Alphanumeric: Pengertia, Fungsi, Cara Kerja dan Karakternya

Apa itu Alphanumeric? Alphanumeric juga disebut sebagai Alphameric, Secara Umum, Pengertian Alphanumeric adalah istilah yang mencakup semua huruf dan angka dalam set bahasa tertentu. Dalam tata letak yang dirancang untuk pengguna bahasa Inggris, karakter Alphanumeric terdiri dari kumpulan 26 karakter alfabet gabungan, A hingga Z, dan 10 angka Arab, 0 hingga 9.

Untuk beberapa keperluan Komputer, seperti penamaan file, karakter alfanumerik sangat terbatas pada 26 karakter alfabet dan 10 angka. Namun, untuk Aplikasi lain, seperti pemrograman, simbol keyboard lain terkadang diizinkan. Dalam beberapa penggunaan Alphanumeric , rangkaian karakter Alphanumeric (Alfanumerik) dapat mencakup huruf besar dan kecil, tanda baca dan simbol (misalnya @, &, dan *). Untuk bahasa selain bahasa Inggris, karakter Alphanumeric menyertakan variasi huruf seperti é dan ç.

Penjelasan Alphanumeric

Alphanumeric juga dikenal sebagai Alphameric, Pengertian Alphanumeric adalah sesuatu merujuk pada jenis karakter Latin dan Arab yang mewakili angka 0 – 9, huruf A – Z (baik huruf besar dan kecil), dan beberapa simbol umum seperti @ # * dan & berdasarkan simpulan yang Kami ambil sari Situs.

Situs yang meminta Anda membuat kata sandi Alphanumeric (Alfanumerik) meminta kami untuk menggunakan kombinasi angka dan huruf, yang mana dia akan menciptakan kata sandi yang lebih kuat dan tidak mudah untuk diretas. Kami juga menggunakan kunci Alphanumeric (Alfanumerik) untuk membuat nama file, meskipun ada beberapa simbol yang tidak diterima sebagai bagian dari nama file, seperti garis miring (/).

Tampaknya tidak terlalu rahasia kan? Bagian bahasa “rahasia” mulai berlaku ketika Kita mulai berbicara tentang karakter Alphanumeric (Alfanumerik) dalam hal pemrograman Komputer yang sebenarnya.

Fungsi Alphanumeric (Alfanumerik) dan Tujuannya

Berdasarkan pembahasan apa itu Alphanumeric (Alfanumerik) dan pengertian Alphanumeric (Alfanumerik) di atas, karakter alfanumerik yang tersimpan dengan panjang enam-bit, ini lebih kecil daripada karakter kode American Standard for Information Interchange (ASCII) dengan panjang delapan-bit.

Alphanumeric (Alfanumerik) salah satunya digunakan untuk meningkatkan keamanan, pengguna Komputer didorong untuk menggunakan karakter Alphanumeric (Alfanumerik) saat mengatur kata sandi, nama pengguna, dan pengidentifikasi lainnya. Hacker biasanya akan lebih sulit untuk memecahkan kode Alphanumeric (Alfanumerik) daripada kode semua karakter alfabet atau semua angka. Karakter khusus dan karakter alfabet huruf besar dan kecil disertakan, dalam kasus tertentu.

Alphanumeric (Alfanumerik) berfungsi menjelaskan himpunan gabungan semua huruf dalam alfabet dan angka hingga 9. Tujuan mereka adalah untuk mengelompokkan huruf dan angka bersama-sama karena banyak program memperlakukannya secara identik, dan berbeda dari karakter tanda baca.

Cara Kerja Alphanumeric (Alfanumerik)

Seperti yang sudah Kita ketahui mengenai apa itu Alphanumeric atau Alphameric ini, dengan menggunakan Tabel ASCII seperti gambar di atas, seorang Programmer Komputer dapat mewakili kata “Red” menggunakan angka 82 69 68. Ini merupakan hal yang benar kecuali mereka menginginkannya dalam huruf kecil, dalam hal ini akan menjadi 114 101 100.

Ya, Anda benar. Untuk menggunakan angka-angka itu sebagai Kode ASCII, Anda harus menggunakan program teks saja seperti Notepad (atau menyimpan dokumen Word sebagai teks hanya dengan memilih opsi teks biasa).

Anda tidak hanya perlu menggunakan file teks saja, tetapi Anda juga harus memberi tahu Aplikasi Anda bahwa Anda ingin mengubah kode menjadi karakter Alphanumeric (Alfanumerik) dengan mendahului nomor ASCII dengan tombol menekan “Alt” dan menggunakan tombol angka seperti yang ditemukan di sebelah kanan sebagian besar Keyboard. (Jika Anda menggunakan Mac, Anda akan menggunakan kunci “Option”).

