Yang Perlu Diketahui oleh Millennial Tentang Investasi

Banyak yang bilang, bahwa millennial tidak bisa membeli rumah yang dibeli oleh generasi baby boomers, karena harga tanah kini telah meroket dan millennial harus pintar-pintar mengatur keuangan untuk itu. Agar segera bisa membiakkan uang, sebaiknya, berapa pun penghasilan yang kamu miliki, sisihkan minimal 10% untuk investasi aman. Di samping itu, minimum 20% untuk cadangan 5-6 bulan biaya hidup dan maksimal 70% boleh dihabiskan untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Selain itu, akan lebih baik lagi kalau kamu mulai berkecimpung di dunia investasi. Yuk, simak informasi berikut ini tentang investasi dan serba-serbinya!

Sebetulnya Apa Itu Investasi?

Secara umum, investasi dapat dilakukan untuk jangka pendek atau jangka panjang. Mari kita telaah satu persatu apa itu investasi. Investasi, secara luas, memiliki arti melakukan sesuatu di waktu saat ini, dengan harapan untuk mendapatkan manfaat yang lebih banyak di masa mendatang. Dalam keuangan, pengertian investasi adalah suatu aktivitas menempatkan dana pada suatu periode tertentu, dengan harapan hal tersebut bisa menghasilkan keuntungan dan/atau peningkatan nilai. Seseorang yang berinvestasi dikenal sebagai investor.

Bentuk-Bentuk Investasi

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Aktivitas investasi sendiri dapat dibagi menjadi dua bentuk. Berikut ini akan kami jelaskan bentuk-bentuk investasi tersebut, yaitu:

Investasi Pada Aktiva Riil

Investasi bentuk ini adalah investasi yang dilakukan seseorang dalam bentuk kasat mata atau dapat dilihat bentu fisiknya, misalnya salah satu jenis investasi emas, properti dan tanah.

Investasi Pada Aktiva Finansial

Bentuk investasi ini adalah investasi yang dilakukan seseorang dalam bentuk surat-surat berharga, contohnya saham dan deposito saham obligasi.

Jenis-Jenis Investasi

Selain ke dalam bentuk-bentuk tertentu, investasi juga bisa dibagi berdasarkan jenisnya. Ada beberapa salah satu jenis investasi yang umum dilakukan di dunia bisnis, antara lain:

Deposito

Deposito adalah produk simpanan di bank yang penyetorannya, maupun penarikannya, hanya bisa dilakukan pada waktu tertentu saja. Apabila dana yang disimpan diambil sebelum waktunya, maka siap-siap untuk terkena denda penalti. Menariknya lagi, semakin besar dan semakin lama kamu menyimpan dana dalam bentuk deposito, maka semakin besar pula bunga yang ditawarkan.

Kelebihan Deposito

  • Memiliki resiko kerugian yang rendah
  • Dapat dijadikan sebagai jaminan atau agunan untuk mengajukan pinjaman ke bank
  • Waktu pencairan tergolong singkat

Kekurangan Deposito

  • Keuntungan lebih kecil dibandingkan produk investasi lainnya.

Saham

Saham adalah bukti penyertaan atau kepemilikan seseorang di dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Jika kamu memiliki saham, maka sudah bisa disebut sebagai owner atau pemilik perusahaan, tergantung seberapa besar porsi kepemilikannya. Wujud saham sendiri berupa selembar kertas yang dikeluarkan oleh perusahaan. Surat tersebut menyatakan bahwa pemilik kertas yang namanya tercantum dalam surat tersebut adalah pemilik perusahaan, sesuai dengan porsi berapa persen atau berapa banyak penyertaan yang ditanamkan di perusahaan tersebut. Jika perusahaan tersebut sehat, maka saham yang dibeli akan memiliki nilai jual yang tinggi, karena bisa menghasilkan laba yang besar.

Kelebihan Saham

  • Tidak diperlukan modal yang besar untuk berinvestasi saham
  • Bisa diperjualbelikan dengan mudah
  • Memiliki potensi keuntungan yang tidak terbatas

Kekurangan Saham

  • Resiko yang sangat tinggi kehilangan uang karena saham bisa naik dan turun setiap saat dengan cepat.

