Customer Satisfaction, Komponen Penting dalam Bisnis yang Perlu Diperhatikan

Customer Satisfaction

Pelanggan yang menggunakan produk Anda tentu memiliki tingkat kepercayaan terhadap produk yang dipakai. Salah satu indikator dari kepercayaan ini adalah bagaimana mereka merasa puas terhadap produk atau layanan yang diberikan. Tanpa adanya komponen ini, bisnis Anda akan pun bisa mengalami kesulitan dalam mencapai kesuksesan. Hal ini dikarenakan tidak adanya kepuasan dan kepercayaan dari pihak pelanggan. 

Dari sini kita tahu kepuasan konsumen adalah salah satu elemen penting dan tujuan dari pengeluaran produk oleh perusahaan. Adanya kepuasan dari setiap pelanggan memberi tanda kepercayaan dari para pelanggan. Kebutuhan yang terpenuhi, layanan maksimal, dan kelangsungan bisnis juga terpengaruh dengan adanya customer satisfaction.

Meski begitu, tak semua pelaku usaha tahu detail dari customer satisfaction atau kepuasan pelanggan ini. Untuk itu, pada artikel berikut, Jojonomic akan mengajak Anda untuk membahasnya jauh lebih lengkap.

Pengertian Customer Satisfaction

Definisi Customer Satisfaction

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa customer satisfaction merupakan salah satu komponen penting bagi keberlangsungan bisnis Anda. Secara harfiah istilah ini berarti kepuasan pelanggan.

Pelanggan yang puas pada produk Anda bisa digambarkan dan diukur berdasarkan bagaimana mereka merasakan dan memiliki pengalaman terhadap produk yang Anda jual.

Jadi, customer satisfaction bisa pula diartikan kepuasan produk atau jasa yang didapatkan dari produsen. Customer satisfaction ini berhubungan dengan suka atau tidaknya pelanggan terhadap produk atau jasa yang kita tawarkan pada mereka. Tentu hal ini bisa timbul apabila kita memproduksi jasa atau barang yang berkualitas serta mampu memahami apa yang menjadi kebutuhan dan permintaan konsumen di pasar.

Menurut beberapa ahli, kepuasan pelanggan memiliki arti sebagai berikut :

1. Kotler, Philip, dan Gary Amstrong (2005)

Menurut Kotler, kepuasan pelanggan merupakan tolok ukur tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja ataupun hasil yang ia dapatkan atau dirasakan setelah membandingkannya dengan harapan yang dimiliki sebelumnya. Jadi kepuasan pelanggan bisa disebut juga sebagai tanggapan atas evaluasi pengalaman konsumsi produk dan jasa yang mereka beli dari produsen. 

2. Kertajaya (2004) 

Kepuasan pelanggan dipicu oleh peran harapan atau ekspektasi ketika melakukan evaluasi kualitas sebuah produk. Ekspektasi para pelanggan memiliki hubungan erat untuk menentukan kualitas dan kepuasaan mereka ke depannya. Nah, dalam prakteknya terdapat 4 hal yang mempengaruhi ekspektasi tersebut, antara lain adalah sebagai berikut:

a) Kebutuhan Perseorangan

Saat seorang pelanggan memiliki tuntutan kebutuhan yang tinggi, maka ekspektasi mereka terhadap produk yang akan dibeli pun juga semakin tinggi.

b) Word of Mouth

Testimoni atau cerita dari orang lain menjadi salah satu alasan seseorang membeli sebuah produk. Ketika banyak orang yang membicarakannya dan memberikan review positif terhadap suatu brand atau produk, maka ekspektasi pelanggan lain pun akan jauh lebih tinggi terhadap produk tersebut.

c) Pengalaman Masa Lampau

Pelanggan yang pernah membeli sebuah produk dan mendapatkan pengalaman baik dari pembelian sebelumnya tentu akan memiliki ekspektasi lebih tinggi pada saat akan melakukan pembelian berikutnya.

d) Komunikasi Eksternal

Komunikasi eksternal merupakan hal yang sering dilakukan oleh perusahaan dalam menarik minat dari calon konsumen mereka. Biasanya dengan menggunakan kalimat-kalimat persuasif yang bersifat ajakan dan memberikan informasi terkait kelebihan dan manfaat dari produk tersebut.

Pemicu Adanya Customer Satisfaction 

Pemicu Customer Satisfaction

Pada dasarnya kepuasan seorang pelanggan tidak serta merta muncul begitu saja. Hal ini terjadi atau muncul karena ada beberapa hal yang memicu terjadinya customer satisfaction di pasar. Oleh sebab itu Anda harus memahami hal-hal berikut ini untuk mengetahui apa saja pemicunya tersebut:

1. Kualitas dari sebuah produk

Hal pertama yang mempengaruhi kepuasan pelanggan tentu dilihat dari kualitas produk yang ditawarkan. Semakin baik dan ditingkatkan kualitasnya, maka para pelanggan pun akan puas dengan barang yang dibelinya. Hal ini juga berlaku bagi jasa, apabila Anda terus memberikan pelayanan yang berkualitas dan terbaik bagi konsumen. Maka dijamin akan memicu munculnya kepuasan pelanggan

Maka dari itu penting bagi para pelaku usaha untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produk dan pelayanannya. Agar dapat terus menarik perhatian dari konsumen sekaligus memenuhi kebutuhan mereka lewat produk yang dijual.

2. Sediakan layanan pelanggan (customer service)

Agar dapat meningkatkan value kepuasan pelanggan mengenai produk atau brand Anda. Maka penting juga untuk menyediakan layanan pelanggan yang dapat dihubungi sewaktu-waktu. Tujuannya, ketika pelanggan membutuhkan informasi terkait produk atau brand Anda, mereka dapat dengan mudah menghubunginya.