Bagaimana cara kerjanya? Jika Anda ingin mewakili huruf “R” (huruf besar), Anda akan menahan tombol “Alt” dan kemudian mengetikkan angka 82 dari Keypad atau Keyboard. Untuk “r” (huruf kecil), Anda akan menahan tombol “Alt” dan kemudian ketik angka 114. Ini dapat dilakukan dengan setiap karakter alfanumerik yang ingin Anda buat. Silakan dan coba! Buka file kosong di notepad dan tekan serangkaian tombol yang dijelaskan untuk mencoba menghasilkan “R” dan “r“.

Contoh Alphanumeric (Alfanumerik)

Mengacu pada penjelasan apa itu Alphanumeric (Alfanumerik) dan fungsi serta tujuan Alphanumeric (Alfanumerik) di atas, adapun contoh dari penggunaan Alphanumeric (Alfanumerik) ini misalnya, sebagian besar Sistem Operasi memungkinkan Anda menggunakan huruf atau angka apa pun dalam nama file tetapi melarang banyak karakter tanda baca.

Karakter Alphanumeric (Alfanumerik)

Dari pembahasan tentang apa itu Alphanumeric (Alfanumerik) dan Definisi Alphanumeric (Alfanumerik) di atas, karena Komputer (atau unit pengolah pusat, khusus) menggunakan bahasa mesin dalam bentuk angka untuk berkomunikasi, Programmer Komputer perlu menulis instruksi mereka menggunakan angka daripada karakter alfabet.

Untuk melakukan ini, Programmer menggunakan representasi numerik dari apa yang manusia lihat sebagai karakter alfabet. Anda mungkin pernah melihat atau mendengar kode biner yang hanya menggunakan 0s dan 1s untuk mewakili Karakter Alphanumeric (Alfanumerik). Pemrogram Komputer dapat menggunakan serangkaian 0s dan 1s untuk mewakili karakter apa pun yang mereka inginkan.

Prinsip

Alphanumeric merupakan sistem sandi paling sederhana. Prinsipnya adalah mengganti setiap huruf dari kata yang akan ditranskripsi menjadi angka sesuai urutan abjad, misalnya A diganti menjadi 1, B menjadi 2, C menjadi 3, dan seterusnya. Sebagai contoh misalnya “KATA”, jika ditranskripsi menjadi angka akan menjadi 11-1-20-1.

Cara Menggunakan

Sistem sandi ini sangat mudah dikuasai. Kuncinya adalah menghafal nomor urut abjad. Untuk pemula, sandi ini bisa dipelajari dengan cara menghitung urutan abjad menggunakan jari. Dimulai dengan mengurutkannya dari A, kemudian perlahan-lahan dihafalkan nomor urut huruf-huruf yang penting, huruf vokal misalnya. Mulailah menghafal A adalah 1, E adalah 5, I adalah 9, O adalah 15, dan U adalah 21. Ini akan membantu terutama jika huruf-huruf yang ditranskripsi berada di urutan akhir, semisal R, tidak perlu lagi mengurutkannya dari A, cukup mulai dari O. Jika O adalah 15, O dan R berjarak tiga huruf, maka R adalah 18. Tingkatkan lagi hafalan sampai benar-benar hafal seluruh nomor urut abjad.

Penulisan

Ada berbagai cara menuliskan Alphanumeric. Bahkan cara penulisannya pun bisa dikreasi sesuai keinginan. Namun ada dua pola dasar penulisan Alphanumeric.

  1. Tanda hubung di antara huruf

Sandi ditulis dengan memberi tanda hubung antar angka yang mewakili huruf dalam satu kata.

Contoh: KATA SIAPA = 11-1-20-1 19-9-1-16-1

Tanda hubung bisa diganti dengan tanda apapun, intinya ada pembatas yang jelas di antara huruf dalam satu kata. Cara ini memudahkan pembaca untuk mentraskripsi kembali sandi angka menjadi huruf.

  1. Tanpa tanda hubung

Sandi ditulis tanpa ada tanda yang memisahkan tiap huruf dalam satu kata. Namun harus diingat bahwa spasi antar kata harus ada untuk menghindari kerancuan.

Contoh: COBA SAJA = 31521 191101

Untuk mentranskripsi sandi dengan pola seperti ini perlu pemahaman lebih jauh mengenai Alphanumeric, yang akan dijelaskan di bawah.

