Manfaat Sales Funnel dan Strateginya Dalam Bisnis

Sales Funnel adalah sebuah proses penjualan yang berbentuk seperti funnel, atau jika digambarkan berbentuk seperti pipa corong. Digambarkan seperti corong karena pada proses awalnya mulai dari target pelanggan hingga menjadi pembeli jumlahnya akan terus menurun. Manfaat sales funnel sebagai strategi untuk mengedukasi dan mengarahkan calon pelanggan untuk melakukan aksi atau transaksi produk.

Pola sales funnel dibentuk dengan pola AIDA (Aware, Interest, Decision, Action). Dalam bentuk inilah yang di implementasikan pada proses penjualan produk sehingga membentuk sales funnel yang berbeda di setiap produk. Contoh penerapan sales funnel biasanya berupa pemasaran online pada produk.

Apa Itu Sales Funnel

Sales Funnel adalah cara yang mudah untuk menggambarkan proses dari pelanggan melalui kegiatan penjualan produk. Proses ini terbentuk mulai dari pelanggan yang membutuhkan produk dan akhirnya pembeli melakukan transaksi atas produk tersebut. Proses pemasaran ini menggambarkan aktivitas penjualan dari banyaknya jumlah calon pelanggan hingga menjadi lebih sedikit yang melakukan transaksi.

Dalam pengaplikasiannya, proses sales funnel ini adalah suatu perjalanan mulai dari Anda mengundang calon pembeli dan menawarkan produk usaha Anda, Anda berusaha untuk mendapatkan kontaknya dan mengubah kontak tersebut menjadi peluang usaha hingga memberikan keyakinan kepada pembeli bahwa mereka harus melakukan transaksi pada produk yang Anda tawarkan.

Secara teorinya, proses ini merupakan proses dalam melakukan pengukuran, peramalan, pengelolaan, dan perbaikan proses penjualan produk. Sehingga nantinya Manfaat sales funnel jumlah pelanggan yang membeli produk dan menggunakan produk yang Anda jual semakin banyak. Proses pemasaran ini akan sangat baik apabila diterapkan beberapa hal berikut :

Yang pertama yaitu menentukan langkah-langkah yang konsisten dan jelas sehingga dapat mencerminkan proses penjualan kepada pelanggan. Dengan langkah yang jelas, tentunya mendukung setiap pelanggan.

Melakukan interaksi kepada seluruh departemen terkait seperti departemen pemasaran, penjualan, dan departemen lainnya untuk satu tujuan yang sama. Biasanya tim sales funnel memiliki waktu kerja mingguan dan harian dlam memantau perkembangan penjualan mereka.

Mengapa Harus Menerapkan Sales Funnel

Menurut data dari beberapa sumber, sekitar 50 persen dari konsumen bersedia untuk membeli produk tanpa adanya sales funnel. Sedangkan sisanya, konsumen bersedia untuk membeli produk tanpa adanya proses ini. Sedangkan sisanya, konsumen harus tetap diawasi dan diberi dukungan untuk membantu mereka dalam melakukan transaksi terhadap produk yang ditawarkan.

Namun, dalam hal ini tidak semua konsumen mudah diarahkan untuk membeli produk. Pada kenyataannya, sekitar 75% konsumen dinyatakan tidak berhasil pada proses transaksi tersebut. Untuk mendukung setiap langkah yang diambil oleh konsumen, penting bagi Anda untuk mengetahui pola sales funnel dengan teliti.

Kemungkinan terdapatnya “kebocoran” saat proses funnel dapat terjadi walaupun Anda telah mengantisipasi. Untuk itu, Anda selalu komunikasi dengan para calon konsumen untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan dari produk Anda. Walaupun membutuhkan waktu yang cukup lama dalam prosesnya. Dengan ini, konsumen akan tertarik kepada pelayanan yang Anda berikan sebelum melakukan pembelian pada produk Anda.

Anda perlu melakukan perbaikan dan mengidentifikasi terhadap pola pemasaran yang dirasa paling lemah dalam metode sales funnel ini. Hal ini bisa memanfaatkan sales funnel software. Anda dapat menggunakan Google Analytics juga dalam mengidentifikasi kelemahan dari produk Anda.

Memahami Perjalanan Customer Anda

Langkah awal untuk membangun Sales Funnel adalah dengan memahami proses pengambilan keputusan kepada customer Anda yang disebut sebagai “customer journey”. Untuk melakukannya, Anda harus menempatkan diri seolah-olah Anda adala pelanggan yang pertama kali menyadari masalah pada produk tersebut.

