Efektivitas Sosial Media sebagai Media Pemasaran Digital

Efektivitas Sosial Media

Di era yang serba digital seperti saat ini, sosial media menjadi salah satu hal yang umum dan digunakan oleh banyak orang. Jika dulu sosial media ada untuk memudahkan komunikasi jarak jauh dengan teman  atau sanak keluarga. Kini keberadaan sosial media perlahan sudah mengalami perubahan fungsi. 

Tak hanya digunakan untuk memudahkan komunikasi, sosial media yang banyak tersebar kini juga digunakan untuk media promosi atau branding sebuah bisnis. Hal ini terbukti efektif mengingat hampir semua orang memiliki akun sosial medianya masing-masing. Efektivitas sosial media sebagai media promosi atau pemasaran digital ini juga didukung oleh fitur ads/iklan yang disediakan oleh perusahaan sosial media.

Dengan ads atau iklan tersebut, seseorang bisa mempromosikan bisnis atau brand-nya dengan menyediakan modal uang dan dapat menargetkan pangsa pasar yang sesuai. Sehingga iklan tersebut nantinya akan menghasilkan penjualan yang jauh lebih maksimal karena lebih tertarget.

Pengguna Sosial Media Terus Meningkat dari Tahun ke Tahun

Pengguna Sosial Media

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, penggunaan sosial media sebagai media pemasaran dianggap cukup efektif. Selain karena dapat menggunakan iklan berbayar yang tertarget, jumlah pengguna sosial media yang ada di berbagai penjuru dunia juga menjadi salah satu alasannya.

Sebut saja di Indonesia, pengguna aktif sosial media di tahun 2020 dilaporkan mencapai lebih dari 175 juta. Padahal, Indonesia memiliki populasi sekitar 272 juta penduduk. Hal ini berarti lebih dari 60% populasi di Indonesia memiliki akun sosmed dan aktif dalam menggunakan internet. 

Sampai di sini Anda sudah bisa membayangkan betapa potensialnya penggunaan sosial media jika digunakan dengan tepat dalam memasarkan sebuah produk ataupun mengenalkan brand sebuah bisnis. Namun demikian, tetap terdapat strategi tertentu yang harus Anda terapkan dalam memanfaatkan efektivitas sosial media sebagai tempat pemasaran digital.

Misalnya, untuk menjangkau pangsa pasar yang sesuai, maka Anda harus memperhatikan berbagai aspek untuk mencapainya. Nah, pada artikel berikut ini, kami akan memberikan Anda informasi mengenai apa saja yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan efektivitas sosial media sebagai media pemasaran digital.

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Meningkatkan Efektivitas Sosial Media sebagai Media Pemasaran Digital

Hal yang perlu diperhatikan dalam efektivitas sosial media

1. Target market

Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah target market dari pemasaran digital Anda. Kira-kira kriteria orang seperti apa yang Anda jadikan target market? Apakah seorang dengan usia remaja, dewasa atau yang sudah berkeluarga? Tentunya hal ini dikembalikan pada brand atau produk yang Anda tawarkan.

Misalnya, jika Anda menjual produk-produk makanan. Maka target market-nya bisa mencakup keseluruhan kalangan. Nah, jika Anda menjual produk fashion atau pakaian khusus wanita. Maka Anda hanya perlu fokus pada target market wanita dengan segala minat atau interest-nya.

2. Konten

Selanjutnya, Anda juga harus memperhatikan konten yang Anda buat untuk audiens. Konten ini meliputi seluruh postingan yang Anda unggah pada akun sosial media bisnis Anda tersebut. Mulai dari foto, caption, video, story dan lain-lain. Karena bagaimana pun konten memiliki peran yang cukup penting dalam hal ini. 

Fungsi konten dalam sosial media adalah untuk menarik minat pelanggan untuk mengenal lebih dekat mengenai brand atau produk yang Anda tawarkan. Maka dari itu dalam pembuatannya, Anda harus memastikan bahwa seluruh konten relevan dengan brand atau bidang bisnis Anda. Konten-konten yang informatif dan edukatif biasanya banyak diminati audiens di sosial media.

3. Algoritma sosial media

Setiap platform sosial media memiliki algoritma atau rumus cara kerjanya tersendiri. Contoh saja Facebook dan Instagram tentu akan memiliki algoritma yang berbeda cara kerjanya. 

Nah, Anda harus memahami algoritma dari masing-masing platform tersebut untuk mendapatkan engagement yang maksimal dan menjangkau pangsa pasar yang sesuai dengan target market.

4. Hashtag 

Penggunaan hashtag dalam postingan di sosial media tentu sudah tidak asing lagi. Anda hanya perlu mengetik sebuah kata menggunakan tagar (#) dan secara otomatis kata tersebut akan menjadi hashtag.

