Semenjak mulai digunakannya perangkat komputer sebagai sebagai sarana dokumentasi, maka muncul istilah big data. Hal ini disebabkan oleh seluruh hasil aktivitas perusahaan. Secara general mungkin hal ini bisa diartikan sebagai sebuah file dalam ukuran besar. Tidak akan mudah untuk sebuah perusahaan untuk mengelola jumlah file yang sedemikian besar.
Lebih tepatnya istilah ini mulai dikenal pada tahun 2000 silam. Dimana saat ini sedang gencar-gencarnya penggunaan komputer untuk seluruh kepentingan perusahaan. Karena jumlahnya yang sangat besar file seperti ini tidak akan bisa diproses dengan cara biasa. Misalkan saja anda harus menganalisis file minat pasar dengan besaran 10 gigabytes.
Tentu saja hal seperti ini akan sangat tidak efisien jika dianalisis dengan cara yang biasa. Selain menghabiskan tenaga. proses tradisional hanya akan membuang waktu seorang pekerja. Sehingga untuk menggunakan file dengan jumlah yang sangat besar ini dibutuhkan beberapa pelantara. Berikut adalah konsep yang terkandung didalam file besar ini.
Jumlah Big Data Yang Kian Bertambah
Big data ini setiap tahun bahkan harinya akan terus bertambah. Seiring dengan aktivitas penyimpanan file yang digunakan oleh perusahaan maupun masyarakat. Contohnya saja pada tahun 2000 file ini sudah mencapai 80 ribu petabytes. Sudah menyentuh petabytes semenjak tahun 2000 sedangkan file tersebut akan mencapai zetabytes pada tahun ini.
Seluruh perkembangan minat dan kebutuhan konsumen ada didalam sana. Kenapa seluruh file itu bisa dihasilkan?. Tentu saja karena aktivitas perusahaan dan masyarakat yang semakin tergantung pada komputer serta gadget. Jumlah menakjubkan seperti diatas adalah hasil summary dari seluruh penyimpanan yang ada di dunia ini.
Diiringi kemunculan file besar maka harus ada penyimpanan yang harus lebih efisien dan luas agar bisa menampungnya. Mungkin seperti ini sudah tidak bisa disimpan melalui perangkat komputer biasa saja. Sebab jumlahnya yang akan terus bertambah. Seberapa penting file besar ini sebenarnya untuk perusahaan?.
Tentu akan begitu penting mengingat didalam file ini termuat segala ketertarikan masyarakat dunia. Kepemilikan file besar ini mungkin akan menjadi sebuah hal yang perlu dilakukan oleh pengusaha pada zaman ini. Kendati pengolahan file dalam jumlah besar tidaklah mudah. Tapi tetap saja perusahaan harus melakukannya demi melakukan ekspansi.
Kecepatan Pemrosesan Dalam File Besar
Dalam big data juga dikenal velocity atau kecepatan. seberapa cepat perusahaan akan bisa memproses file. Kemudian menggunakan file tersebut untuk kepentingan perusahaan. Inilah yang menjadi masalah utama dari sebuah file besar. Semakin file menumpuk maka perusahaan harus bisa untuk lebih cepat melakukan proses analisis.
Tentu saja kecepatan ini akan selalu sebanding dengan besaran dari file. misalkan saja file perusahaan seluruhnya adalah 1 terabytes. Sedangkan kecepatan proses analysisnya adalah 1gb persecond. Maka untuk sekali proses akan membutuhkan waktu kurang lebih 10 menit. Itu baru 1 tera, sedangkan file besar secara umumnya sudah mencapai besaran petabytes.
Tidak terbayang berapa lama waktu perusahaan jika harus menganalisis sebuah big data ini. Dengan masalah ini kemudian banyak developer perangkat lunak yang membuat solusi. mulai dari sistem cloud sampai hal lainnya. Intinya mereka menginginkan proses yang perlu dilakukan untuk file besar ini semakin efisien dan cepat.
Tapi dalam usaha untuk menyelsaikan serangkaian masalah ini dibutuhkan solusi yang cukup efisien. Tanpa penggunaan perangkat lunak sebuah perusahaan akan sangat sulit untuk bisa menyelsaikan analisisnya dengan tepat waktu. Apalagi file besar ini akan selalu bertambah seiring waktu seakan tidak ada batasan maksimumnya.
