Definisi Loyalitas Konsumen dan Cara Mempertahankannya

Loyalitas Konsumen

Saat menjalankan sebuah bisnis atau usaha, penting untuk memperhatikan kepuasan pelanggan terhadap produk serta pelayanan yang Anda berikan. Sebab, hal inilah yang nantinya akan menciptakan impresi pada mereka mengenai brand bisnis Anda. Apakah Anda ingin brand bisnis yang Anda rintis mendapatkan penilaian atau kesan buruk dari pelanggan? Tentu tidak, kan?

Nah, maka dari itu penting bagi Anda untuk menguasai setiap aspek dalam pelayanan guna mempertahankan loyalitas pelanggan. Jangan sampai, kualitas pelayanan yang buruk membuat konsumen Anda beralih ke produk lain dari kompetitor. Tak hanya itu, review buruk dari pelanggan lain seringkali menjadi blokade bagi usaha Anda. 

Mereka yang tak puas dengan pelayanan atau kualitas produk yang Anda tawarkan, tak akan segan-segan menceritakannya kepada teman atau kerabatnya. Hal ini akan terus meluas hingga akhirnya, produk Anda pun tidak laku dan memicu timbulnya kerugian dari sebuah bisnis.

Lantas, bagaimana cara mempertahankan loyalitas konsumen? Pada artikel berikut ini Jojonomic akan mengajak Anda memahami definisi loyalitas hingga cara mempertahankannya dalam bisnis.

Definisi Loyalitas

Ilustrasi Loyalitas Konsumen

Secara harfiah, loyalitas memiliki arti kata yang sama dengan setia. Dalam dunia bisnis, pelanggan yang loyal atau setia merupakan idaman bagi setiap pelaku usaha. Pasalnya, pelanggan yang loyal tidak akan segan membeli produk Anda secara terus menerus. Bahkan mereka mungkin saja akan mengenalkan produk atau brand usaha Anda pada kerabat atau teman terdekatnya.

Dalam prakteknya, loyalitas pelanggan muncul karena berbagai macam hal atau faktor. Beberapa di antaranya ialah terkait kualitas produk, kualitas pelayanan hingga ikatan emosional antara produk yang Anda tawarkan tersebut pada pelanggan. 

Intinya, loyalitas pelanggan dapat diterjemahkan sebagai kecenderungan emosi mereka terhadap sebuah objek dalam hal ini dapat berupa produk maupun brand tertentu yang mereka sukai.

Faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Konsumen

Faktor yang Mempengaruhi Loyalitas Konsumen

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, terdapat beberapa hal yang mempengaruhi loyalitas seorang pelanggan. Nah, di bawah ini akan kami jelaskan beberapa faktor tersebut. Di antaranya ialah:

1. Kualitas produk dan pelayanan

Produk yang berkualitas serta pelayanan terbaik yang Anda berikan pada pelanggan dapat mempengaruhi pendapat mereka mengenai brand bisnis Anda. Terlebih jika dibandrol dengan harga yang kompetitif, tentu ini akan menjadi nilai plus tersendiri bagi pelanggan untuk membeli produk yang Anda tawarkan. Mereka pun jadi tak perlu beralih pada lain produk atau kompetitor Anda dalam bidang bisnis yang sama. Karena semuanya sudah bisa didapatkan dari bisnis Anda.

2. Ikatan emosional

Ikatan emosional sebuah brand atau produk terhadap konsumen menjadi faktor peningkat loyalitas pelanggan yang selanjutnya. Hal ini bisa muncul dari berbagai macam hal. Mulai dari nama brand, logo hingga apapun yang berkaitan dengan identitas sebuah merek.

Identitas brand yang menarik akan memancing lebih banyak pelanggan setia. Terlebih jika Anda berhasil menciptakan ikatan kuat antara brand dengan pelanggan tersebut.

3. Kredibilitas

Yup, kredibilitas dalam sebuah usaha menjadi salah satu faktor penting yang harus tetap dipertahankan. Maksudnya adalah ketika orang-orang sudah percaya terhadap produk atau brand Anda tersebut, jangan sekali-kali mencoba untuk menghianati ekspektasi mereka. 

Misalnya, pada sebuah kasus seorang pengusaha yang ingin mendapatkan keuntungan lebih. Mereka terpaksa mengurangi atau mengganti komposisi dalam produk yang dijual. Hal ini dapat mengecewakan pelanggan Anda jika komposisi tersebut sangat berpengaruh terhadap kinerja atau efektivitas sebuah produk yang dijual.

