Epidemiologi Adalah; Pengertian dan Pengenalan Istilah yang Terkait

epidemiologi adalah

Epidemiologi adalah salah satu bagian dari pengetahuan di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat atau Public Health. Ilmu ini menekankan perhatian terhadap keberadaan suatu penyakit atau masalah kesehatan lainnya dalam masyarakat.

Pengertian epidemiologi adalah

Seperti yang telah disebutkan di atas, epidemiologi adalah suatu ilmu yang secara khusus mempelajari tentang penyebaran semua hal terkait dunia kesehatan, termasuk penyakit. Orang-orang yang mempraktikkan ilmu ini disebut sebagai epidemiologis.

Apabila dilihat dari bentuk praktiknya, epidemiologi adalah metode yang digunakan para epidemiologis dalam menentukan penyebab terjadinya suatu penyakit tertentu di tengah lingkungan masyarakat. Di samping itu, epidemiologi ini juga bisa digunakan untuk melakukan pengendalian terhadap masalah kesehatan tertentu.

Umumnya, penerapan ilmu epidemiologi ini dilakukan melalui investigasi terhadap suatu kejadian yang terkait dengan kesehatan. Tujuannya supaya tetap terkendali dan terkontrol dengan baik. Secara garis besar, epidemiologi ini dilakukan pada lingkup masyarakat tertentu, baik itu lingkup yang kecil hingga lingkup lebih besar. Seperti misalnya, lingkungan tempat tinggal, sekolah, negara, ataupun dunia.

Jika kita mengacu pada asal katanya, secara etimologis, istilah epidemiologi ini berarti ilmu mengenai kejadian yang menimpa suatu penduduk. Istilah satu ini berasal dari Bahasa Yunani, yaitu epi yang berarti pada atau tentang. Sementara demos berarti penduduk, logia berarti ilmu.

Kajian epidemiologi adalah

epidemiologi adalah

Studi epidemiologi ini bisa dikategorikan ke dalam dua tipe dasar yang berbeda, di antaranya:

Retrospektif

Studi retrospektif ini merupakan epidemiologi yang dilakukan setelah ditemukannya suatu kasus kesehatan tertentu, seperti merebaknya virus corona atau covid-19 sehingga disebut juga sebagai studi kontrol kasus. Di dalam retrospektif, segala jenis penyakit yang diteliti adalah penyakit yang belum diketahui penyebabnya. Bisa juga penyakit yang tidak lazim terjadi di tengah masyarakat tertentu.

Prospektif

Studi prospektif adalah epidemiologi yang dilakukan dengan tujuan untuk memprediksi suatu kejadian kesehatan di masa yang akan datang. Apabila dibandingkan dengan retrospektif, epidemiologi prospektif ini sangat jarang dilakukan. Namun, penelitian yang kerap dilakukan dalam studi prospektif biasanya bertujuan untuk mengetahui efek obat tertentu ataupun komplikasi suatu penyakit.

epidemiologi adalah

Ketahuilah, epidemiologi bukan hanya mempelajari soal penyakit. Disiplin ilmu satu ini juga sering menggali berbagai pengetahuan dalam hal berikut ini:

  • Permasalahan terkait lingkungan, seperti pencemaran air akibat logam berat ataupun timbal hingga pencemaran udara penyebab asma.
  • Penyakit-penyakit menular, seperti penyakit yang disebabkan karena virus ataupun makanan tertentu.
  • Penyakit non-infeksi, seperti kenaikan jumlah penderita kanker tipe dan stadium tertentu di lingkungan masyarakat. Bisa juga tentang meningkatkan kasus bayi yang dilahirkan dengan kondisi cacat bawaan.
  • Kecelakaan, seperti kenaikan jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga atau kasus pembunuhan dalam suatu komunitas.
  • Bencana alam, seperti tanah longsor, gempa bumi, dan banjir.
  • Kasus terorisme, seperti tabrakan pesawat dengan gedung World Trade Center atau penyebaran virus antraks.

Pada dasarnya, langkah pertama dalam setiap studi epidemiologi adalah mendefinisikan secara tepat persyaratan yang wajib dipenuhi guna mengklasifikasi suatu masalah kesehatan sebagai kasus.  Penentuan ini bisa jadi lebih mudah, saat suatu kejadian menyebabkan timbulnya korban jiwa. Namun akan menjadi sulit, ketika para ahli tidak setuju tentang klasifikasi suatu penyakit tertentu.

