Dalam dunia kerja atau pertemanan, kita sering mendengar istilah intervensi, yang kadang bertujuan untuk menyindir seseorang yang sering sekali ikut campur dengan masalah orang lain. Lebih jelasnya istilah Intervensi adalah campur tangan dalam perselisihan antara dua pihak (orang, golongan, negara dan sebagainya).
Pada dasarnya, intervensi memang bisa bertujuan untuk membantu pihak yang sedang terkena masalah dan bisa juga meraih keuntungan terhadap pihak yang sedang terkena masalah.
Berikut ini kita akan bahas apa itu Intervensi, jenis serta tujuannya, semoga bisa memberikan inspirasi positif, selamat menyimak !
Intervensi Adalah Campur tangan, dalam hal apa saja?
Untuk anda yang masih asing dengan kata “Intervensi”, tidak ada salahnya mengetahui tentang apa itu intervensi. Intervensi sendiri memiliki artian campur tangan dalam perselisihan antara dua pihak (orang, golongan, negara dan sebagainya) yang bertujuan untuk mewujudkan tujuan tertentu terhadap pihak yang di intervensi.
Istilah Intervensi itu sendiri sering sekali digunakan di berbagai bidang, seperti kesehatan, politik, pemerintahan, psikologi, pendidikan, keperawatan, dan lainnya. Perlu diingat bahwa istilah intervensi yang memiliki arti ikut campur atau turun tangan, bukan berarti selalu ikut campur untuk hal yang negatif.
Pengertian Intervensi Menurut Para Ahli
Nah, beberapa ahli dibawah ini akan menjabarkan pengertian Intervensi secara objektif, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Menurut : Dr. Wirjono Prodojodikoro
“Di dalam hukum internasional intervention, itu tidak selalu mengacu pada semua bentuk campur tangan negara asing didalam urusan negara lain. Karena campur tangan tersebut memiliki sifat menekan dengan media kekerasan atau juga ancaman untuk melakukan sebuah tindak kekerasan apabila keinginannya tersebut tidak dipenuhi.”
2. Menurut : Oppenheiman Lauterpacht
Intervensi merupakan suatu tindakan campur tangan oleh satu negara kepada negara lain yang memiliki sifat diktator. Umumnya hal itu dilakukan demi melakukan sebuah upaya untuk merubah keadaan atau juga produk ekonomi ke arah yang lebih baik lagi.
Tujuan Intervensi
Konotasi intervensi dalam berbagai bidang ini, tidak selalu berakibat negatif, tetapi juga bisa berdampak positif bagi negara maupun kehidupan sosial budaya masyarakat.
Namun masih banyak orang yang justru menilai dari sisi negatifnya, bahwa intervensi adalah ikut campur yang berlebihan. Padahal justru intervensi sering dilakukan untuk membantu pihak yang sedang mengalami permasalahan. Bahkan sejauh ini Intervensi juga sering digunakan di bidang kesehatan, politik, pemerintahan, psikologi, pendidikan, keperawatan, dan lainnya.
Jenis-jenis Intervensi
Setelah tadi kita membahas tentang pengertian Intervensi serta mengetahui apa sebenarnya intervensi, sekarang kita akan sama-sama mengupas tentang jenis-jenis Intervensi dibedakan menjadi dua jenis yaitu intervensi berdasarkan jangkauannya dan juga intervensi berdasarkan dampaknya, yaitu :
1. Intervensi Berdasarkan Jangkauannya
Pengelompokan dari jenis intervensi yang pertama adalah intervensi berdasarkan jangkauannya. Berikut adalah beberapa jenis intervensi berdasarkan jangkauan intervensi tersebut.
a) Intervensi Internal
Tindakan campur tangan yang biasa dilakukan oleh suatu negara untuk memberi bantuan terhadap kelompok tertentu dalam pemberontak terhadap pemerintahan.
b) Intervensi Eksternal
Tindakan campur tangan yang dilakukan oleh suatu negara terhadap dua negara yang sedang berperang yang bertujuan untuk mendamaikan kedua belah pihak.
c) Intervensi Reprisal
Tindakan campur tangan suatu negara yang bertujuan untuk membalas kerugian yang dialami oleh negara lain dengan menimbulkan kerugian kembali.
2. Intervensi Berdasarkan Dampaknya
Berikutnya pengelompokan jenis intervensi juga dibagi berdasarkan dampak adanya intervensi tersebut. Dampak dari adanya intervensi tersebut tentu saja adalah dampak positif dan dampak negatif. Berikut adalah pembahasannya:
a) Dampak Positif
Dampaknya dengan ikut campurnya negara asing untuk menegakkan keadilan. PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) adalah salah satu organisasi dunia yang sering melakukan intervensi yang memiliki dampak positif di suatu negara.
b) Dampak Negatif
Campur tangan dari suatu negara yang memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan di negara lain. Intervensi negatif ini biasanya dimanfaatkan oleh negara maju untuk terhadap negara-negara yang masih berkembang. Intervensi ini justru dapat memicu keributan dengan negara yang diintervensi.
Fungsi Intervensi
Dibawah ini akan dijelaskan fungsi intervensi, penjelasannya sebagai berikut :
1. Intervensi Kesehatan
Menurut pandangan Bulechek serta McCloskey, Intervesi kesehatan ini merupakan sebuah tindakan logis atau juga masuk akal. Yang dilakukan dengan sengaja dalam hal kepentingan klien atau juga pasien. Hal tersebut umumnya dilakukan dengan berdasarkan perintah atau keputusan dari dokter atau juga pihak yang memiliki kekuasan atas pembuatan keputusan. Tapi bisa saja intervensi tersebut dibuat atas kesepakatan antar ke dua pihak tertentu.