Hashtag memiliki fungsi sebagai pengelompokan konten dengan topik tertentu. Misalnya, hashtag #makanan, maka seluruh konten yang ada dalam pencarian tagar tersebut rata-rata berisi kudapan. Nah, lewat pengelompokan konten ini orang-orang pun akan jauh lebih mudah ketika mencari sesuatu dalam sosial media.

Itulah tadi beberapa komponen dalam pengelolaan sosial media bisnis yang perlu Anda perhatikan. Selanjutnya, Anda juga harus mengetahui tahapan apa saja yang harus dilakukan dalam mengelola akun sosial media untuk brand sebuah bisnis. Berikut beberapa di antaranya.

Tahapan untuk Mengelola Sosial Media Brand Bisnis

Tahapan mengelola sosial media

1. Menentukan tujuan

Hal pertama yang harus Anda ketahui dalam tahapan pengelolaan sosial media brand bisnis adalah dengan menentukan tujuannya. Tujuan pembuatan akun sosial media untuk masing-masing brand tentu berbeda. Beberapa brand menggunakan sosial media untuk memudahkan keep-in-touch dengan pelanggan, brand yang lain menggunakannya untuk menunjang penjualan. Ada juga yang membuat akun sosial media khusus untuk bisnisnya guna meningkatkan brand awareness bisnis tersebut. Nah, kira-kira tujuan Anda sendiri yang mana?

Penentuan tujuan ini juga akan membantu Anda dalam pembuatan konten serta konsep seperti apa yang akan Anda usung dalam sosial medianya.

2. Mengetahui minat target market

Apa sih yang diminati oleh pelanggan atau pengikut Anda di sosial media? Itulah yang mereka cari dan harus Anda sediakan. Sebut saja orang-orang lebih menyukai konten-konten yang informatif. Maka Anda harus menyediakan banyak ide konten untuk memuaskan para audiens di sosial media bisnis Anda. Seperti yang telah disinggung sebelumnya, konten ini harus relevan atau berkaitan dengan bidang bisnis Anda, ya.

Selain itu, pengikut juga biasanya sangat menyukai postingan game dan giveaway. Nah, Anda bisa membuat postingan semacam itu untuk menarik lebih banyak minat audiens.

3. Pilih sosial media yang akan digunakan

Ingat, masing-masing sosial media memiliki algoritma dan jenis user-nya tersendiri. Pastikan Anda menggunakan sosial media yang sesuai dengan target market Anda nantinya. Apakah Instagram, Twitter, Facebook atau bahkan TikTok?

Pemilihan platform sosial media ini nanti juga akan berpengaruh terhadap jenis konten yang akan Anda sajikan untuk audiens. Misalnya, untuk Instagram cenderung lebih mengandalkan visual lewat foto. Sedangkan, jika Anda menggunakan TikTok, maka Anda harus menyiapkan konten berupa video.

4. Membuat perencanaan konten

Masih berkaitan dengan poin yang sebelumnya, dalam pengelolaan sosial media Anda juga harus membuat perencanaan konten atau content planning agar konten yang akan Anda posting lebih tertata dan terstruktur. Anda bisa membuat content planning ini untuk 30 hari ke depan. Dengan demikian, seluruh konten yang akan Anda buat atau posting hari itu sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari.

Content planning ini biasanya berisi ide konten apa saja yang akan Anda buat, caption, hashtag yang akan digunakan hingga jam atau waktu postingan tersebut akan diunggah. Setelah seluruh konten dalam 30 hari tersebut sudah disiapkan, Anda bisa langsung mempostingnya sesuai jadwal.

5. Lakukan evaluasi secara berkala

Dengan sosial media yang ada, Anda bisa mengukur bagaimana performa dari strategi pemasaran yang Anda lakukan. Di Instagram misalnya, Anda bisa melihat seberapa efektif kinerja dari sebuah postingan. Anda pun bisa melihat berapa banyak engagement yang terjalin lewat fitur insight yang telah disediakan.

Nah, lewat fitur-fitur ini maksimalkanlah efektivitas sosial media bisnis Anda dengan cara melakukan evaluasi secara berkala. Ketahui jenis postingan seperti apa yang diminati oleh audiens, pahami keinginan mereka, jam-jam berapa saja yang optimal dan hashtag apa saja yang potensial untuk digunakan.

Dengan mempertimbangkan seluruh aspek tersebut dan melakukan evaluasi terus menerus, maka bukan tidak mungkin brand Anda pun bisa mendulang kesuksesan besar lewat pemasaran digital.

efektivitas sosial media

Tips dan trik Menguasai Sosial Media dengan Cepat untuk Bisnis dan Memulai Usaha

Sosial media bukan hanya dapat digunakan sebagai sarana prasarana untuk membangun komunikasi dan berinteraksi keseharian, namun seiring berjalannya waktu sosial media memiliki peluang besar untuk dijadikan media dalam memulai usaha.