Sementara kekuatan studi epidemiologi ini sendiri tergantung dari jumlah kasus dan kontrol yang dimasukkan ke dalam penelitian itu sendiri. Semakin banyak ditemukan kasus individual yang diteliti, maka semakin besar pula kemungkinan ditemukannya keterkaitan yang signifikan antara penyakit dan faktor risiko yang melingkupinya.

Berbagai istilah terkait epidemiologi

Sebenarnya, ada beberapa istilah dalam dunia epidemiologi yang semuanya terkait dengan penyakit-penyakit bersifat serius. Berikut ini ulasannya secara lengkap.

Wabah

Istilah dalam epidemiologi satu ini pasti sering kita dengar. Diketahui, wabah terjadi saat suatu penyakit mulai menyebar dan menular di kalangan penduduk dengan jumlah lebih banyak daripada biasanya di dalam suatu area ataupun komunitas.

Biasanya, wabah terjadi di musim-musim tertentu dan berlangsung dalam jangka waktu lama. Bisa dalam hitungan hari atau bahkan tahun. Bukan hanya di dalam satu wilayah yang sama, wabah juga bisa meluas hingga daerah ataupun negara lain di sekitarnya.

Kendati demikian, tidak semua penyakit menular bisa disebut sebagai wabah. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan suatu penyakit menjadi wabah, antara lain:

  • Penyakit yang dimaksud sudah sekian lama tidak pernah muncul di suatu area.
  • Datang penyakit baru yang belum pernah diketahui sebelumnya.
  • Penyakit yang dimaksud baru pertama kali menjangkiti masyarakat di area tertentu.

Endemi

Lain halnya dengan wabah, endemi merupakan penyakit yang muncul dan jadi karakteristik di suatu wilayah tertentu. Misalnya, penyakit malaria di Papua. Penyakit semacam ini akan selalu ada dan melekat di daerah tersebut, tapi dengan frekuensi atau jumlah kasus yang terbilang rendah.

Epidemi

Epidemi bisa terjadi saat suatu penyakit telah menyebar dengan begitu cepat ke suatu wilayah ataupun negara tertentu. Penyakit tersebut kemudian memengaruhi jumlah populasi penduduk di wilayah atau negara yang dimaksud. Beberapa contoh epidemi yang pernah terjadi di dunia adalah penyebaran penyakit SARS atau Severe Acute Respiratory Syndrome di tahun 2003 silam. Penyakit ini terjadi hampir di seluruh dunia hingga menelan korban ratusan jiwa. Ada juga penyakit Ebola yang terjadi di negara-negara Afrika dan juga penyakit yang disebabkan oleh virus Zika.

Pandemi

Menurut definisinya, pandemi adalah wabah penyakit yang terjadi secara luas di seluruh dunia. Bisa dikatakan, penyakit ini telah menjadi masalah bersama bagi seluruh penduduk dunia seperti misalnya, HIV/AIDS dan juga Covid-19 yang hingga kini masih merebak di seluruh negara.

Bukan hanya kedua penyakit mematikan tersebut yang masuk dalam kategori pandemi, influenza yang saat ini tampak ringan ternyata dulu pernah jadi masalah bagi seluruh negara di dunia.

JojoTimes memudahkan para HR memetakan data kehadiran karyawan

Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan, bahwa epidemiologi adalah ilmu yang penting bagi para tenaga kesehatan. Dengan adanya bantuan epidemiologi, pemerintah dan juga tenaga kesehatan bisa lebih mudah memetakan pola penyakit sehingga bisa dilakukan berbagai langkah pencegahan dan mencari solusi guna menangani penyakit yang muncul.

Begitu juga dengan pengelolaan sistem dalam suatu perusahaan. Salah satunya adalah sistem absensi online yang bisa dilakukan dengan mudah melalui aplikasi berbasis teknologi terkini bernama JojoTimes.

JojoTimes merupakan suatu aplikasi yang memungkinkan kamu untuk meningkatkan kinerja tim hingga 100%. Pasalnya, aplikasi persembahan Jojonomic ini bisa digunakan untuk memantau kehadiran karyawan di mana pun dan kapan pun. Selain memonitor aktivitas karyawan dengan pengenalan wajah dan fitur GPS yang akurat, kamu juga bisa menghemat waktu saat membuat laporan kehadiran bulanan.

epidemiologi adalah

Selain itu, JojoTimes juga dilengkapi dengan berbagai fitur canggih. Mulai dari mobile check in & check out, geotagging, biometric face recognition, fake ID detection, dan juga fingerprint feature. Mengingat segala kecanggihan yang ditawarkan oleh JojoTimes, jangan ragu untuk mengunduh aplikasi ini sekarang juga. Apalagi, JojoTimes menawarkan versi gratis yang bisa kamu akses selama 14 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini lho!