Jadi, intervensi didalam kesehatan ini tidak hanya dapat dilakukan oleh salah satu pihak dari badan kesehatan saja, misalnya seperti dokter. Tapi juga memungkinkan pihak lain untuk ikut turut serta memberikan saran atau juga mendukung terjadinya intevensi tersebut. Contohnya ialah kolaborasi atau diskusi yang dilakukan oleh dokter serta juga perawatnya, demi memberikan sesuatu hal yang terbaik untuk pasien.
2. Intervensi Pemerintah
Jika dilihat secara lebih spesifik, intervensi pemerintah ini adalah implementasi dari beberapa tindakan yang sengaja dilakukan untuk dapat menekan pihak tertentu. Hal tersebut tentu dilakukan oleh aparat pemerintahan guna melancarkan jalannya proses perencanaan kerja, dimana pada umumnya mempunyai tujuan untuk dapat meraih hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Intinya dengan arti lain, sebagai usaha peningkatan kualitas kebijakan.
Sehingga tidak heran jika pemerintah tersebut menjadi pihak yang sangat erat hubungannya dengan sebuah intervensi. Dan kebanyakan pemberitaan media mengenai hal tersebut juga selalu membawa pemerintah.
3. Intervensi Keperawatan
Pengertian intervensi keperawatan ini yaitu adanya sebuah tindakan serta campur tangan dari pihak perawat ataupun juga dokter, yang sengaja dilakukan supaya dapat membantu para pasiennya. Sehingga dapat beralih ke level kesehatan yang diharapkan. Dengan kata lain, melakukan sebuah usaha demi menyembuhkan pasien atau juga meningkatkan kualitas kesehatannya.
Beragam Bentuk Intervensi
6 Bentuk Intervensi dari seorang ahli, Kevin J Holstri, bahwa adalah sebagai berikut :
- Intervensi diplomatik, biasanya dilakukan seorang diplomat didalam bentuk komentar untuk dapat memperlihatkan keberpihakannya pada suatu negara tertentu.
- Intervensi Klasik, adalah intevensi rahasia seperti penyadapan informasi di sebuah negara dengan tujuan tertentu.
- Pameran kekuatan militer, ini hanya sebatas show up atau latihan aksi militer tanpa mengirim ekspedisi anggota militer sungguhan
- Subversi, gerakan politik serta juga militer bawah tanah yang teroganisir. Memanfaatkan situasi untuk dapat mencapai tujuannya.
- Gerilya, Ini merupakan suatu pencampuran dari subversi serta juga sistem perang jenis konvensional.
- Intervensi Militer, ini merupakan suatu pengiriman sebuah ekspedisi militer dalam hal menunjang sebuah negara.
Dampak Positif Intervensi Sosial
Intervensi juga merupakan suatu tindakan untuk bisa melaksanakan rencana pengasuhan dengan cara memberi layanan kepada anak dalam keluarga atau dalam lingkungan lembaga kesejahteraan sosial. Berdasarkan pengertian dari intervensi ini adalah tindakan spesifik yang dilakukan oleh pekerja sosial sesuai dengan adanya sistem atau proses manusia untuk mewujudkan suatu perubahan.
Adanya intervensi sosial tentu saja untuk memperbaiki fungsi sosial dari kelompok atau sasaran perubahan tersebut. Saat fungsi sosial seseorang berjalan dengan baik, maka bisa diasumsikan jika kondisi sejahtera akan semakin mudah untuk dicapai. Kondisi sejahtera bisa terwujud ketika jarak antara harapan dan juga kenyataan tidak terlalu lebar.
Dengan adanya intervensi sosial ini hambatan sosial yang sebelumnya dihadapi oleh suatu kelompok sasaran akan diatasi. Dengan kata lain, intervensi sosial ini adalah upaya untuk memperkecil jarak antara harapan pada lingkungan dengan kondisi kenyataan dari klien.
Bagaimana Efek Intervensi dalam Bisnis?
Dalam bidang usaha atau bisnis, seringkali terjadi intervensi dari berbagai pihak terhadap permasalahan kerjasama dan pekerjaan. Hal itu terkadang bisa berdampak positif atau negatif bagi pihak tertentu.
Nah, jika Intervensi tersebut berkaitan dengan alat kerja bagaimana ? misalnya saja keberadaan aplikasi untuk merubah sistem manual menjadi otomatis. Tentu saja dampaknya positif dan bisa menambah nilai positif bagi team yang memanfaatkan software ini.
Seperti halnya aplikasi berbasis cloud seperti JojoTimes, yang sangat memberikan efek positif bagi absensi karyawan. Karena JojoTimes memiliki Fitur yang sangat canggih yaitu :
- Pengenalan wajah biometris dengan geo-locator yang akurat
- Mengelola laporan kehadiran, perizinan cuti dan jam kerja
- Tarif lembur yang dapat disesuaikan
- Terintegrasi dengan sistem absensi yang sekarang, serta pengaturan izin cuti dan advance
Aplikasi JojoTimes adalah Solusi Sistem HR Termudah untuk Memantau Kehadiran Karyawan Kapan Saja Di Mana Saja, JojoTimes meningkatkan kinerja perusahaan hingga 98% untuk mendukung perkembangan perusahaan, dengan mengelola administrasi secara otomatis dan memonitor karyawan.
Coba Gratis Sekarang
