Investasi yang Menguntungkan untuk Kebutuhan Jangka Panjang

investasi yang menguntungkan

Di era yang serba digital seperti saat ini, ada begitu banyak kemudahan yang bermunculan. Salah satunya ialah kemudahan dalam hal investasi. Begitu banyak platform investasi yang bisa kita temukan saat ini. Mulai dari Bareksa, Investree, Bibit dan masih banyak lagi lainnya.

Sayangnya, tak semua orang mengetahui fungsi dari platform-platform tersebut. Lebih jauh, beberapa orang bahkan tak tahu menahu soal investasi sama sekali. Padahal investasi bisa dibilang menjadi salah satu komponen terpenting dalam perjalanan finansial seseorang.

Hal ini dikarenakan investasi berguna sebagai aset yang dapat menjamin kehidupan Anda di masa mendatang. Anda bisa merencanakan berbagai macam tujuan jangka panjang lewat investasi pada beberapa instrumen yang ada tanpa harus takut uang yang Anda simpan tergerus inflasi.

Untuk memulainya, Anda tak memerlukan uang dalam nominal besar atau harus memahami keseluruhan materi dari instrumen investasi yang Anda gunakan. Dengan kemudahan investasi yang ditawarkan saat ini, Anda pun bisa memulainya bahkan dengan uang Rp 10 ribuan saja. Menarik, bukan?

Nah, bagi Anda yang saat ini tertarik untuk memulai terjun dalam dunia investasi. Pada artikel berikut, Jojonomic akan memberikan Anda informasi mengenai instrumen investasi yang menguntungkan dan cocok digunakan untuk menempuh tujuan jangka panjang. Jika Anda ingin membeli rumah, mobil atau berlibur ke luar negeri beberapa tahun lagi, maka beberapa instrumen investasi berikut ini bisa dijadikan opsi. Apa saja itu?

Pilihan Instrumen Investasi yang Menguntungkan untuk Jangka Panjang

1. Tanah atau properti

Investasi properti

Sudah bukan rahasia lagi jika tanah atau properti menjadi salah satu aset investasi yang menguntungkan. Harganya yang dijamin selalu naik dari tahun ke tahun membuat instrumen yang satu ini banyak dipilih oleh orang-orang. Terutama bagi mereka yang memiliki banyak modal.

Selain dikabarkan terus mengalami kenaikan harga, aset seperti tanah dan properti juga cenderung minim risiko. Sehingga Anda tak perlu khawatir rugi jika berinvestasi pada instrumen yang satu ini.

Sayangnya, properti dan tanah merupakan aset yang memiliki nilai beli cukup tinggi. Tak semua orang bisa membelinya dalam sekali bayar. Selain itu, aset yang satu ini juga kurang likuid atau tidak mudah dicairkan. Apabila Anda sewaktu-waktu membutuhkan uang, tanah atau properti tidak akan mudah untuk dijual. Anda akan membutuhkan waktu cukup lama untuk menjual aset tersebut.

2. Emas

Investasi yang menguntungkan dengan emas

Bagi Anda yang tak memiliki uang cukup untuk membeli sebidang tanah atau properti. Tak perlu khawatir karena emas juga bisa dijadikan pilihan lain untuk berinvestasi. Sama halnya seperti poin sebelumnya, berinvestasi di emas juga terbilang minim risiko.

Anda mungkin sudah sering mendengar bahwa harga emas selalu mengalami kenaikan dari waktu ke waktu. Meski sesekali mengalami penurunan, Anda pun hanya perlu bersabar dan menjualnya ketika harga emas sudah mengalami kenaikan beberapa tahun ke depan.

Yup, Anda hanya direkomendasikan menjual emas setelah berinvestasi selama bertahun-tahun. Karena kenaikan harga emas tidak akan terasa jika Anda memanennya dalam waktu yang singkat.

Anda bisa membeli banyak emas hari ini dan menjualnya minimal 5 tahun lagi. Dengan demikian, keuntungan yang bisa Anda dapatkan pun jauh lebih besar. Selain itu, instrumen emas juga dianggap sebagai aset safe haven. Di mana aset ini tidak akan terpengaruh meskipun terjadi inflasi dalam sebuah negara.