4. Kemudahan dan kenyamanan

Kemudahan dan kenyamanan dalam bertransaksi juga memungkinkan pelanggan lebih loyal terhadap brand bisnis Anda. Untuk itu, untuk mempertahankan kesetiaan mereka, pastikan Anda menyediakan akses yang lebih mudah untuk bertransaksi.

Misalnya dengan membuat toko di platform e-commerce agar pelanggan dari luar kota atau luar daerah lebih mudah untuk melakukan pembelian. 

5. Variasi pilihan yang beragam

Semakin banyak pilihan produk yang Anda tawarkan. Maka semakin besar kemungkinan pelanggan melakukan pembelian berulang. Terlebih jika terdapat varian produk yang benar-benar mereka sukai. Maka dari itu, sebagai seorang pengusaha yang baik Anda tidak boleh cepat merasa puas. Pastikan untuk terus belajar memahami kebutuhan market sekaligus berinovasi. Agar produk Anda tidak kalah saing dengan kompetitor lain.

Cara Meningkatkan Loyalitas Konsumen

Cara Meningkatkan Loyalitas Konsumen

1. Tingkatkan kualitas produk dan pelayanan

Tentu saja hal pertama yang harus dilakukan oleh sebuah perusahaan untuk mempertahankan loyalitas konsumennya adalah dengan meningkatkan kualitas produk dan pelayanan mereka. Bagaimana pun yang dibutuhkan customer adalah produk atau jasa yang Anda tawarkan. Maka dari itu, komponen ini menjadi prioritas utama yang perlu diperhatikan. Produk dan pelayanan yang kurang memuaskan tentu tidak akan membuat pelanggan tertarik membelinya berkali-kali.

2. Memberikan program-program menarik untuk pelanggan

Program seperti sistem point rewards saat pelanggan membeli produk dalam jumlah tertentu juga cukup menarik minat konsumen untuk menjadi pelanggan setia bisnis Anda. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan strategi lain seperti pemberian voucher belanja pada nominal tertentu atau dengan memberikan potongan harga secara rutin dan berkala.

3. Jalin hubungan dengan pelanggan sebaik mungkin

Cara yang satu ini terbukti sangat ampuh dalam mempertahankan loyalitas konsumen. Ada begitu banyak store atau toko yang menganjurkan karyawannya untuk memberikan tawaran bantuan seperti saat memilih produk atau tengah mencari produk tertentu. 

Selain itu, jika bisnis Anda beroperasi secara online. Maka Anda bisa menjalin hubungan dengan pelanggan lewat konten-konten menarik yang diupload setiap harinya. Pastikan Anda membalas setiap komentar dan pesan yang masuk dengan respon yang cepat. Ini akan membuat pelanggan merasa dihargai dan sangat diperhatikan.

4. Tetap beradaptasi dan pahami kebutuhan konsumen 

Kebutuhan orang-orang di hari ini dan yang akan datang tentu berubah dan tidak akan sama. Contoh saja, tahun lalu orang-orang tidak terlalu membutuhkan masker dan hand sanitizer. Namun sejak virus corona mewabah, banyak orang menganggap masker dan hand sanitizer menjadi salah satu objek kebutuhan.

Nah, pada situasi tertentu sebuah bisnis dituntut untuk menyesuaikan diri dengan trend dan kondisi yang tengah berlangsung. Pengusaha yang tidak mau mengikuti trend ini bisa sewaktu-waktu mengalami gulung tikar karena banyak pelanggannya yang beralih ke kompetitor yang lebih inovatif dan memahami kebutuhan konsumennya.

Sekali lagi, ketika Anda berkomitmen menjadi seorang pengusaha atau pebisnis. Satu hal yang perlu Anda ketahui adalah tidak boleh cepat-cepat puas. Anda harus terus mau belajar agar bisnis Anda tetap berkembang.

Loyalitas konsumen pada dasarnya merupakan gabungan dari kata loyalitas dan konsumen. Loyalitas memiliki arti yang sama dengan kata setia. Sedangkan konsumen adalah orang yang melakukan pembelian produk. Jadi loyalitas konsumen bisa dimaknai sebagai pihak yang melakukan pembelian produk secara berulang. Jadi pembelian produk dilakukan secara terus-menerus sehingga hal ini menguntungkan bagi perusahaan yang meluncurkan produk.

Konsumen yang loyal terhadap suatu perusahaan akan selalu membeli produk yang diluncurkannya. Terlebih lagi jika konsumen tersebut selalu merasa puas atas produk yang telah dibeli dan dikonsumsinya tersebut. Maka dari itu hal ini perlu dipertahankan oleh perusahaan. Adapun berbagai hal yang perlu dipahami secara lebih lagi mengenai loyalitas konsumen sehingga hal ini bisa menjadi fokus bagi sebuah perusahaan.

