Dunia bisnis memang sangat menarik, melihat bagaimana seorang dengan ambisi dan cita-cita mereka untuk bisa maju bisa memotivasi dan memberikan kita semangat yang sama untuk bisa seperti mereka. Saking menariknya bahkan saat ini telah banyak film yang menceritakan tentang kesuksesan bisnis. Apa saja sih judul film motivasi bisnis itu?
Berikut ini deretan film bertema bisnis yang menarik untuk kamu saksikan!
The Pursuit of Happyness (2006)
Film ini adalah sebuah film drama biografi dari kisah hidup Christopher Gardner, pialang saham yang sukses yang dibintangi oleh Will Smith dan sang putra Jaden Smith. Dalam film ini Will Smith diceritakan sebagai tunawisma yang menjual sebuah alat kedokteran yang disebut “Bone Density Scanner”, semua uang yang ia punya ia investasikan kepada alat tersebut, berpikir akan mendapat kesuksesan instan namun nasib berkata lain alat itu justru sangat jarang peminatnya dan sulit terjual. Bahkan karena kesulitan ekonomi dan berbagai konflik yang terjadi, Chris dan anaknya ditinggalkan oleh istrinya.
Sampai ada satu kesempatan yang mengubah jalan hidupnya ketika ia berhasil magang disebuah perusahaan palang saham besar.
Dalam film ini kamu akan melihat betapa gigihnya Christoper Gardner memanfaatkan semua peluang dan kepercayaan yang diberikan kepadanya, mempunyai kepercayaan terhadap apa yang dia lakukan. Hingga dia akhirnya berhasil mendirikan palang saham sendiri. Begitu banyak adegan menyentuh selama film yang membuat kita terbawa dengan perjalanan hidup seorang Christopher Gardner.
Merry Riana, Mimpi Sejuta Dolar (2014)
Selanjutnya film motivasi bisnis dari Indonesia, yang menceritakan tentang Merry Riana, seorang pebisnis dan motivator wanita yang namanya sudah dikenal luas. Namun jauh sebelum Merry Riana dikenal seperti sekarang, ia punya perjalanan hidup yang berliku, hal itu dituangkan dalam film dengan judul Merry Riana, Mimpi Sejuta Dolar yang dibintangi oleh Chelsea Islan dan Dion Wijoko.
Film ini mengisahkan perjalanan hidup Merry Riana yang mesti pindah meninggalkan keluarganya ke Singapura karena kerusuhan 98 yang terjadi. Singkat cerita setelah tiba di Singapura seorang diri dan hanya memiliki uang untuk bisa makan selama 5 hari, Merry menghubungi temannya yang memang akan kuliah di sana.
Merry yang menumpang di asrama temannya ketahuan dan terpaksa untuk mengikuti tes di kamus tersebut. Namun karena tidak punya uang, Merry terpaksa mengajukan student loan sebesar $40,000 yang dijamin oleh Alva (Dion Wijoko) dengan syarat Merry harus punya pekerjaan sampingan.
Lika liku perjalanan hidup Meery pun digambarkan di sini, mulai dari Merry yang rela bekerja apa saja, persahabatan, percintaan hingga keluarga.
The Founder (2016)
The Founder merupakan sebuah film biografi drama dari perjalanan bisnis McDonald. Film ini menceritakan kisah nyata Ray Kroc seorang salesman milkshake yang berhasil membangun bisnis franchise McDonald sampai ke lingkup nasional. Namun, kesuksesannya harus dibumbui oleh drama oleh penemu awal McDonald yaitu Mac dan Dick hingga hubungannya dengan sang istri yang setia menemaninya.
The Wolf of Wall Street (2013)
Film ini merupakan kisah nyata dari seorang pialang saham sukses Amerika Jordan Belfort yang diperankan oleh Leonardo diCaprio. Film ini menggambarkan tentang bagaimana budaya bisnis diciptakan di perusahaan yang bergerak cepat seperti Wall Street.