Obligasi

Obligasi adalah surat utang jangka menengah maupun jangka panjang yang dapat diperjualbelikan. Obligasi berisi janji dari pihak yang menerbitkan efek untuk membayar imbalan berupa bunga (kupon) pada periode tertentu. Selain itu, surat ini juga untuk melunasi pokok utang pada akhir waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut. Obligasi merupakan salah satu investasi efek berpendapatan tetap yang bertujuan untuk memberikan tingkat pertumbuhan nilai investasi yang relatif stabil dengan resiko yang relatif lebih stabil juga, dibandingkan dengan saham. Berikut adalah karakteristik obligasi:

Nilai Obligasi

Pihak yang menerbitkan saham obligasi harus menjelaskan besar dana yang dibutuhkan, dikenal dengan istilah “jumlah emisi obligasi.” Adapun penentuan besar jumlah saham obligasi yang diterbitkan ditentukan oleh aliran arus kas, besar kebutuhan, dan kinerja bisnis.

Jangka Waktu Obligasi

Jatuh tempo (maturity) obligasi mulai dari 1 tahun hingga 10 tahun. Namun biasanya masa jatuh tempo obligasi adalah 5 tahun. Pada umumnya, investor lebih menyukai obligasi jangka pendek karena dianggap resikonya kecil.

Principal dan Coupon Rate

Principal rate adalah besaran uang yang harus dibayarkan oleh penerbit obligasi kepada pemegang saham obligasi pada masa jatuh tempo. Nilai principal rate ini berhubungan dengan redemption value, maturity value, par value or face value. Sedangkan coupon rate adalah tingkat bunga yang harus dibayarkan oleh penerbit obligasi kepada pemegang saham obligasi setiap tahunnya.

Jadwal Pembayaran

Kewajiban pembayaran coupon dilakukan oleh penerbit obligasi secara berkala sesuai kesepakatan. Misalnya, triwulan, per semester, atau per tahun.

Jenis-Jenis Obligasi

Setelah mengetahui tentang nilai, jangka waktu dan jadwal pembayaran obligasi, perlu kamu ketahui bahwa obligasi dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Jenis-jenis tersebut dibagi berdasarkan berbagai macam faktor, antara lain:

Berdasarkan Penerbitnya

Pihak yang menerbitkan obligasi bisa beragam. Mengetahui hal ini, obligasi dibagi menjadi 3 jenis, yakni:

  • Government Bond atau Treasury Bond yaitu obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah.
  • Corporate Bond, yakni obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan.
  • Municipal Bond, yang merupakan obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah daerah untuk membiayai proyek tertentu di daerah.
Berdasarkan Sistem Pembayaran Bunga

Selain dari penerbit, obligasi juga dapat dibagi berdasarkan sistem pembayaran bunganya. Untuk ini, obligasi dapat dibagi menjadi 4 jenis, antara lain:

  • Zero Coupon Bonds, yaitu obligasi yang pembayaran bunganya dibayar sekaligus pada saat jatuh tempo.
  • Coupon Bonds, yakni obligasi yang pembayaran kuponnya dilakukan secara periodik sesuai dengan ketentuan dari penerbit obligasi.
  • Fixed Coupon Bonds, yaitu obligasi yang tingkat kupon bunga nya telah ditetapkan sebelum masa penawaran di pasar perdana, dan pembayarannya dilakukan secara periodik.
  • Floating Coupon Bonds, yang adalah obligasi yang tingkat kupon bunga nya ditentukan sebelum jangka waktu tertentu, atau mengacu pada suatu ketentuan.
Berdasarkan Jenis dan Karakteristiknya

Terakhir, obligasi dapat dibagi berdasarkan jenis dan ciri-cirinya. Dalam aspek ini, obligasi terbagi menjadi 7 jenis, yaitu:

  • Callable Bond, yaitu obligasi yang hanya bisa ditarik pada saat jatuh tempo.
  • Convertible Bond, yakni obligasi yang dapat diubah menjadi saham oleh pemegang obligasi.
  • Non-Convertible Bond, yaitu obligasi yang tidak dapat diubah menjadi saham.
  • Euro Bond, yang adalah obligasi yang diterbitkan di luar negeri dalam mata uang asing.
  • Yankee Bond, yang merupakan obligasi yang diterbitukan dalam mata uang lokal dimana obligasi tersebut ditawarkan.
  • Zero Coupon Bond, yaitu obligasi yang tidak membayar bunga dan dijual dengan diskon.
  • Floating Rate Bond, yang adalah obligasi yang menawarkan coupon rate yang berubah-ubah.

Kelebihan Obligasi

  • Pemegang saham obligasi mendapatkan bunga (kupon obligasi) yang umumnya lebih tinggi dari bunga deposito bank.
  • Surat berharga berbentuk obligasi mudah untuk diperdagangkan di pasar sekunder, sesuai mekanisme Bursa Efek Indonesia (BEI) ataupun di luar BEI.
  • Pemegang saham obligasi mendapatkan keuntungan dari capital gain, yaitu selisih harga obligasi ketika obligasi tersebut di perdagangkan.
  • Obligasi dapat dijadikan agunan kredit di Bank atau untuk membeli instrumen aktiva lain.
  • Investasi saham obligasi merupakan investasi yang aman karena pembayaran pokok utang dan kupon dijamin oleh peraturan perundang-undangan.

Kekurangan Obligasi

  • Pada saham obligasi tertentu, terdapat resiko gagal bayar dari penerbit obligasi, sehingga investor tidak mendapatkan untung atau bahkan bisa kehilangan investasinya. Resiko ini tidak terdapat pada obligasi negara yang terlindungi undang-undang.
  • Mudah terpengaruh terhadap perubahan ekonomi, suku bunga, dan situasi politik yang tidak menentu.
  • Pihak investor akan mengalami kerugian ketika menjual saham obligasi di pasar sekunder sebelum jatuh tempo, karena harga jualnya lebih rendah ketimbang harga beli.

Reksa Dana Saham

Reksa dana saham ini adalah salah satu alternatif investasi untuk para investor yang memiliki modal kecil. Melalui reksadana ini, dana investasi yang terkumpul dari para investor akan dikelola oleh manajer investasi. Resiko kerugian ataupun keuntungan yang didapatkan kelak akan dibagi secara rata kepada seluruh investor. Besar kecilnya keuntungan ataupun resiko yang kamu dapatkan, tergantung dari jenis Reksadana yang kamu pilih.

Kelebihan Reksa Dana Saham

  • Menghemat waktu dan tidak perlu repot untuk mengelola dana investasi, karena sudah ada manajer investasi.
  • Mempermudah para investor pemula yang ingin memulai investasi, tapi memiliki pengetahuan yang minim akan pasar modal.
  • Investor yang memiliki dana tidak terlalu besar juga dapat melakukan investasi produk reksadana.

Kekurangan Reksadana

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.
  • Dikenakan biaya pengelolaan oleh perusahaan atau manajer investasi.
  • Keuntungan yang diperoleh harus dibagi secara merata dengan investor lain.
  • Keuntungan reksadana jauh lebih kecil kalau dibandingkan dengan produk investasi saham.

coin-assets

Investasi Properti

Berinvestasi properti membutuhkan modal yang sangat besar, namun investasi ini menjanjikan keuntungan yang menggiurkan, karena harga tanah dan rumah selalu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Oleh sebab itu, investasi ini masih menjadi pilihan banyak orang yang memiliki modal besar.

Kelebihan Investasi Properti

  • Memiliki resiko yang rendah karena pergerakan nilai properti tidak sensitif seperti saham.
  • Nilai properti selalu meningkat setiap tahunnya.
  • Dapat dijadikan sebagai jaminan.