Karakteristik Loyalitas Konsumen

Melakukan pembelian secara berulang

Seorang pembeli atau konsumen mungkin saja mmerasa puas terhadap produk yang dibelinya. Kepuasannya terhadap produk yang dikonsumsinya kemudian akan membuatnya melakukan pembelian terhadap produk yang sama. Bahkan pembelian produk ini akan dilakukan secara berulang-ulang. Jika memang didapati seorang konsumen yang demikian maka konsumen jenis ini bisa digolongkan sebagai konsumen yang loyal. Tentunya kehadiran konsumen yang loyal ini perlu disertai dengan adanya peningkatan mutu dan kualitas produk dari perusahaan.

Pembelian dilakukan dalam waktu yang lama

Selain pembelian produk dilakukan secara berulang rupanya konsumen yang dianggap loyal adalah konsumen yang melakukan pembelian produk dalam kurun waktu yang cukup lama. Jadi pembelian produk secara kontinyu ini dilakukan dalam waktu yang tidak singkat. Biasanya pelanggan setia perusahaan bersedia untuk membeli berbagai produknya selama bertahun-tahun. Bahkan bisa saja konsumen yang memang sudah benar-benar puas terhadap suatu produk akan menjadi pelanggan setia perusahaan sampai berpuluh tahun lamanya.

Memberi referensi pada orang lain

Setiap pelanggan yang merasa puas terhadap produk yang dikonsumsinya akan mempromosikan produk tersebut kepada orang lain. Promosi produk umumnya dilakukan dengan sistem word of mouth. Maksudnya disini adalah konsumen yang telah melakukan pembelian produk dan menggunakannya dengan atau tanpa disadari akan membicarakan pengalamannya saat menggunakan produk tersebut pada orang lain. Jika memang produk memuaskan dan konsumen menyukainya maka sudah pasti apa yang dibicarakannya pada orang lain bersifat positif. Maka orang lain akan menilai produk tersebut memuaskan. Bukan tidak mungkin orang lain akan melakukan pembelian terhadap produk yang sama karena adanya referensi tersebut.

Tidak tertarik pada perusahaan pesaing

Seseorang yang merasa puas terhadap manfaat dari suatu produk maka ia tidak akan berpaling ke produk lainnya. Sebaliknya orang tersebut cenderung berpeluang untuk melakukan pembelian produk yang sama lagi. Bahkan konsumen yang sudah merasa cocok dengan produk yang dikonsumsinya tidak akan melirik produk lainnya. Konsumen tersebut tidak akan tertarik dengan produk dari perusahaan lain sekalipun mungkin produk lain lebih menarik atau mungkin lebih murah atau mungkin lainnya.

Update varian produk yang baru

Tiap perusahaan umumnya mengeluarkan satu varian produk saat sedang merintis usaha. Namun saat perusahaan mulai berkembang maka sebaiknya perusahaan menambah varian produk. Adanya varian produk bisa menjadi solusi alternatif bagi perusahaan untuk semakin mengembangkan produk. Maka nantinya konsumen bisa memilih beberapa varian produk sehingga tidak akan merasa bosan walaupun sudah melakukan pembelian produk dalam kurun waktu yang cukup lama. Bahkan konsumen yang loyal biasanya cenderung update akan informasi mengenai berbagai varian produk yang baru. Setiap varian produk baru yang keluar akan selalu diketahuinya dan bahkan dibelinya. Perilaku konsumtif ini akan terus berlanjut selama konsumen tersebut merasa puas dan cocok dengan produk yang sama.

Produk selalu dipandang baik

Konsumen yang setia terhadap suatu produk tentu saja akan selalu memberikan penilaian yang baik terhadap produk yang digunakannya. Bahkan seolah produk tersebut tidak memiliki kekurangan sama sekali. Karena itu konsumen akan selalu memberikan informasi yang bersifat positif mengenai produk tersebut. Hal ini tentu saja sangat menguntungkan bagi perusahaan yang mengeluarkan produk. Sebab ke depannya akan semakin banyak bermunculan pelanggan baru sehingga permintaan akan produk bisa semakin bertambah.