Berikut ini adalah tips dan trik yang bisa anda lakukan untuk mengusai sosial media untuk keperluan bisnis dan pengusaha dengan cepat.

Berkomitmen Dalam Meningkatkan Efektivitas Sosial Media

Memulai bisnis atau usaha tidak bisa secara instan, semuanya dimulai dari kecil. Begitupun memulai usaha dalam sosial media, dibutuhkan adanya komitmen atau ketekunan anda dalam memsarkan produk. baik dengan cara membuat postingan yang sekiranya menarik konsumen dan kemudian menganalisis produk seperti apa yang diinginkan konsumen.

Usahakan untuk juga memperhatikan tanggung jawab dan menonjolkan nilai plus usaha anda dibandingkan pesaing lainnya. Komitmen sangat dibutuhkan karena tanpa adanya ketekunan, keuletan dan kesabaran menyebabkan banyak perintis bisnis yang menyerah ditengah jalan.

efektivitas sosial media

Menjiwai

Menjiwai yang dimaksud disini adalah dengan menunjukkan atau memasukkan effort bagaimana kepribadian anda saat memasarkan bisnis anda di media sosial.

Anda dapat memulainya dengan telebih dahulu mengamati akun bisnis di media sosial untuk kemudian menganalisis faktor yang membuat mereka terkenal, banyak digandrungi peminat dan bagaimana cara mereka berkomunikasi dengan para audiensnya.

Dalam membuat bisnis atau usaha yang baik melalui media sosial selain dibutuhkan produk, layanan dan konten namun juga membutuhkan adanya koneksi dan juga pengalaman di bidang binis dan usaha tersebut.

efektivitas sosial media

Komunikasi

Hal yang paling penting dalam memulai bisnis dan usaha adalah berkomunikasi. Dengan melakukan komunikasi yang baik dengan para pelanggan tentu akan semakin berdampak positif terhadap bisnis yang ada.

Banyak yang mengira peminat bisnis kita hanya akan tertarik terhadap bisnis kita hanya dengan melalui promo, namun pada dasarnya minat konsumen dapat juga diperoleh dengan memberikan komunikasi yang baik.

Komunikasi yang baik antara  bisnis anda dengan konsumen akan menjadi jembatan untuk semakin mensukseskan bisnis anda. Dengan menganalisis kebutuhan konsumen, memperhatikan masukan dan pertanyaan yang seringkali ditanyakan konsumen dapat menjadi ide atau evaluasi bagi anda untuk postingan setelahnya.

Membangun komunikasi yang baik secara tidak langsung akan membuat konsumen lebih nyaman dengan produk yang anda tawarkan dan lewat kenyamanan yang ada konsumen lebih melirik bisnis anda ketimbang pesaing lainnya.

Dengan adanya media sosial tentu saja semakin memudahkan anda untuk berkomunikasi dengan para pelanggan. Lewat semua masukan, dan pertanyaan yang anda terima, jadika itu sebagai ide untuk postingan selanjutnya. Dalam kata lain anda bisa menjadikan pelanggan anda sebagai inspirasi untuk bisnis dan usaha yang anda tekuni.

efektivitas sosial media

Tentukan Jaringan Media

Seperti keinginan untuk dapat memasarakan produk dengan seluas-luasnya dengan melebarkan sasaran pemasaran, bukannya semakin berdampak baik namun malah meningkatkan resiko. Begitupun dalam menentukan jaring media yang anda gunakan untuk mempromosikan bisnis atau usaha anda.

Kebanyakan orang akan berpikir dengan memposting usaha anda di banyak sosial media akan semakin memeiliki peluang besar, namun pada kenyataannya tidak. Memang benar anda memperluas jaringan, namun akan lebih baik jika anda memfokuskan ke jaringan yang sekiranya lebih berpotensi bagus untuk bisnis anda.

Dengan tidak memfokuskan jaringan media yang anda gunakan tentu saja anda harus memiliki waktu dan usaha lebih untuk mengatur media-media yang anda gunakan, baik saat memposting atau menjawab pertanyaan-pertanyaan konsumen. Karena tidak fokus terhadap jaringan tertentu tentu saja efektifitas postingan atau pemasaran tidak bisa bagus jika terfokus.

Anda dapat memilih media-media yang sekiranya sangat berpotensi terhadap pemasaran bisnis dan usaha anda. Sebagai contoh anda bisa menetapkan 2 sampai 3 media yang ingin anda fokuskan untuk kemudian memebrikan postingan dan komunikasi yang menarik untuk konsumen.

Hal ini dirasa lebih efektif ketimbang anda memasarkan atau mempromosikan produk anda di banyak media yang lbeih membutuhkan waktu dan usaha yang lebih sedangkan hasilnya berada pada tingkatan rata-rata.

