Akuntansi Bisnis UMKM: Definisi, Peran Penting dan Manfaatnya

Akuntansi bisnis umkm

Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu penggerak ekonomi bangsa yang dikenal tahan terhadap hantaman krisis dan resesi. Hal ini sempat dibuktikan dengan ketangguhan mereka pada era 1998, di mana Indonesia sempat mengalami krisis moneter kala itu.

Tak heran jika pemerintah banyak menaruh harapan pada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah ini untuk terus berkembang mengikuti kemajuan zaman. Pemerintah bahkan menciptakan banyak program yang bertujuan untuk membantu para pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya di era digital. Salah satunya lewat program UMKM Go Online. 

Dalam program tersebut, pemerintah berharap para pelaku usaha kecil ini mau melebarkan sayapnya dengan menjual produk lewat media sosial. Dengan tujuan agar bisa menjangkau lebih banyak target pasar serta mampu bersaing di market yang lebih luas.

Sayangnya, banyak UMKM yang terpaksa bangkrut dikarenakan buta akuntansi. Padahal komponen yang satu ini terbilang sangat penting dan menjadi bagian vital dalam sebuah bisnis kecil maupun yang sudah berskala besar.

Nah, bagi Anda para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang sampai saat ini masih belum memahami konsep dari akuntansi bisnis. Tak perlu khawatir, karena pada artikel kali ini Jojonomic akan memberikan Anda informasi mengenai definisi dari akuntansi bisnis UMKM, peran penting hingga manfaatnya. Penasaran, kan? So, simak tuntas artikel ini, ya.

Definisi Akuntansi Bisnis UMKM

Definisi Akuntansi Bisnis UMKM

Secara sederhana, akuntansi merupakan sebuah aktivitas di mana seseorang melakukan pencatatan, identifikasi, mengolah hingga menyajikan data yang seluruhnya berhubungan dengan keuangan perusahaan atau organisasi. Tentunya data yang disajikan harus dalam bentuk yang lebih mudah untuk dipahami oleh orang-orang yang akan membacanya, dalam hal ini bisa mencakup pimpinan perusahaan atau bahkan investor.

Tujuan dari diadakannya akuntansi dalam operasional sebuah bisnis adalah untuk memastikan bahwa kondisi keuangan perusahaan cukup sehat untuk terus beroperasi. Selain itu, data keuangan yang dihasilkan oleh akuntan juga dapat dijadikan tolok ukur pengambilan keputusan. Hal ini dapat membantu perusahaan terhindar dari risiko yang tidak diinginkan seperti kerugian atau gulung tikar.

Sedangkan akuntansi bisnis sendiri merupakan sebuah tahapan setingkat di atas akuntansi konvensional. Di mana pada akuntansi bisnis, seorang akuntan memiliki cakupan tanggung jawab yang lebih luas. Karena tak hanya diharuskan untuk mengolah dan mengelola data keuangan perusahaan, namun juga turut serta berkontribusi dalam perencanaan strategi hingga membantu meningkatkan kualitas serta profit.

Peran Penting Akuntansi Bisnis UMKM

Peran penting akuntansi bisnis umkm

Setelah mengetahui definisi singkat mengenai akuntansi bisnis UMKM di atas, berikutnya kami akan memberikan Anda informasi mengenai peran penting komponen yang satu ini. Bagi para pengusaha pemula, akuntansi seringkali diabaikan dan dianggap tidak penting. 

Padahal komponen ini berkaitan langsung dengan kondisi keuangan bisnis Anda. Sehingga apabila usaha Anda tidak memiliki akuntan atau Anda sendiri tidak mau menjalankan konsep dasar dari ilmu akuntansi. Maka bisa dipastikan kondisi keuangan bisnis Anda akan berantakan.

Hal ini dikarenakan, Anda mungkin tidak mengetahui cash flow keuangan bisnis dengan jelas. Misalnya, berapa banyak pengeluaran dan pemasukan bisnis tersebut dalam satu periode tertentu. Kemudian kemana saja perginya pengeluaran-pengeluaran tersebut. Tanpa akuntansi yang diterapkan dalam sebuah bisnis, Anda tidak dapat mengetahui secara detail kemana perginya omzet usaha tersebut.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Terlebih jika Anda menggabungkan antara keuangan pribadi dengan keuangan bisnis. Sudah pasti hal itu akan membuat seluruhnya kacau dan menjadi rancu. Anda tidak akan bisa mengetahui seberapa besar profit atau keuntungan yang didapat oleh bisnis yang Anda jalankan. Pun jika bisnis tersebut mengalami rugi, Anda tidak bisa mengetahui seberapa banyak kerugian yang harus Anda tanggung.

Sehingga Anda akan mengalami kesulitan pada saat harus menentukan sebuah keputusan besar terkait jalannya operasional bisnis. Misalnya, Anda ingin membuka cabang baru, namun Anda tidak memiliki sistem akuntansi yang baik dalam perusahaan. Sehingga Anda tidak mengetahui apakah bisnis tersebut sudah mengalami keuntungan atau malah sebaliknya. 

Jika Anda tahu bahwa usaha tersebut telah mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat. Tentu keputusan melakukan ekspansi menjadi hal yang mudah untuk ditentukan. Pun jika Anda tahu bahwa bisnis Anda mengalami kerugian, Anda bisa menentukan langkah tepat yang harus dipilih selanjutnya. Misal dengan mengurangi produksi hingga mengencangkan pemasaran lewat media digital.