Berikutnya bisa mempertimbangkan terlebih dahulu setiap perjalanan yang dilalui dalam mengambil keputusan. Dengan ini akan membantu Anda dan memastikan tim penjualan memberikan cara yang benar bagi setiap kebutuhan pelanggan.

Manfaat Sales Funnel terdiri dari tahap-tahap yang dimaksudkan dalam pengambilan keputusan terhadap perjalanan pelanggan dalam melakukan pembelian. Jumlah ini bervariasi tergantung jenis bisnisnya.

Cara Menerapkan Sales Funnel

sales funnel

Strategi dalam menerapkan proses sales funnel ini yaitu memahami pelanggan sebelum mengambil keputusan dalam melakukan pembelian. Ketahui 5 sales funnel template yang akan konsumen lalui hingga mencapai kesepakatan pembelian produk, berikut ini :

1.      Kesadaran (Awareness)

Pada tahap pertama ini konsumen menyadari terdapat masalah yang harus diselesaikan. Dengan hal ini dapat menjadi kesempatan bagi Anda dalam menawarkan produk yang akan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pelanggan. Metode yang dapat Anda gunakan dengan berpromosi mengiklankan produk Anda.

Contoh sales funnel dalam tahap ini dapat digambarkan seperti anak yang ingin bermain sepak bola kemudian tidak memiliki kemampuan. Ia ingin mengikuti latihan futsal namun harganya sangat mahal. Kemudian, ia melihat sekolah futsal yang harganya terjangkau, iklan inilah yang membuat pelanggan sadar untuk menggunakan produk atau jasa yang Anda tawarkan.

2.      Penelusuran (Discovery)

Tahap selanjutnya, calon konsumen akan menyadari bahwa produk yang Anda tawarkan merupakan solusi dari permasalahan mereka. Selanjutya pelanggan mengetahui informasi tentang produk Anda. Dan untuk menunjang hal tersebut, maka Anda membutuhkan media dalam menjelaskan keunggulan produk yang Anda jual lewat website atau media sosial.

3.      Evaluasi (Evaluation)

Di tahap ini pelanggan akan mempertimbangkan beberapa aspek yang terdapat pada produk yang Anda jual seperti gaya, kualitas, dan harganya. Jadi, pada tahap ini kemungkinan calon konsumen akan turun signifikan, tetapi bisa juga untuk terjadinya transaksi lebih meningkat.

4.      Peminatan (Intent)

Pada tahap ini adalah pelanggan akan berminat dan mencari tahu informasi produk yang Anda tawarkan.

5.      Pembelian (Purchase)

Di tahap terakhir ini calon pembeli memutuskan untuk melakukan pembelian terhadap produk yang diinginkannya. Tentu pada proses ini, dapat terjadi negosiasi harga atau memanfaatkan promosi yang telah Anda tawarkan sebelumnya.

Setelah Anda mengetahui beberapa penjelasan tentang manfaat Sales Funnel ini. Mulai dari pengertian, strategi sales funnel, dan cara menerapkannya. Penggunaan strategi ini sangat optimal dalam meningkatkan omset penjualan produk Anda.

Untuk mendukung pengaplikasian sales funnel, gunakan software keuangan terbaik untuk kebutuhan bisnis Anda. Dengan menggunakan software Jojonomic, Anda tidak perlu lagi khawatir berapa banyak calon pelanggan dan dapat memantau keuangan bisnis Anda dengan tepat.

Salah satu perangkat terbaik yang dapat Anda atau perusahaan gunakan untuk memudahkan kinerja HR dalam perusahaan adalah Aplikasi JojoExpense dari Jojonomic. Aplikasi berbasis cloud tersebut dapat memungkinkan Anda atau organisasi mengelola sistem keuangan perusahaan dengan cara yang jauh lebih efektif.

Aplikasi JojoExpense dari Jojonomic juga telah dilengkapi berbagai macam fitur unggulan lainnya mulai dari fitur Reimbursement Online, Cash Advance, Mobile Approval, Control Budgeting serta masih banyak lagi yang lainnya. Tak hanya sampai disitu saja, aplikasi yang satu ini juga telah dibekali dengan teknologi paling mutakhir berupa Intelligence OCR dan Realtime Geotagging yang memungkinkan Anda atau perusahaan serta organisasi untuk selalu terhindar dari yang namanya risiko penipuan keuangan atau financial fraud. Tunggu Apalagi! Gunakan Free Trialnya sekarang!