3. Reksadana Saham

Reksadana Saham

Reksadana menjadi salah satu instrumen investasi yang belakangan banyak diminati dari berbagai kalangan. Mulai dari generasi X hingga millennial, semua berbondong-bondong terjun ke dalam dunia investasi yang satu ini. Bagi Anda yang belum mengetahui reksadana, tak perlu khawatir karena kami akan menjelaskannya secara detail. 

Reksadana pada dasarnya adalah sebuah instrumen investasi yang memungkinkan orang-orang untuk membeli saham dari perusahaan tertentu dengan cara mengumpulkan dana dari seluruh investor. Karena sifatnya yang seperti crowdfunding atau penggalangan dana, membuat pembelian reksadana ini terasa enteng atau jauh lebih mudah dibandingkan berinvestasi pada saham secara langsung.

Lebih mudahnya, reksadana dapat diibaratkan sebagai sebuah wadah atau mangkuk yang siap menampung dana dari investor. Nah, seluruh dana yang masuk ke wadah tersebut nantinya akan dikelola oleh Manajer Investasi (MI) untuk dibelikan beberapa saham yang memiliki prospek bagus ke depannya.

Nah, tugas para investor hanyalah menyetorkan modal secara rutin dan memanen hasilnya nanti. Anda tak perlu repot-repot harus membaca prediksi pergerakan harga pasar atau memahami grafik indeks saham dan sejenisnya. Karena seluruh aktivitas perdagangan dikelola oleh Manajer Investasi yang sudah berpengalaman.

Jenis investasi yang satu ini memiliki risiko yang lebih tinggi jika dibandingkan dua instrumen yang sebelumnya. Maka dari itu, Anda harus mempertimbangkan beberapa faktor. Mulai dari kredibilitas Manajer Investasi hingga produk saham apa saja yang akan dibeli. Dengan demikian, risiko terjadinya kerugian pun bisa diminimalisir.

4. Saham

Investasi yang menguntungkan dengan saham

Jika pada poin sebelumnya, kita membahas tentang reksadana saham. Maka yang satu ini adalah berinvestasi di saham secara langsung tanpa perantara dari Manajer Investasi.

Untuk berinvestasi pada saham, Anda harus memahami cara kerja serta berbagai macam analisa guna memprediksi saham apa saja yang potensial untuk dibeli. Namun sebelum itu, Anda harus membuat rekening saham terlebih dahulu dengan cara mengunjungi kantor atau perusahaan broker setempat.

Masing-masing broker biasanya memiliki aplikasinya tersendiri. Nantinya, Anda bisa melakukan pembelian saham dari perusahaan terbuka yang ada di market lewat aplikasi tersebut. Jika Anda adalah investor pemula, maka sangat direkomendasikan untuk membeli saham bluechip atau saham unggulan yang sudah pasti terjamin keamanannya.

Kelebihan dari berinvestasi pada saham returnnya yang tinggi dan menggiurkan. Namun demikian, risiko yang ditawarkan pun juga cukup membahayakan.

Penutup

Nah, itulah tadi beberapa jenis instrumen investasi yang menguntungkan dan cocok digunakan untuk mewujudkan tujuan jangka panjang Anda. Kira-kira mana yang akan Anda gunakan?

Selain berinvestasi Anda juga harus memastikan bahwa kondisi keuangan Anda cukup sehat. Salah satu upaya yang bisa Anda lakukan adalah dengan mencatat setiap transaksi pemasukan dan pengeluaran untuk memudahkan evaluasi finansial. Aplikasi JojoExpense bisa dijadikan andalan dalam hal ini.

Dengan berbagai macam fiturnya, dapat memudahkan Anda dalam melakukan seluruh pencatatan keuangan dengan lebih akurat dan lengkap. Tak perlu lagi mencatat transaksi secara manual karena dengan JojoExpense seluruhnya bisa dilakukan dengan lebih mudah dan praktis. 

Selain itu, aplikasi ini juga menawarkan beragam fitur unggulan lain seperti transfer secara real time, budget controlling, mobile approval hingga cash advance dan reimbursement. So, tunggu apa lagi? Buruan download aplikasinya dan nikmati kemudahan pencatatan keuangan bersama JojoExpense.