Startup.com (2001)
Startup adalah film dokumenter tahun 2001 yang memperlihatkan naik turunnya startup GovWorks yang berhasil mendapatkan $ 60 juta dari Hearst Interactive Media, KKR, Dana Investasi New York, dan Sapient. Film dokumenter ini sangat menarik untuk memahami kemunculan awal dari dot com dan memperlihatkan juga bagaimana persahabatan dapat tercoreng karena sebuah kemitraan dalam bisnis.
Jobs (2013)
Film ini menceritkan tentang Steve Jobs, yang merupakan sosok di balik kesuksesan Apple Inc yang diperankan oleh aktor Ashton Kutcher.
Dari film ini kita bisa melihat seperti apa perjuangan seorang Steve Jobs membangun Apple sampai harus dipecat dari perusahaan yang dia dirikan sendiri bersama temannya Steve Wozniak, walau pada akhirnya ia tetap dibutuhkan di Apple.
Di film ini kita juga melihat jiwa entrepreneur yang dimiliki oleh Steve Jobs dan passion akan hal yang dia cintainya.
Thank You For Smoking (2005)
Thank You For Smoking adalah film yang sempurna untuk pengusaha yang paham pemasaran atau seseorang yang ingin mempelajari beberapa trik tentang cara menjual produk apa saja. Film ini bercerita tentang pelobi ulung industri tembakau Nick Naylor yang secara kreatif memutarbalikkan argumen untuk membela industri rokok dalam situasi yang paling menantang.
Film ini juga bagus untuk mereka yang ingin mempelajari beberapa hal tentang manajemen krisis, komunikasi perusahaan, PR dan taktik negosiasi.
The Billioners (2010)
Film motivasi bisnis satu ini berasal dari Negeri gajah putih, Thailand. Ini adalah kisah nyata dari perjalanan jatuh bangun seorang pemuda bernama Top Ittipat yang sukses sebagai young entrepreneur dengan produk cemilan rumput laut miliknya yaitu Tao Kae Noi.
The Social Network (2010)
The Social Network menceritakan bagaimana Mark Zuckerberg mendirikan Facebook yang dimulai setelah dia diputuskan oleh pacarnya lalu dia membuat situs Facemash, dimana cowok bisa menilai dan membandingkan seberapa cantik gadis-gadis dikampus dengan pilihan “hot or not”.
Dari sini nama Mark mulai dikenal luas, Cameron Winklevoss dan Tyler Winklevoss bersaudara pun mengajak Mark untuk membangun Harvardconnection.com yang pada akhirnya membawa Mark pada ide membangun Facebook. Walaupun memang pada akhirnya Mark dituntut oleh Winklevoss karena dianggap mencuri ide mereka. Bahkan Mark juga dituntut oleh sahabatnya sendiri, Eduardo Saverin yang sebelumnya membantu Mark menemukan coding untuk permasalahan Mark.
Adegan yang paling seru dari film ini adalah adegan yang memperlihatkan begitu gigihnya Mark saat mengembangkan Facebook.
Menonton film motivasi bisnis tentu bagus untuk menambah motivasi kamu, tapi dengan pekerjaan yang menumpuk tentu sangat sulit untuk kamu membagi waktu antara bekerja dan menonton.
Namun sekarang kamu tidak lagi perlu pusing, karena kamu bisa menggunakan aplikasi HR untuk memberikan kamu kemudahan dalam hal administrasi yang terkadang berbelit belit dan memakan banyak waktu. Salah satu aplikasi terpercaya yang bisa kamu gunakan adalah JojoTime dari Jojonomic.
Aplikasi JojoTime memberikan kamu efisiensi waktu dan meningkatkan kinerja tim hingga 100% dengan sistem absensi digital. Karena semua sistem sudah digital, maka kamu dapat menghemat waktu saat menyusun laporan kehadiran bulanan. Selain itu aplikasi ini juga memberikan kemudahan dalam hal pengajuan cuti yang membutuhkan persetujuan yang lama dan panjang.