Ide Konten

Tips dan trik yang tak kalah penting untuk mengusai sosial media dalam menjalankan usaha atau bisnis kita adalah dengan memperhatikan konten. Ide konten yang biasanya hanya berupa postingan strandar, anda bisa mencoba hal baru dengan membuat ide postingan menjadi sebuah video atau yang lainnya.

Pada era modern ini banyak yang mulai mencoba untuk memasarkan produk dan usaha lewat sebuah video yang didalamnya diatur sedemikian rupa untuk mempromosikan bisnis atau usaha kita.

Jika anda masih bingung dengan ide video seperti apa yang akan anda uat, anda bisa mencoba dengan observasi sekiranya video seperti apa yang saat ini sedang digandrungi banyak orang.

Sekiranya telah mendapatkan konsep video yang akan anda buat, selanjutnya anda dapat menyesuaikan dengan media yang akan gunakan untuk mempromosikan bisnis anda. Karena kita ketahui media sosial misalnya instagram, twitter dan facebook memiliki ketentuan yang beda dalam postingan videonya pada durasi lamanya.

Memaksimalkan Konten

Memaksimalkan konten yang dimaksud disini adalah dengan memproduksi konten-konten strategis yang berpeluang besar untuk menarik peminat. Dalam memulai usaha tentunya tidak mudah dalam waktu singkat.

Memulai usaha membuatuhkan waktu untuk merintis dari bawah hingga akhirnya sukses dapat diterima konsumen dengan baik. Hal yang bisa dilakukan lainnya adalah dengan menyebarkan tautan atau link dari postingan kita, misalkan saat kita memposting dalam instagram anda juga bisa mengirimnya ke story sehingga jangkauannya semakin besar.

Tekat yang Kuat

Seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa dalam memulai bisnis membutuhkan waktu dan usaha yang tidak sedikit untuk naik keatas dan akhirnya bisa diterima oleh konsumen. Setelah memilih jaringan media yang akan digunakan dan memaksimalkan konten anda membutuhkan tekat berbisnis yang kuat.

Dalam perjalanan memulai karir berbisnis tentu akan mendapat banyak saran dan masukan dari konsumen, hal ini membutuhkan tekad anda untuk tetap bergerak maju dengan mengevaluasi dari saran dan masukna yang ada. Karena banyak pengusaha yang memilih berhenti ditengah jalan saat melewati tangtangan di masa awal memulai bisnis.

Pengiklanan

Hal lain yang dapat anda lakukan untuk menguasai sosial media dengan bisnis dan usaha anda adalah dengan membuat iklan. Dari banyak saran yang ada, iklan pada layanan pengiklanan biasa cenderung lebih beruna.

Karena dari iklan pada postingan tradisional mencakup banyak pihak dan dari hasil pengiklanan tersebut anda dapat menyimpulkan target dari pemasaran anda lebih kearah mana. Baik misalnya dari tingaktan gender, umur, jenis pekerjaan dan lain-lain.

Setelah melakukan percobaan pengiklanan tersebut anda dapat memutuskan untuk melanjutkan iklan dalam jangkuan post yang mana berdasarkan hasil observasi anda sebelumnya sehingga lebih berpotensi tinggi untuk menarik konsumen.

Disini anda juga bisa memilih untuk membuat pengecualian iklan anda untuk dilihat oleh konsumen yang sudah akrab sebelumnya dengan bisnis anda.

Berikut diatas adalah tips dan trik yang dapat anda gunakan untuk memulai mengusai sosial media untuk kelangsungan bisnis anda. Diharapkan dari tips dan trik di atas bisa berguna dengan baik untuk anda kedepannya.

Penutup

Itulah tadi beberapa penjelasan singkat mengenai efektivitas sosial media sebagai media pemasaran digital. Pengelolaan sosial media yang baik dan benar tentu tidaklah cukup untuk menjalankan operasional sebuah bisnis. Diperlukan juga kebijakan dalam hal pengelolaan keuangan yang ada di dalamnya.

Sebagai seorang pengusaha, Anda harus memperhatikan setiap pengeluaran yang terjadi dalam bisnis. Hal ini akan membantu Anda mengetahui kemana saja perginya uang tersebut dengan jelas. Jika dulu pengeluaran dalam bisnis dicatat secara manual, kini Anda tak perlu repot-repot lagi karena ada JojoExpense yang siap membantu Anda dalam mengelola keuangan bisnis.

Ragam fiturnya dapat membantu Anda dalam mengontrol arus kas, mencegah terjadinya fraud atau penipuan yang terjadi dari sektor internal, tracking pengeluaran hingga bisa digunakan untuk transfer antar bank secara real time. Menarik, bukan? So, tunggu apa lagi, yuk gunakan JojoExpense dan permudah cara Anda mengelola keuangan dalam bisnis.