Menjadi content writer bisa jadi keinginan banyak orang. Terlebih di era digital seperti ini, kebutuhan akan pembuatan konten untuk segala kepentingan semakin dicari. Baik yang tujuannya mengedukasi pembaca, sampai yang murni ingin mengiklankan produk. Untuk setiap kebutuhan, seorang content writer harus mampu beradaptasi.
Siapapun orangnya, ia dituntut untuk selalu bisa menghadirkan topik-topik yang segar untuk dibahas dalam tulisan. Mungkin terlihat mudah, ya. Hanya mencari ide dan bahan informasi lalu langsung dituangkan dalam bentuk tulisan.
Namun, faktanya untuk menjadi content writer andal yang profesional tidak semudah yang dibayangkan. Di samping perlu banyak pengalaman dan latihan, ada banyak hal yang harus diperhatikan. Maka, untuk anda yang tertarik untuk terjun ke dalam dunia content writer, setidaknya perhatikan terlebih dahulu 5 hal di bawah ini. Tentunya agar hasil tulisan betul-betul valid dan berkualitas sehingga menarik minat pembaca.
Yuk, simak selengkapnya!
Tugas Content Writer Saat Menulis
Sebagai content writer, menulis bukanlah satu-satunya job description. Selain menulis di sebuah platform, seorang content writer terlebih dahulu harus memperhatikan tugas-tugas terkait lainnya. Tidak hanya penting, tapi tugas-tugas ini juga ikut menentukan kualitas tulisannya. Penasaran apa saja?
Riset bahan sebelum menulis
Nah, inilah dia bagian paling penting dalam menyusun sebuah tulisan. Tulisan yang baik adalah tulisan yang memiliki konstruksi berimbang hasil riset secara menyeluruh. Dari riset, anda bisa lebih memahami seluruh aspek terkait yang kompatibel untuk dibahas ke dalam topik tulisan.
Selain itu, tugas ini akan membantu anda terhindar dari plagiasi karya tulis. Karena dengan meriset, informasi yang anda ketahui akan berperan sebatas inspirasi tanpa menjadi patokan utama.
Menulis dan mengelola konten
Content writer pastinya punya tugas utama menulis. Data-data yang diperoleh dari proses riset sebelumnya dapat langsung dituangkan dengan gaya menulis masing-masing. Namun, tentunya sambil tetap memperhatikan kaidah menulis dan kebahasaan yang baik dan benar.
Di samping itu, tugas content writer juga meliputi pengelolaan konten. Misalnya seperti memastikan konten mudah dicari search engine sampaimenjadwalkan penerbitan konten di platform.
Mengelola konten tulisan dalam social media
Karena jenis content writing banyak macamnya, konten berupa tulisan yang di-publish di media sosial juga termasuk salah satunya. Dan terkadang tugas ini jadi bagian kewajiban kerja seorang content writer.
Dengan platform media sosial, maka seluruh proses tugas pembuatan konten juga harus disesuaikan dengan ritme pattern media sosial. Tujuannya agar konten meraih engagement tinggi dan mampu menarik minat banyak pengguna.
Skill Ini Harus Dimiliki Content Writer
Untuk membuat konten, tidak hanya sekedar penuangan informasi pasif saja. Akan tetapi content writer harus memiliki skill tertentu. Untuk seluruh jenis konten tulisan, skill apa saja, ya, yang dibituhkan?
Menjadi content writer yang adaptif
Memilih untuk menjadi content writer artinya harus siap berhadapan dengan segala kondisi. Karena biasanya pekerjaan ini akan banyak dibutuhkan berbagai sektor, maka jangan heran jika nantinya akan ada beberapa client.
Masing-masing memiliki model branding yang berbeda. Di sinilah kemampuan adaptif anda diperlukan agar mampu membuat konten sesuai dengan gaya branding setiap client. Seperti menyesuaikan gaya bahasa, hingga istilah-istilah yang akan digunakan.
Paham SEO adalah modal utama
Konten yang akan menjadi pilihan para pembaca adalah konten yang informatif, singkat, padat, dan tetap to the point. Hal-hal inilah yang mempengaruhi pemeringkatan SEO blog/website/social media anda di halaman awal.
Beberapa komponen yang paling diperhatikan dalam sistem SEO terletak pada pemilihan keyword populer, pembuatan headline, sampai meta description. Dengan memahami sistem SEO, ketiga poin tersebut akan mudah diformulasikan dan berakibat menguntungkan bagi konten anda.