Kekurangan Investasi Properti

  • Membutuhkan modal yang cukup besar.
  • Biaya perawatan properti juga cenderung cukup besar.
  • Pajak properti cukup tinggi.
  • Rentan terhadap bencana alam ataupun resiko kecelakaan lainnya (misalnya: kebakaran).
  • Tidak dapat dicairkan dengan cepat, karena butuh waktu untuk menjualnya.

Emas

Contoh pertama dari investasi jangka panjang adalah investasi emas. Emas merupakan investasi yang menguntungkan. Mengapa? Karena emas mempunyai nilai atau harga yang selalu naik setiap tahun. Selain memiliki nilai jual yang tinggi, emas ternyata juga sangat aman dalam berbagai keadaan, serta stabil dan anti-inflasi. Karena nilai emas yang terus melambung tinggi, maka jika kamu memulai investasi emas selama 5 tahun, kamu akan mendapatkan keuntungan yang berlipat-lipat.

Kelebihan Emas

  • Harga emas cenderung stabil.
  • Mudah diperjualbelikan kapan saja.
  • Dapat dijadikan jaminan.

Kekurangan Emas

  • Emas memiliki resiko yang tinggi untuk hilang ataupun dicuri oleh orang lain.
  • Kenaikan harga emas tidak terlalu besar.

Investasi emas terdengar menggiurkan, bukan? Tapi mungkin sekarang kamu bingung, di mana kamu bisa melakukan investasi atau membeli emas. Baik, sekarang akan kami jabarkan 6 tempat di mana kamu bisa berinvestasi atau membeli emas, antara lain:

Pegadaian

Ada tiga cara membeli emas batangan atau logam mulia di Pegadaian, yakni melalui cara menabung, angsuran, maupun tunai. Namun, tidak semua kantor cabang Pegadaian melayani tiga cara pembelian emas tersebut. Untuk layanan pembelian secara tunai hanya tersedia di outlet Pegadaian Galeri 24. Sedangkan, kantor cabang Pegadaian di daerah-daerah biasanya hanya melayani pembelian dengan cara angsuran atau tabungan.

Bila ingin membeli secara kredit, pembayaran angsurannya juga cukup mudah, yakni bisa dilakuan di seluruh kantor cabang Pegadaian, atau bisa juga membayar melalui ATM. Selain itu, Pegadaian juga menawarkan layanan pembelian secara online. Transaksi beli emas secara online dapat diperoleh melalui aplikasi Pegadaian Digital yang tersedia di Google Playstore atau App Store.

Antam

PT. Aneka Tambang Tbk. (Antam) merupakan salah satu produsen emas terbesar di Indonesia. Emas batangan Antam dapat dibeli di Gedung Pusat Antam atau di Butik Emas LM Antam, yang tersedia di kota-kota besar di Indonesia. Harga emas Antam di Butik Emas LM berbeda-beda, tergantung pada lokasi Butik Emas LM, karena terpengaruh biaya kirim dan asuransi.

Transaksi pembelian emas Antam juga bisa dilakukan secara online melalui logammulia.com. Namun, layanan pengiriman Antam memang baru menjangkau beberapa kota di Indonesia. Bagi yang jauh dari lokasi Butik Emas LM Antam dan berada di luar jangkauan pengiriman, bisa mengunjungi Kantor Pos besar di kota tempat tinggal. Antam bekerjasama dengan Pos Indonesia dalam melayani pemesanan dan pengiriman emas.

Bank Syariah

Bank syariah bisa menjadi salah satu alternatif pembelian emas batangan, selain Pegadaian dan Antam. Sejumlah bank syariah yang melayani pembelian emas, antara lain Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah dan Bank BCA Syariah.

Membeli emas di bank syariah bisa dilakukan secara kredit melalui akad murabahah (jual beli). Biasanya, pembelian emas secara angsuran di beberapa bank syariah berlaku. Contoh untuk pembelian emas ukuran minimal 10 gram. Rata-rata jangka waktu pembiayaan yang ditawarkan bank syariah berkisar antara 2-5 tahun.

Marketplace

Di zaman serba online ini, berbagai barang bisa dibeli dengan mudah di marketplace, termasuk membeli emas logam mulia. Anda bisa membeli emas di situs-situs marketplace, seperti BukaLapak dan Tokopedia.