Manfaat Penerapan Akuntansi Bisnis UMKM

Manfaat Penerapan Akuntansi Bisnis UMKM

Ada begitu banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dari menerapkan ilmu akuntansi bisnis dalam operasional sebuah usaha. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

1. Memberikan informasi mendetail untuk perencanaan sebuah bisnis

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pengadaan sistem akuntansi dalam sebuah bisnis kecil akan membantu Anda dalam mengambil keputusan yang tepat. Hal ini dikarenakan lewat data akuntansi yang sudah diolah, Anda bisa mengetahui seberapa besar keuntungan maupun kerugian yang dialami.

Anda pun dapat mengetahui secara detail kemana saja perginya uang dalam bisnis tersebut. Misalnya untuk menggaji karyawan, biaya tagihan utilitas seperti air, listrik, sewa tempat dan lain-lain. Sehingga perencanaan bisnis Anda bisa dibuat secara matang dengan berlandaskan informasi data keuangan perusahaan.

2. Mendapatkan gambaran neraca keuangan perusahaan

Sistem akuntansi yang lebih kompleks memungkinkan Anda bisa memperoleh data yang lebih jelas. Mulai dari pengetahuan terhadap jumlah profit atau rugi yang didapat, jumlah modal, aset, ekuitas hingga liabilitas. Semua informasi tersebut bisa Anda dapatkan jika terdapat neraca akuntansi dalam perusahaan Anda.

Informasi akuntansi yang jelas dan mendetail dapat membantu Anda dalam mengembangkan bisnis ke depannya. Selain itu, komponen ini juga dapat dijadikan sebagai senjata mencari pinjaman modal atau suntikan dana dari investor, lho.

3. Memudahkan perhitungan pajak yang harus dilaporkan

Meski bisnis yang dijalankan masih dalam skala kecil, bukan berarti Anda bisa mengabaikan kewajiban untuk membayar pajak, ya. Karena bagaimana pun setiap pelaku usaha termasuk ke dalam kategori Wajib Pajak yang harus rutin membayarkannya setiap waktu yang ditentukan.

Nah, kondisi keuangan perusahaan yang sehat dan memiliki sistem akuntansi yang baik akan memudahkan Anda dalam melaporkan pajak yang harus dibayar. Hal ini dikarenakan besaran pajak disesuaikan dengan omzet yang didapat oleh usaha tersebut.

Tentunya semakin besar omzetnya, semakin besar nominal pajak yang harus Anda bayar. Jika kondisi keuangan bisnis Anda saja kacau dan tidak jelas keluar masuknya, hal tersebut akan sangat merepotkan pada saat Anda harus membayar pajak.

4. Menunjukkan efektivitas kinerja bisnis dalam satu periode tertentu

Dengan sistem akuntansi yang tepat, Anda dapat mengetahui seberapa efektif kinerja bisnis Anda dalam satu periode waktu tersebut. Misalnya, pada bulan ini Anda menggunakan jasa endorse dari influencer ternama dengan menargetkan penjualan yang naik hingga 2x lipat.

Nah, lewat laporan keuangan bisnis, Anda bisa mengetahui sejauh mana endorse tersebut berpengaruh. Apakah memang berhasil meningkatkan penjualan hingga 2x lipat atau malah sebaliknya? 

Jika memang penjualan pada bulan tersebut meningkat signifikan artinya langkah endorse yang Anda lakukan sudah cukup tepat. Sedangkan jika ternyata penjualan masih sama dan tidak mengalami banyak perubahan, artinya kinerja pemasaran bisnis Anda masih kurang maksimal.

Penutup

Jojo Expense

Nah, itulah tadi informasi mengenai akuntansi bisnis UMKM yang banyak diabaikan oleh pengusaha pemula. Setelah mengetahui informasi di atas, harapannya Anda kini mau membuka mata dan belajar sedikit demi sedikit perihal ilmu akuntansi dasar. 

Mulailah dengan mencatat setiap pemasukan dan pengeluaran bisnis Anda. Ketahui juga informasi mengenai utang serta piutang yang dimiliki hingga membuat laporan laba rugi. Untuk memudahkan Anda dalam mengatasi permasalahan tersebut, Jojo Expense dapat dijadikan solusinya.

Jojo Expense merupakan sebuah aplikasi yang didesain khusus untuk memudahkan Anda dalam mengelola keuangan perusahaan. Terutama dalam hal manajemen pengeluaran. Aplikasi ini memiliki banyak fitur yang berguna untuk para pelaku usaha.

Mulai dari fitur Budget Controlling yang dapat digunakan untuk mengatur anggaran perusahaan. Kemudian ada Cash Advance, Reimbursement Online, Mobile Approval hingga transfer realtime antar bank online.

Selain itu, Jojo Expense juga dilengkapi teknologi mutakhir berupa Intelligence OCR dan Realtime Geotagging yang memungkinkan Anda dapat terhindar dari risiko fraud financial atau penipuan keuangan yang kerap dilakukan oleh karyawan tak bertanggungjawab. Menarik, bukan?

So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Jojo Expense dan permudah cara Anda dalam mengatur keuangan perusahaan sekarang juga!