberapa hormon tertentu supaya memudahkan dalam proses pencernaan. Istirahat yang dilakukan bisa berbagai macam mulai dari solat, sekedar berbincang hingga tidur siang. 

Namun penulis tidak menyarankan untuk langsung tertidur pada saat selesai makan siang karena selain tidak sehat bagi tubuh namun juga dapat menimbulkan berbagai penyakit. Seperti obesitas, resiko penyakit lambung, meningkat kan resiko insomnia.

Beberapa hal yang biasanya menyebabkan timbulnya rasa kantuk: 

  1. Makanan

Rasa kantuk biasanya dapat timbul akibat dari makanan yang kita makan pada saat jam makan siang. Biasanya makanan yang cepat menimbulkan rasa kantuk adalah seperti yang mengandung  asam amino triptofan. Contoh nya adalah bayam, tahu, ikan. 

   2. Berkurang nya aliran darah ke otak

Ketika lambung sedang mencerna makanan nya maka tubuh akan mengalirkan darah nya ke tempat yang sedag bekerja. Akibat nya aliran darah ke otak akan berkurang dan pada saat itu terjadi maka biasanya kantuk terjadi.

   3. Penyakit tertentu yang diderita 

Muncul nya rasa kantuk setelah makan biasanya juga bisa terjadi karena ada masalah kesehatan sebelum nya. Seperti diabetes, anemia, penyakit celiac dan masih banyak lagi.

Biasa nya tidak jarang pekerja akan memaksimalkan waktu istirahat nya dengan berbagai hal namun, kebayang gak sih kalau semua pekerja istirahat dengan melakukan aktivitas yang berbeda-beda. Ada yang pergi beribadah, pergi makan di restoran, atau hang out bersama karyawan lain di cafe terdekat.

Dengan aktivitas yang berbeda-beda seperti itu akan sangat sulit bagi kepala divisi maupun HR untuk memantau setiap karyawan nya. Maka akan jauh lebih mudah ketika suatu perusahaan membuat sistem yang dimana dapat memantau setiap karyawan nya. Maka dari itu Jojonomic membuat sebuah sistem yang dimana dapat mengontrol para karyawan nya yaitu JojoTimes. 

Sistem ini sendiri akan mempermudah HR dalam memantau para karyawan nya. Karena selain itu JojoTimes akan langsung terintegrasi secara otomatis dengan JojoPayroll.