Transkripsi

Mentranskripsi Alphanumeric semudah menuliskannya. Modal utama adalah menghafal nomor urut abjad. Dengan modal ini saja sudah cukup untuk mentranskripsi sandi dengan pola penulisan dengan tanda hubung, sedangkan untuk pola penulisan tanpa tanda hubung diperlukan cara khusus. Berikut cara transkripsi Alphanumeric tanpa tanda hubung:

19512113120 11441 25188119912

  1. Pisahkan angka-angka dalam tiap kata menjadi susunan yang dapat ditranskripsi menjadi huruf.

Susunan angka tersebut bisa dikelompokkan dengan aturan satu atau dua angka tiap kelompoknya, misalnya seperti ini: 19-51-2-1-13-12-0. Yang perlu diperhatikan adalah nomor urut abjad dimulai dari 1 sampai 26. Maka angka di luar rentang tersebut tidak berlaku. Jika kita lihat contoh pengelompokan di atas kita bisa lihat angka 51 dan 0 tidak bisa ditranskripsi, maka harus dipisahkan dengan cara lain, misal: 19-5-1-21-13-1-20. Susunan angka tersebut masuk dalam rentang 1-26, maka bisa diteruskan ke langkah berikutnya.

2. Transkripsi menjadi sebuah kata.

Setelah dipisahkan dengan tanda hubung, sandi bisa ditranskripsi menjadi kata. Ingat! Harus membentuk sebuah kata. Jika 19-5-1-21-13-1-20 ditranskripsi, maka akan menjadi 19(S)-5(E)-1(A)-21(U)-13(M)-1(A)-20(T) = SEAUMAT. Hasilnya ternyata tidak membentuk kata, berarti ada kesalahan dalam pengelompokan angka. Ada kesalahan pada huruf ketiga dan keempat. Pemisahannya diubah menjadi 19-5-12-1-13-1-20. Jika ditranskripsi menjadi 19(S)-5(E)-12(L)-1(A)-13(M)-1(A)-20(T) = SELAMAT. Transkripsi berhasil.

Cara Memasang Password Alphanumeric di Android dan iPhone

Setelah membahas apa itu Alphanumeric, pengaplikasiannya memang cukup penting untuk menjaga keamanan data. Di tahun lalu, fingerprint scanner adalah salah satu fitur yang biasa ditemui di handphone zaman sekarang, fingerprint bisa ditemukan di smartphone murah maupun smartphone mahal. Fitur tersebut digunakan sebagai pengaman tambahan di samping penggunaan seperti pattern, PIN, maupun password alphanumeric. Bahkan seiring dengan perkembangan smartphone saat ini, fingerprint scanner banyak ditemukan di smartphone keluaran terbaru.

Fitur fingerprint scanner merupakan fitur yang penting sebagai pengaman smartphone dari risiko pencurian, penyalahgunaan, dan sebagainya. Satu lagi adalah fitur face unlock yang saat ini fitur face unlock belum terlalu banyak digunakan. Kalaupun ada, fitur tersebut masih kalah cepat dibandingkan dengan fingerprint scanner.

Jika saat ini Anda menggunakan smartphone yang tidak dilengkapi dengan fitur faceunlock atau fingerprint scanner, Anda bisa memberikan lapisan pengamanan lainnya untuk smartphone Anda dengan menggunakan password alfanumerik untuk mengunci layar. Penggunaan password alfanumerik ini bisa digunakan di perangkat manapun, baik itu iPhone atau Android. Nah, pada pembahasan kali ini kami akan coba membahas bagaimana Cara Memasang Password Alphanumeric di Android dan iPhone.

Cara Pakai Password Alfanumerik di iPhone

Fitur untuk menggunakan password alfanumerik sebenarnya telah lama tersedia di Android. Namun bagi Anda yang belum tahu, opsi tersebut tersedia pada menu Lock Screen. Opsi ini tersedia di lokasi yang berbeda-beda tergantung merk smartphone yang Anda miliki. Nah, pada contoh kali ini kami coba untuk menggunakan merk Samsung dan merk lain bisa menyesuaikan dengan posisi opsi tersebut di menu Settings/ Pengaturan.

  1. Pertama masuk ke menu Settings, pilih menu Lock Screen. Lalu pilih menu Screen lock type.
  2. Selanjutnya, pilih Password.
  3. Disini Anda akan diminta memasukkan password yang Anda inginkan. Untuk syarat di smartphone Samsung adalah minimal empat karakter alfanumerik (huruf, angka, dan simbol) dengan minimal satu huruf.
  4. Setelah memasukkan password sesuai keinginan Anda, pilih Selanjutnya Anda akan diminta memasukkan password lagi untuk konfirmasi, klik Next untuk menyimpannya.

Saran kami ketika memilih password, Anda bisa menggunakan kombinasi angka, huruf, serta simbol yang sederhana namun sulit untuk ditebak orang lain, dengan begitu akan membuat password Anda lebih aman.

Untuk memilih password, saran saya, gunakanlah kombinasi huruf, angka, serta simbol yang sederhana namun tetap sulit untuk ditebak orang untuk membuat password kamu semakin aman.

