Apa Itu Niche Market?

Untuk mendapatkan keuntungan yang banyak dari bisnis, seorang marketer mempunyai beragam cara yang bisa diterapkan, salah satu caranya adalah dengan menentukan niche market.

Pada dasarnya, strategi ini dilakukan oleh marketer dikarenakan saat ini sudah banyak sekali industri-industri atau pebisnis yang membuka bisnisnya masing-masing.

Alhasil, persaingan pun semakin padat sehingga niche market menjadi salah satu opsi yang penting untuk dilakukan.

Nah, seperti apa sih pengertian dari strategi marketing yang satu ini? Jangan khawatir, berikut Glints akan menjelaskannya kepadamu.

Apa Itu Niche Market?

Sebelum melangkah lebih jauh, mari kita sama-sama bahas terlebih dahulu pengertiannya.

Niche market adalah bagian dari sebuah industri dengan target pasar dan konsumen yang lebih spesifik. 

Dari target pasar tersebut, seorang pebisnis atau marketer melakukan penjualan produk atau layanan yang ditawarkan.

Cara ini sangat penting untuk dipertimbangkan saat ingin membangun bisnis di era sekarang, di mana persaingan semakin ketat dan luas.

Menentukan target pasar yang lebih spesifik dapat membantumu meraih keuntungan yang lebih besar dibandingkan harus terjun ke dalam target pasar yang luas.

Sebab, pada akhirnya seorang marketer tidak bisa menjual produk atau layanannya ke semua orang. 

Contoh sederhana dari niche market ada di dalam industri pakaian. Dalam industri tersebut, kamu menemukan pakaian untuk anak-anak dan juga pakaian untuk anak dewasa.

Dari situ, sudah jelas bahwa ada yang menargetkan pakaian untuk anak-anak dan untuk orang dewasa.

Kedua pasar tersebut memiliki spesifikasi yang berbeda, mulai dari harga, gender, usia, dan lain-lain.

Manfaat Niche Market

© Freepik.com

1. Persaingan bisnis yang tidak terlalu ketat

Saat kamu telah menentukan niche market, sudah dipastikan persaingan juga akan berkurang.

Sebab, tidak banyak yang memilih target pasar seperti yang telah kamu tentukan.

Akan tetapi, kamu harus cepat menyadari bahwa hal tersebut tidak akan bertahan dalam waktu yang lama.

Seiring berjalannya waktu, akan selalu ada pebisnis ataupun marketer yang juga akan ikut terjun ke dalam target pasar yang telah kamu tentukan.

2. Lebih fokus berbisnis

Manfaat lainnya dari menentukan niche market adalah kamu bisa lebih berfokus kepada bisnismu.

Pasalnya, target pasar dan konsumen yang akan kamu hadapi sudah jelas.

Dengan begitu, kamu tinggal mengembangkan kembali produk-produkmu serta memenuhi kebutuhan konsumen dengan maksimal.

3. Mudah dikenal orang

Bisnis yang bergerak dengan niche market tertentu akan lebih mudah dikenal oleh banyak orang.

Mengapa demikian? Sebab, jumlah kompetitormu sangat sedikit. Berbeda halnya apabila jumlah kompetitornya banyak.

Dengan keadaan seperti itu, ada kemungkinan orang-orang akan mengenali produkmu dengan mudah dan mereka akan memberitahu kepada orang-orang di sekitar mereka.

Secara tidak langsung, nama bisnismu akan menyebar luas melalui rekomendasi yang dilakukan secara tulus oleh pelangganmu.

Cara Menentukan Niche Market

Nah, setelah mengetahui pengertian dan manfaatnya, kini saatnya kita beralih ke pembahasan selanjutnya, yaitu cara menentukan niche market.

1. Cari tahu minatmu

Dilansir dari Entrepreneur, seorang pebisnis tidak akan bersemangat menjalani bisnisnya apabila ia melakukan sesuatu yang tidak disukai. 

Mungkin, ada beberapa dari kamu yang sudah mengetahui minat untuk dijadikan sebagai ladang bisnis. 

Sebagai contoh, kamu berminat pada bidang fashion. Maka, tidak ada salahnya untuk mencoba berbisnis pakaian dan mencari niche market yang tepat.

2. Identifikasi kebutuhan pelanggan

Setelah mengetahui minatmu dalam bisnis, langkah selanjutnya untuk menentukan niche market adalah dengan mengetahui kebutuhan serta permasalahan dari pelanggan.

Bagaimana cara melakukannya? Kamu dapat melakukan riset pasar terlebih dahulu, lalu idenfitikasi apa saja permasalahan yang dialami oleh pelanggan.

Dari situ, kamu dapat membuat produk atau layananmu menjadi sebuah solusi yang dapat menjawab keresahan dari para pelanggan.

3. Riset kompetisi

Kamu mungkin telah mengetahui produk serta target pasar yang tepat. Namun, jangan lupa untuk melakukan riset kompetisi yang akan kamu hadapi.

Caranya pun cukup sederhana. Kamu tinggal mencari kata kunci dari produk atau layananmu melalui beberapa tools, seperti Google Trends, Google Keyword Planner, dan lain-lain.

Cari kira-kira seberapa besar peluang untuk masuk di dalamnya. Apakah sudah ada kompetitor lain yang bergerak dalam target pasar yang serupa denganmu?

Jika ada, cari tahu fitur-fiturnya serta kelemahannya. Dari situ, kamu bisa mengembangkan produkmu dengan bagus.

4. Tes pasar

Terakhir, jangan lupa untuk melakukan tes pasar terkait niche market yang telah kamu tentukan.

Apakah akan mengalami perkembangan atau justru tidak sama sekali? 

Jika tidak, jangan menyerah begitu saja. Masih ada ide bisnis yang bisa kamu terapkan dengan niche market yang tepat.

Demikian penjelasan singkat mengenai niche market serta bagaimana cara menentukannya. Pada hakikatnya, niche market adalah suatu target pasar tertentu yang bermanfaat dalam menjalankan bisnis.

Selain itu, sebagai pengusaha yang profesional, Anda juga perlu menggunakan aplikasi JojoExpense dari Jojonomic. Aplikasi ini dapat membantu Anda dalam memanajemen pengeluaran untuk kepentingan usaha secara efisien dan efektif. Anda dapat mengontrol anggaran usaha dengan baik hanya dengan modal smartphone.

strategi pemasaran kewirausahaan

Aplikasi JojoExpense dilengkapi dengan beragam fitur unggulan, seperti mobile approval, capture expenses, budget controlling, reimburse via app & web dan cash advanced. Beragam fitur unggulan ini berperan penting dalam mencapai tujuan sebagaimana disebut di atas.

Yuk gunakan aplikasi JojoExpense dari Jojonomic sekarang juga! Dapatkan demo gratis 14 hari dengan cara klik di sini.