File Big Dengan Segala Varietasnya Sampai Sekarang
Bukan big data namanya jika hanya tersedia dalam satu jenis file saja. disebut sebagai data besar karena menampung berbagai jenis file. Mulai dari musik, video sampai document. Setiap file yang ada didalam data besar ini bisa digunakan oleh perusahaan untuk menggali minat dari konsumen. contohnya saja berdasarkan genre musik yang disukai perusahaan bisa membuat sebuah produk.
Misalkan dengan pembuatan jaket bermotif band-band metal. Tentu saja target pasarannya adalah para pecinta musik ini. Lebih jelasnya perusahaan akan mudah dalam menentukan target pemasaran produknya. serta mendapatkan informasi yang lebih relevan tentang pembuatan produk. Melimpahnya sumber informasi digital ini sudah seperti tambang minyak yang sangat menguntungkan.
Tinggal bagaimana perusahaan akan menggunakan big data untuk dimanfaatkan sebagai sarana pemasaran. Khususnya meningkatkan penjualan dari perusahaan. Perlu diingat data besar ini bukanlah sebuah file yang tersusun dengan rapih. Sehingga dalam pemrosesannya juga diperlukan alat bantu. Entah itu hardware maupun software, jika dilakukan secara tradisional maka pekerjaan seperti ini tidak akan ada habisnya.
Kualitas Big Data Berdasarkan Validitasnya
Tentu saja big data belum dapat dipastikan validitasnya. sebab keadaan pertambahan volumenya berdasarkan oleh penggunaan para konsumen. terkadang konsumen atau masyarakat juga memberikan sebuah file yang tidak valid. Jika perusahaan tidak memvalidasinya maka akan terjadi kerancuan ketika hendak menggunakan data besar.
Pada bagian ini perusahaan harus lebih berhati-hati lagi. sebab setiap harinya volume dari data besar akan bertambah. Tentu pertambahan file tersebut akan saling bercampur antara valid dan tidak. Perusahaan tidak akan bisa mengontrol sepenuhnya validitas file ini. Hanya saja ketika ingin menggunakannya perusahaan bisa menyeleksi. Dari file yang valid atau tidak.
Payroll Beserta Aliran File
Salah satu yang akan menghasilkan big data juga adalah pembayaran payroll perusahaan. Sebab setiap bulannya akan terus terjadi pembuatan file-file baru terkait penggajian. Jika tidak bisa mengelola dengan baik maka penyimpanan perusahaan akan habis. Apa yang bisa dilakukan oleh perusahaan untuk menanganinya?. Jawabannya sederhana sebab cukup dengan penggunaan perangkat lunak JojoPayroll.
Perangkat lunak ini dapat menjadi storage untuk big data terkait payroll. sebab software telah memanfaatkan penyimpanan cloud. Dimana seluruh file yang dibuat ketika payroll otomatis tersimpan didalam storage cloud dari perangkat lunak ini. Tidak akan ada lagi space hardware yang tersita oleh data dari pembuatan payroll.
Sistem JojoPayroll memungkinkan perusahaan untuk melakukan transfer ke lebih dari 150 akun karyawan sekaligus. Bayangkan pekerjaan merepotkan seperti transfer payroll ini bisa dilakukan via perangkat lunak. Tentu otomatis fasilitas ini akan mempermudah segala kebutuhan payroll perusahaan anda saat kali pertama penggunaan.
Integrasikan saja secara otomatis antara absensi dan juga payroll. Karyawan tidak perlu lagi melakukan perhitungan manual terkait payroll. Manfaatkan setiap waktu yang akan anda gunakan didalam perusahaan untuk fokus kepada peningkatan marketing.
Sudah cukup sampai disini disibukkan oleh berbagai file besar dari payroll. Gunakan sekarang juga demo JojoPayroll untuk efisiensi pekerjaan yang ada di perusahaan. Rasakan akselerasi keuntungan perusahaan semenjak menggunakan perangkat lunak ini. Anda tidak akan pernah menyesal ketika menggunakan perangkat lunak Jojonomic.