Namun, tetap batasi jumlah karakter ketika Anda membuat password, hindari password yang terlalu panjang karena And bisa kerepotan sendiri jika harus mengetikkan password yang panjang setiap kali Anda membuka ponsel.

Contoh Kata Sandi 8 Karakter Alphanumeric

Kata sandi itu ibarat kunci untuk membuka pintu, jika kuncinya salah tentu kita tidak bisa masuk. Namun, di zaman sekarang ini mempunyai kunci saja tidak cukup, terkadang beberapa orang juga membuat duplikat yang kuat dan tidak mudah ditiru. Begitu juga dengan sandi, hendaknya dibuat dengan benar dan tidak mudah ditebak orang lain. Mau tahu bagaimana cara membuat kata sandi 8 karakter model alphanumeric yang aman? Simak cara membuat kata sandi 8 Karakter Alphanumeric.

Buat Kata Sandi Minimal 8 Karakter

Buat kata sandi minimal 8 karakter, karena semakin panjang memang semakin aman, namun pastikan Anda terus mengingat dan tulis di catatan harian Anda. Pilih 8 karakter atau lebih yang hanya diketahui diri Anda sendiri dan sulit ditebak orang lain.

Hindari Menggunakan Nama, Tanggal Lahir, dan Domisili

Beberapa orang menggunakan nama, tanggal lahir, dan domisili ketika membuat kata sandi. Namun cara ini justru lebih rentan akan serangan, apalagi jika pembobol sudah tahu identits Anda. Jadi, hindari penggunaan nama, tanggal lahir, dan domisili ya.

Hindari Kata Sandi Yang Merupakan Satu Kalimat Lengkap

Yang dimaksud dengan satu kalimat lengkap misalnya membuat kata sandi p455word. Jika diperhatikan kata sandi ini terlihat aman, menggunakan karakter yang berbeda tetapi merupakan satu kalimat lengkap sehingga mudah sekali untuk ditebak.

Gunakan Karakter dari Kategori yang Berbeda

Ada beberapa kategori karakter yang dengan mudah dapat kita temukan di keyboard komputer. Huruf kecil seperti (a, b, c), huruf besar (A, B, C), kemudian angka (1, 2, 3) dan simbol ($, @, &). Penggabungan karakter antar kategori ini sangat direkomendasikan bagi Anda untuk membuat kata sandi. Jangan asal untuk membuat urutannya, karena Anda bisa sulit mengingatnya. Untuk mengatasinya, Anda bisa menyatukan setiap karakter dengan momen, hobi, atau layanan yang Anda ikuti. Contohnya yaitu:

  • Ulang Tahun Anak Pertama, 13 November 2002: Utap1,13/nov,02
  • Saya Suka Bermain Bola Kaki: iluv-2-ply-elRealK4kI
  • Kata Sandi Untuk Facebook: KTS-4-M4rKfb

Susunan kata sandi di atas hanya contoh, Anda bisa mencoba susunan kata lain yang sekiranya mudah Anda ingat.

Lalu bagaimana jika kita punya banyak layanan yang semua membutuhkan kata sandi?

Seperti yang kita tahu bahwa sekarang ini semua layanan menggunakan pengaman yaitu kata sandi. Tentu akan sulit mengingat semuanya. Untuk kasus seperti itu, ada beberapa saran yang bisa kami berikan untuk Anda. Pertama, gunakanlah aplikasi password manager atau layanan serupa yang bisa Anda download aplikasinya di internet.

Bagaimana jika menyimpan kata sandi di dalam notepad/ aplikasi catatan yang ada di dalam komputer? Boleh saja, namun kembali lagi jika Anda harus melapisi aplikasi tersebut dengan fitur keamanan tambahan misalnya dengan memasang kata sandi.

Sehingga hanya Anda seorang yang bisa membuka aplikasinya. Upayakan pula untuk memberi nama file dengan nama yang tidak ada hubungannya dengan kata sandi.

Itu dia beberapa tips membuat kata sandi yang aman dengan model Alphanumeric, semoga bisa tips ini bisa lebih aman bagi kita dari tindakan kejahatan.

Anda tidak perlu lagi khawatir pada penipuan keuangan. JojoExpense dapat memperingatkan Anda mengenai percobaan penipuan dalam reimbursement dan cash advance, berkat Intelligence OCR dan Real-Time Geotagging. Fokuskan tenaga dan waktu berharga Anda pada hal yang benar-benar penting. Serahkan setiap proses pengajuan cash advance dan reimbursement pada JojoExpense dan biarkan prosesnya berjalan otomatis, tanpa kehilangan kendali dengan custom approval flow dan policy. Tidak ada lagi tenaga dan waktu berharga yang terbuang sia-sia.