Kurang peka mengenai harga

Setiap produk yang menimbulkan dan meningkatkan loyalitas konsumen tentu akan selalu dinilai baik oleh konsumen tersebut. Bahkan bagi konsumen rupanya produk tersebut merupakan satu-satunya produk terbaik. Seolah tidak ada produk lain yang lebih bagus dari produk tersebut. Maka berapa pun harga produk tentu pelanggan yang telah loyal akan selalu membelinya. pelanggan bahkan tidak akan melirik produk lainnya sehingga tidak bisa menikuti kondisi harga di pasaran.

Keuntungan Loyalitas Konsumen bagi Perusahaan

Sebagai promosi produk

Pelanggan setia perusahaan pada dasarnya bisa memberikan manfaat dan keuntungan tersendiri terutama bagi pihak perusahaan. Sebab melalui pembelian produk nantinya pelanggan dapat merasakan manfaat langsung dari produk. Selanjutnya manfaat produk yang dinilai memuaskan nantinya akan terus dipromosikan kepada orang lain. Hal ini tentu bisa menjadi salah satu dari sekian banyak keuntungan yang diperoleh perusahaan. Sebab promosi produk bisa dilakukan degan semakin mudah dan tanpa memerlukan peralatan serta media khusus.

Mengurangi biaya pemasaran

Umumnya suatu aktivitas pemasaran dilakuakn dengan menggunakan media dan sarana sebaik mungkin. Tentu saja untuk menjalankan aktivitas pemasaran ini dibutuhkan biaya yang bisa dibilang tidak sedikit. Namun dengan adanya loyalitas konsumen maka kegiatan pemasaran bsia dilakukan tanpa biaya. Kegiatan pemasaran ini dilakukan dengan melibatkan promosi dari pelanggan yang memberikan referensi produk ke orang lain. Aktivitas pelanggan yang cenderung berkaitan dengan kegiatan promosi dan pemasaran ini tentu saja tidak dilakukan dengan disertai biaya.

Memperbesar pangsa pasar

Semakin hari tampaknya semakin banyak bermunculan perusahaan baru ditengah masyarakat. Hal ini tentu membuat perusahaan baru bermunculan. Maka perusahaan lama hanya bisa bertahan jika memiliki sejumlah pelanggan setia. Dengan adanya loyalitas konsumen maka peluang timbulnya konsumen baru akan lebih besar.  Jadi dalam hal ini perusahaan bisa semakin memperbesar pangsa pasar. Hal ini bisa dicapai dengan adanya bantuan dari pelanggan setia yang akan selalu mempromosikan produk kepada konsumen lainnya.

Pentingnya Loyalitas Konsumen

Loyalitas konsumen sudah seharusnya menjadi bagian penting yang perlu untuk diperhatikan oleh perusahaan. Konsumen yang semakin loyal nantinya akan menjadi pelanggan tetap bagi sebuah perusahaan. Kehadiran pelanggan yang setia ini sebenarnya memberikan banyak manfaat bagi perusahaan.

Oleh karena itu perusahaan sudah seharusnya melakukan upaya untuk dapat mempertahankan pelanggan. Jika pelanggan yang setia semakin bertambah maka berarti perusahaan akan semakin maju dan berkembang. Oleh karena itu tiap perusahaan sebaiknya selalu mengutaakan segala aspek yang sekiranya berkaitan dengan kepuasan konsumen. Maka nantinya konsumen akan selalu loyal terhadap produk dair perusahaan Anda.

Penutup

Nah, itulah tadi artikel singkat mengenai “Definisi Loyalitas Konsumen dan Cara Meningkatkannya.” Ada begitu banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk mempertahankan loyalitas pelanggan dan mengembangkan bisnis Anda.

Anda hanya perlu terus berinovasi dan mendengarkan kemauan konsumen agar usaha Anda tetap berjalan dan dapat bersaing dengan kompetitor. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan pengelolaan dana operasional bisnis Anda. Pastikan seluruhnya tercatat dengan jelas dan rapi agar dapat dengan mudah dilakukan evaluasi tiap bulannya.

Jojo Expense

JojoExpense menjadi salah satu software yang bisa digunakan untuk memudahkan Anda dalam pengelolaan keuangan dalam bisnis. Dengan aplikasi ini, Anda bisa mengontrol anggaran perusahaan hingga mencegah terjadinya fraud atau aksi penipuan dalam operasional bisnis. Selain itu, Anda juga bisa melakukan transfer antar bank secara real-time. Seluruh fitur-fitur tersebut bisa Anda dapatkan dalam satu aplikasi sehingga lebih praktis dan efisien untuk menghemat waktu.

So, tunggu apa lagi? Yuk, coba JojoExpense dan nikmati demo gratisnya untuk Anda sekarang juga!