Perbedaan gaji karyawan di satu divisi yang sama mungkin terdengar aneh, tapi kenyataannya memang terjadi. Bahkan, sering ada kejadian gaji karyawan baru lebih besar dari karyawan senior yang sudah belasan tahun bekerja di situ. Meski di mata karyawan ini terdengar sangat absur dan tidak adil, namun tentu ada penjelasan di baliknya. Perusahaan sebenarnya juga akan berusaha untuk memperlakukan karyawannya se-fair mungkin. Karena, setiap orang menyadari bahwa ketidakadilan akan memberikan efek yang tidak baik bagi perusahaan. Baik dalam jangka pendek, ataupun waktu yang panjang, ini jeas menciptakan ketidakkondusifan. Inilah yang perusahaan upayakan untuk dihindari. Untuk memahami fenomena ini lebih lanjut, perlu dipahami alasan perbedaan gaji karyawan di satu divisi. Paling tidak, ada 7 alasan, yaitu sebagai berikut. 1. Tingkat Pendidikan Dalam sebuah perusahaan atau instansi, biasanya akan ada keistimewaan yang diberikan kepada karyawan dengan tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Selain untuk apresiasi, jelas pendidikan yang lebih tinggi menyimpan potensi pengetahuan dan wawasan yang lebih luas. Upaya mereka untuk mendapatkan wawasan tersebut tentu patut dihargai. Oleh karena itu, meski berada dalam divisi yang sama, ada kemungkinan perusahaan memberikan gaji yang lebih tinggi. Bahkan, mungkin tak perlu menunggu waktu lama agar orang-orang tersebut mendapat kenaikan pangkat dan jabatan. Oleh karena itu, sering kita dapati karyawn mengambil kelas perkuliahan akhir pekan untuk menaikkan tingkat pendidikannya. 2. Tugas dan Tanggung Jawab Perbedaan gaji karyawan di satu divisi juga dapat ditentukan dari perbedaan tugas dan tanggung jawab. Meskipun, kita memahami bahwa orang dengan divisi yang sama memilliki deskripsi pekerjaan yang serupa. Namun, terkadang ada tugas tambahan yang hanya dapat dilakukan oleh orang dengan keterampilan tertentu. Tanggung jawab juga menjadi alasan penting di sini. Karena, divisi yang sama mungkin memiliki lapis manajemen yang berbeda. Level supervisor tentu akan bekerja dengan pekerja utama. Bahkan, level yang sama bisa saja menerima gaji yang berbeda karena membawahi jumlah karyawan yang berbeda. Dari kedua hal tersebut, perusahaan dapat saja mempertimbangkan untuk memberikan gaji yang berbeda. Karena, tugas dan tanggung jawab atas jumlah karyawan yang berbeda tentu memiliki nilai berbeda di mata perusahaan. 3. Keterampilan Khusus Karyawan Perbedaan gaji karyawan di satu divisi dapat timbul karena adanya keterampilan khusus yang dimiliki karyawan tersebut. Misalnya di divisi pemrograman. Jika hanya ada 1 orang yang bisa menggunakan bahasa program tertentu, tentu wajar jika mendapatkan gaji berbeda. Karena tanggung jawabnya akan lebih banyak dan lebih besar pada proyek-proyek yang terkait. Oleh karena itu, akan sangat baik jika setiap karyawan menguasai banyak hal yang berkaitan di divisi tersebut. Dengan demikian, perusahaan dapat melakukan substitusi tugas dengan mudah tanpa harus bergantung kepada beberapa figur. 4. Sumbangsih Bagi Perusahaan Perbedaan gaji karyawan di satu divisi paling jelas biasanya ada di divisi marketing. Bisa juga ada di divisi-divisi lain yang memiliki kesamaan, dimana kinerja diukur berbasis hasil. Untuk divisi pemasaran, biasanya besar upah atau komisi ditentukan berdasarkan omset. Semakin besar omset, semakin besar juga gaji yang didapat. Bahkan, tak jarang terdapat bonus-bonus tambahan khusus ketika omset menembus nominal tertentu. Bonus ini bisa dalam bentuk tunai berdasarkan prosentase terhadap omset, ataupun barang dan jasa. Oleh karena itu, divisi pemasaran merupakan divisi yang sangat penting dalam perusahaan. Model pembayaran gaji berbasis hasil ini sebenarnya merupakan metode yang paling baik. Karena ukuran dan perbandingannya akan jelas antara biaya yang dikeluarkan perusahaan dengan hasil yang didapat. Namun, untuk beberapa jabatan dan divisi, model ini tentu tak dapat diterapkan secara serta-merta. 