Namun, pembelian emas lewat marketplace harus dilakukan dengan jeli agar lebih aman. Untuk mengetahui tempat terpercaya untuk jual beli emas, biasanya kamu bisa lihat dari reputasi penjual dan ulasan dari pembeli sebelumnya yang tersedia. Beberapa marketplace juga menyediakan layanan jual beli emas sendiri. Salah satunya adalah Tokopedia, yang bekerjasama dengan Pegadaian lewat layanan TokopediaEmas. Adapula BukaLapak, yang bekerjasama dengan Indogold lewat layanan BukaEmas.

Toko Emas

Kebanyakan toko emas hanya melayani pembelian emas dalam bentuk perhiasan saja. Tidak banyak toko emas yang melayani pembelian emas batangan yang lebih ideal digunakan untuk investasi.

Bursa Berjangka

Alternatif lain dalam berinvestasi emas adalah melalui investasi emas berjangka. Investasi emas jenis ini berbeda dengan investasi emas fisik atau batangan.

Investasi emas berjangka tidak dalam bentuk fisik, melainkan kontrak perdagangan yang mengacu pada pergerakan harga di bursa dunia. Perlu diingat, emas berjangka menjadi produk investasi dengan tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Hal ini dikarenakan resikonya lebih besar, tetapi potensi keuntungannya juga lebih besar.

Dalam investasi emas berjangka, digunakan sistem Two Way Transaction, yang memungkinkan investor untuk memperoleh keuntungan, baik saat harga emas bergerak turun maupun naik.

Contoh untuk berinvestasi emas berjangka, investor juga tidak harus membeli 100% dari nilai emas yang diperdagangkan. Investor bisa juga membeli dengan menyerahkan uang muka 1% dari harga emas. Transaksi di bursa berjangka bisa dilakukan sendiri atau bisa melalui pialang (broker).

Valuta Asing

Investasi valuta asing atau forex trading adalah bentuk investasi dengan konsep perdagangan mata uang asing. Jenis investasi ini dikenal memiliki resiko paling besar dari jenis investasi lainnya.

Meskipun beresiko besar, beberapa orang tetap saja tertarik menjalankannya. Hal ini dikarenakan mereka memegang prinsip bahwa semakin beresiko tinggi sebuah investasi, maka nilai return-nya pun juga biasanya cukup tinggi. Kamu bisa menggunakan forex trading ini sebagai investasi jangka pendek. Caranya adalah dengan melakukan pembelian mata uang yang sedang mengalami depresiasi, kemudian menjualnya kembali saat mata uang tersebut mengalami kenaikan harga.

Kalau kamu benar-benar tertarik, namun sebenarnya tidak punya pengalaman, jangan khawati! Saat ini sudah banyak Forex Broker Indonesia yang mewadahi para investor untuk, tidak hanya berinvestasi, tetapi juga membekali mereka. Jadi, ketika kamu bergabung ke salah satu broker tersebut, kamu bisa mengikuti berbagai pelatihan. Di banyak situs Forex Broker Indonesia, mereka juga biasanya menyediakan akun demo yang bisa kamu jadikan latihan dan simulasi untuk mencari tahu bagaimana melakukan perdagangan mata uang asing.

Nah, apakah kalian jadi lebih mengenal tentang dunia investasi? Semoga sekarang kalian sudah ngga bingung lagi. Tapi, terkadang, bukannya tidak mau berinvestasi, melainkan uang kamu tertahan di kantor. Misalnya, karena reimbursement dari kantor belum juga turun. Untuk itu, coba kamu usulkan ke atasan atau bagian keuangan perusahaan kamu untuk mulai menggunakan aplikasi seperti JojoExpense. Dengan JojoExpense, bukan hanya reimbursement kamu yang bisa lebih cepat dikelola, tapi budget perusahaan pun jadi lebih mudah dikontrol. Selain kamu pribadi jadi bisa berinvestasi, ini juga bisa jadi investasi yang efektif buat kantor kamu lho!