Research skill
Nyatanya, meriset bukan hanya sekadar tugas, tetapi juga bagian dari skill yang harus dikuasai. Hasil konten akan menjadi karya yang baik jika didukung dengan skill meriset yang tajam dan objektif. Yaitu mendapatkan data yang betul-betul berdiri sebagai fakta dan bukan merupakan opini. Sehingga konten yang dituangkan pun terpercaya.
Ketelitian dalam editing konten
Setelah konten siap, jangan lupa untuk mengecek ulang dari pembukaan hingga penutup. Terlewat satu huruf saja mempengaruhi kredibilitas seorang content writer, lho. Maka memperhatikan salah ketik, ejaan, pemilihan kata, tanda baca hingga kesesuaian pembahasan itu sangat penting.
Dan jangan ragu untuk meringkas rangkaian kata yang kurang efektif agar mudah dibaca. Karena tak jarang pembaca memilih berhenti membaca saat narasi kalimat sulit dipahami dan mencari platform lain. Jadi, jangan langsung pecaya diri dengan apa yang telah ditulis, ya.
Tips Menjadi Content Writer Yang Andal
Bagi anda yang tertarik untuk mencoba pekerjaan ini, tips-tips di bawah ini dapat diaplikasikan. Baik di tahap mempersiapkan maupun saat mengerjakan project, salah satunya bisa jadi tips yang anda butuhkan.
Banyak membaca dan terus up to date
Banyak penulis profesional menganjurkan untuk banyak membaca jika ingin konsisten menulis. Karena hanya dengan membaca, seluruh informasi akan terserap dan mudah menjadi perspektif baru saat hendak menulis. Membaca banyak literatur yang up to date juga efektif memberikan jenis informasi dan gaya penulisan terbaru secara lebih mudah. Dengan demikian, teknik dasar yang telah dikuasai akan lebih maksimal.
Merangkai Outline memudahkan pekerjaan
Selain bahasa yang mudah dimengerti, susunan konten yang sistematis dan bersambung juga mempengaruhi minat pembaca. Maka agar isi konten relevan dengan bahasan yang terus berkelanjutan, penting untuk membuat outline sebelum mulai menulis. Perancangan ini akan sangat membantu content writer tetap fokus membahas suatu topik dengan batasan-batasan yang sudah direncanakan. Dan tentunya membuat bahasan konten terkait antara satu dengan yang lainnya.
Tuangkan dalam tulisan secara konsisten
Mulailah untuk membuat berbagai tulisan di platform blog berbasis UGC (User Generated Content). Cara ini akan membantu anda terpacu untuk terus menulis sambil menyiapkannya menjadi portofolio. Untuk langkah awal bisa mencoba topik-topik yang ringan dan mudah dikuasai.
Agar mampu menemukan ciri tulisan yang khas, latihan perlu dilakukan secara konsisten. Dan jika sudah mendapatkan formulasi tulisan yang pas, ada baiknya untuk merambah ke topik-topik yang sedikit lebih kompleks. Dengan rajin mengulas bahasan seperti ini, kesempatan untuk bekerja sama dengan client profesional pun semakin terbuka.
Kesimpulan
Pebisnis pemula seringkali masih harus turun tangan dalam urusan bisnis. Dan tak jarang juga merangkap sambil menjadi peran-peran lainnya, termasuk dalam menulis konten. Maka tak salah juga untuk sejenak menjadi content writer saat memulai bisnis. Cara ini pun secara tak langsung akan membentuk image ciri konten bisnis sesuai keinginan anda. Kelak setelah bisnis anda mampu meng-hire tenaga khusus, ciri khas marketing bisnis pun tidak keluar dari apa yang telah dibentuk.
Begitu banyaknya urusan bisnis yang perlu ditangani jangan sampai membuat kondisi keuangan bisnis anda terlupakan. Agar terkelola secara lebih mudah dan efektif, rekam semua data aliran dana dengan analisis laporan dari Jojo Expense.
Memanfaatkan kemutakhiran teknologi yang ditunjang dengan fitur-fitur di dalamnya, mengakses analisis keuangan pun cukup dalam gadget. Untuk perkembangan bisnis yang signifikan, segera tentukan keputusan melalui fitur Unlimited Expense Category, Real-Time Reporting, dan Data Analytics. Seluruh data akurat, laporan, hingga bukti-bukti transaksi akan tersusun rapi dalam sistem. Sehingga saat sewaktu-waktu dibutuhkan, cukup buka aplikasi Jojo Expense anda dimanapun dan kapanpun untuk pertimbangan jangka panjang.
Bagaimana, Jojo Expense membuat sistem keuangan bisnis anda jauh lebih mudah bukan? Nah, inilah saatnya anda untuk install Jojo Expense untuk efektivitas berbisnis anda!