Nah, kemudahan dalam hal komunikasi antara pelanggan dengan brand yang mereka gunakan ini dapat menjadi salah satu pemicu timbulnya customer satisfaction.

3. Harga yang terjangkau

Siapa sih yang tak suka produk berkualitas dengan harga murah atau terjangkau? Nah, selain kualitas, harga produk juga berperan penting terhadap munculnya kepuasan pelanggan, lho.

Dari sini customer satisfaction bisa dicapai apabila produk yang diproduksi berkualitas, menarik dan memiliki harga yang cocok dengan kondisi keuangan peanggan. Apabila terus mempertahankan poin tersebut, dijamin pelanggan akan terus mau menggunakan produk Anda.

4. Kemudahan akses mendapatkan produk

Produk yang dapat dibeli konsumen dengan mudah juga menjadi pemicu kepuasan pelanggan. Produk yang diinginkan konsumen selain berkualitas jika mudah didapatkan akan lebih memenuhi keinginan dan kebutuhan dari konsumen. Mudahnya akses untuk produk tersebut jelas akan membuat produk lebih laku dan memuaskan pelanggan apabila produknya berkualitas baik. 

Agar hal ini terjadi, perusahaan harus mampu memasarkan produk sebaik mungkin agar akses mudah bisa dicapai pelanggan. Jika produk mudah didapat akan membuat pelanggan suka dan ingin terus membeli produk tersebut.

5. Faktor Pribadi Pelanggan

Selain poin teknis, faktor non teknis seperti pribadi pelanggan yang gemar belanja produk tertentu juga menentukan kepuasan. Beberapa konsumen memang memiliki faktor pribadi dalam membeli produk yang menentukan kepuasan dirinya. Customer satisfaction dari faktor pribadi tidak bergantung pada fungsi atau kualitas produk, namun lebih kepada subjektivitas dari konsumen.

Cara Meningkatkan Customer Satisfaction

Cara Meningkatka

Customer satisfaction sudah kita pahami memiliki beberapa definisi, faktor dan pemicu. Saat ini kita harus berpikir bagaimana meningkatkan kepuasan terutama bagi Anda yang menjadi pengusaha. Dengan adanya customer satisfaction sebuah terhadap produk akan menjadi faktor kesuksesan perusahaan. 

Oleh sebab itu ada beberapa cara untuk meningkatkan customer satisfaction dari sisi pengusaha, antara lain sebagai berikut :

1. Pahami keinginan dan kebutuhan pasar

Anda bisa melakukan survey kepada konsumen mengenai apa yang diinginkan mereka. Dengan memahami keinginan para konsumen Anda bisa menentukan produk seperti apa dan bagaimana permintaan konsumen yang dirasa akan memuaskan mereka.

2. Perhatikan kualitas produk yang Anda jual

Sudah jelas bahwa kualitas produk yang bagus akan membuat konsumen puas dengannya. Oleh sebab itu terus melakukan peningkatan kualitas produk akan menjadi peningkatan dalam kepuasan untuk kemajuan perusahaan.

3. Berikan pelayanan yang terbaik

Dengan memberikan layanan terbaik bagi pelanggan, secara tidak langsung Anda sudah berupaya menciptakan customer satisfaction. Pelayanan terbaik ini dapat dilakukan lewat berbagai macam hal. Mulai dari pelayanan saat mereka membeli produk, menanyakan sesuatu hingga menangani setiap keluhan atau permasalahan yang pelanggan hadapi saat menggunakan produk Anda.

Kesimpulan

Customer satisfaction memanglah penting dalam rangka membuat konsumen tetap setiap kepada produk yang Anda tawarkan.  Jika konsumen puas tentu perusahaan Anda akan terus maju dan berkembang sesuai harapan. Semoga tulisan ini bermanfaat dan semoga sukses dengan usaha Anda!

Dengan memahami informasi yang telah kami sampaikan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan atau customer satisfaction merupakan salah satu komponen penting yang harus selalu diperhatikan dan dievaluasi setiap saat. Konsumen yang puas tak segan-segan merekomendasikan produk Anda ke orang terdekat mereka. Hal ini tentu akan berdampak baik pada trafik penjualan bisnis Anda.

Selain harus memperhatikan persentase kepuasan pelanggan, Anda juga perlu memberikan atensi pada kondisi keuangan bisnis atau perusahaan. Baik pemasukan dan pengeluaran keduanya harus mendapatkan perhatian lebih agar Anda dapat mengetahui seberapa banyak keuntungan atau malah kerugian yang Anda dapatkan.

Untuk memudahkan cara Anda dalam mengelola anggaran perusahaan dan manajemen pengeluaran, gunakanlah Jojo Expense. Aplikasi yang dapat memudahkan Anda dalam mengelola pengeluaran perusahaan dengan lebih efisien hingga 76%.

Dibekali beragam fitur yang lengkap, Jojo Expense dapat diandalkan sebagai perangkat manajemen keuangan digital dalam perusahaan. Controll Budgeting, Cash Advanced, Reimbursement Online, Mobile Approval adalah beberapa fitur unggulan dari aplikasi yang satu ini.

Selain itu, software ini juga dibekali teknologi Intelligence OCR dan Real-Time Geotagging yang dapat menghindarkan Anda dari risiko penipuan dalam reimbursement ataupun cash advance. Menarik, kan?

So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Jojo Expense dan permudah cara Anda dalam mengelola keuangan perusahaan.