5. Lama Pengabdian Akumulasi waktu yang dihabiskan karyawan untuk bekerja dalam satu perusahaan dapat menjadi dasar perbedaan gaji karyawan di satu divisi. Karyawan yang telah lama bekerja ini sering disebut sebagai karyawan senior. Karena pengabdiannya yang cukup lama, mencapai belasan atau puluhan tahun, wajar jika gaji yang diterima berbeda. Pemberian tambahan gaji bagi karyawan tersebut memang dapat memberikan dampak positif bagi suasana kerja yang kondusif. Karyawan yang telah bekerja cukup lama merasa dihargai dan diperhatikan sehingga bertambah kinerja dan loyalitas. Namun, terkadang ada masalah yang dapat terjadi, terutama jika ada rekrutan baru. Rekrutan baru, apalagi tenaga muda, yang mampu memberikan sumbangsih besar bagi perusahaan bisa mendapatkan gaji yang lebih besar. Sekilas ini fair dan adil, namun bagi karyawan lama, bisa menjadi sesuatu yang menyakitkan. Sebabnya tentu karena mengira bahwa perusahaan mendiskriminasikan mereka, padahal semata karena sumbangsihya. Oleh karena itu, perusahaan perlu menjelaskan dengan lengkap kebijakan penggajiannya. Hal tersebut juga sebaiknya tercantum secara jelas pada struk gaji karyawan. Sehingga karyawan dapat memahami bagaimana nominal gaji yang ada di struk tersebut muncul. 6. Hasil Pembajakan Pembajakan karyawan bukan sesuatu yang aneh lagi di lingkungan bisnis. Istilah pembajakan karyawan ini digunakan untuk menggambarkan tawaran yang perusahaan berikan agar karyawan itu mau pindah ke perusahaan tersebut. Dengan membajak, perusaaan tak perlu melatih lagi dari karyawan baru yang tentu butuh waktu dan biaya cukup besar. Divisi yang sering dibajak karyawannya, biasanya divisi riset dan pengembangan, serta divisi pemasaran. Kedua divisi ini merupakan divisi yang paling mempengaruhi keuntungan perusahaan. Karyawan riset dan pengembangan berperan dalam menyuplai produk terbaik, sedangkan pemasaran berperan menjual produk tersebut sebanyak mungkin. Oleh karena itu, karyawan baru hasil pembajakan ini seringkali menerima gaji dan bonus yang lebih tinggi dari yang lain. Perbedaan gaji karyawan di satu divisi ini harus dilakukan sesuai kontrak yang ditawarkan perusahaan ke karyawan tersebut. Meski dapat mengundang ketidakpuasan bagi karyawan lain, jika sumbangsihnya setara, hal tersebut tak akan menjadi masalah. 7. Diskriminasi Ini merupakan alasan yang sangat negatif, tapi masih ada. Diakui ataupun tidak, terkadang ada perusahaan yang memang sengaja menerapkan diskriminasi dalam sistem kerjanya. Diskriminasi terjadi atas berbagai macam alasan, mulai dari gender, agama, ras, hingga golongan. Contoh yang pernah terjadi, adalah diskriminasi pekerja laki-laki dengan perempuan. Di beberapa perusahaan, sampai sekarang masih terjadi karyawan peremuan dibayar lebih rendah dari laki-laki. Meski untuk beban dan durasi kerja yang sama. Ada juga diskriminasi berbasis ras, dimana suku atau bangsa tertentu menerima gaji yang lebih besar daripada lainnya. Kasus yang pernah ramai tentang ras tionghoa, atau karyawan bule dan india bahkan diberitakan secara nasional. Hal seperti ini tentu memberikan dampak yang buruk terhadap perusahaan. Diskriminasi lain yang sering muncul biasanya terkait koneksi keluarga alias nepotisme. Dimana karyawan yang masih memiliki hubungan keluarga dengan pejabat tinggi perusahaan tersebut menerima keistimewaan. Semua diskriminasi tersebut pada akhirnya membawa kerusakan dan kehancuran bagi perusahaan. Menghitung Gaji Karyawan dengan Mudah Jika untuk tujuan baik, perbedaan gaji karyawan di satu divisi tak masalah. Tinggal penghitungannya harus fair, adil, dan transparan. Untuk itu, otomatisasi sistem penggajian sangat penting. Dengan menggunakan JojoPayroll, semua itu dapat dilakukan dengan mudah. JojoPayroll dilengkapi fitur lengkap dan canggih untuk mengatur penggajian sesuai yang perusahaan inginkan. Perusahaan tak lagi perlu dirumitkan dengan administrasi dan penghitungan yang njelimet meski ada perbedaan gaji karyawan di satu divisi. Sehingga, biaya yang dikeluarkan perusahaan dapat efektif dan efisien. Coba demo gratisnya di sini.

Apa sih JojoPayroll itu?

JojoPayroll sendiri merupakan sebuah sistem yang dimiliki oleh Jojonomic. Yang dimana dapat mempermudah perusahaan dalam mengelola sistem penggajian di suatu perusahan. JojoPayroll akan langsung terintegrasi dengan JojoTimes yang dimana dapat mendeteksi keterlambatan karyawan. Sehingga membantu perusahaan mempermudah dalam sistem penggajian nya. JojoPayroll secara otomatis langsung dapat mempermudah perhitungan pajak sesuai dengan aturan pemerintah.

Selain itu JojoPayroll juga langsung terintegrasi dengan sistem absensi otomatis sehingga HR dan Finance tidak perlu lagi repot untuk merekap kedua nya secara terpisah. Kedua hal tersebut sudah bisa diakses hanya dalam satu sistem sehingga mengurangi kesalahan pada saat input data. 

JojoPayroll juga mempunyai sistem keamanan yang sangat baik sehingga perusahaan tidak perlu takut jika sewaktu-waktu database hilang. Selain itu detail data personalia akan tersimpan baik dan sistematis sehingga mempermudah untuk melakukan konsumsi data sewaktu-waktu.