Mengenal Lebih Dalam Mengenai Alur Seleksi PNS DKI Jakarta

Bagaimana Alur Pendaftaran CPNS 2021 dan Apa Saja Syarat Daftar CPNS 2021, Yuk Simak. Bagi mereka yang baru mendaftar CPNS pada CPNS 2021, pasti ada berbagai pertanyaan yang muncul Alur Seleksi PNS DKI Jakarta.

Salah satunya adalah pertanyaan soal bagaimana alur pendaftaran CPNS 2021? Apakah ada perbedaan dengan CPNS tahun sebelumnya? Lantaran belum ada aturan terbaru, mari kita berpegang pada alur pendaftaran CPNS 2019.

Nantinya para pelamar CPNS haru lebih dulu memilih formasi jabatan.  Setelah itu baru harus mengupload persyaratan sesuai yang diminta oleh instansi.  Beberapa dokumen persyaratan biasanya harus didownload dari website instansi.

Setelah memilih formasi jabatan barulah mengunggah seluruh syarat dalam bentuk scan.  Setelah itu biasanya dalam waktu 1 bulan akan keluar hasil pengumuman administrasi.  Pada CPNS 2019 lalu diberikan waktu sanggah bagi mereka yang gugur di seleksi administrasi.

Setelah itu barulah peserta bisa mencetak kartu ujian. Kartu ini harus dibawa saat tes SKD. Apabila lolos SKD, pada tes CPNS 2019, nanti ketika SKB peserta harus kembali mencetak kartu peserta.

Namun, pada CPNS 2019, lantaran sedang pandemi covid-19, diberikan syarat membawa hasil rapid test saat SKB.

Tapi apapun hasil rapid testnya tetap diperbolehkan ikut tes SKB. Tapi panitian memisahkan antara mereka yang reaktif dan tidak. Apabila lolos SKB maka tinggal melakukan pemberkasan.

alur seleksi PNS DKI

Daftar Berkas Syarat Pendaftaran Alur Seleksi Pns Dki

Selain itu, Berkas pendaftaran CPNS 2021 harus segera disiapkan. Hal itu tentu saja lantaran pelaksanaan CPNS 2021 akan dimulai antara bulan April, Mei, atau Juni 2021.  Artinya setiap syarat dokumen pendaftaran CPNS 2021 harus sudah mulai dicicil disiapkan.

Hal itu tentu saja agar para calon pelamar tidak terlalu terburu-buru ketika Kemenpan RB dan BKN sudah mengumumkan pembukaan pendaftaran. Ini juga menjadi salah satu kunci untuk lolos CPNS dan termasuk tips dan trik lolos cpns

Lalu berkas apa saja yang harus disiapkan para pelamar CPNS 2021?

1. Ijazah

Scan ijazah kamu dengan jelas dan pastikan seluruhnya dapat terbaca.

2. Transkrip nilai

Lakukan scan dengan jelas dan pastikan dapat terbaca dengan baik.

3. Surat keterangan akreditasi.

Jika di ijazah kalian tidak ada keterangan akreditasi, maka sebaiknya minta surat ini. Tentu saja yang dipakai adalah akreditasi sesuai tahun lulus ijazah.

4. Surat keterangan sehat

Surat keterangan sehat sebaiknya jangan dibuat dari sekarang karena ada masa berlakunya. Sebaiknya surat ini dibuat menjelang pendaftaran dibuka atau saat pendaftaran sudah dibuka.

5. TOEFL

Beberapa instansi memberlakukan syarat Toefl tetapi cukup prediction toefl. Ini bisa kalian buat dari sekarang, atau menjelang pembukaan pendaftaran. Tapi jangan lupa perhatikan masa kedaluwarsa toefl.

6. Pas Foto

Siapkan saja pas foto 3X4 dan 4X6 dengan latar belakang merah.

alur seleksi PNS DKI

Daftar Instansi Dan Formasi Jabatan Bergaji Tinggi

Selain menyiapkan diri, peminat CPNS 2021 pasti mulai memikirkan berapa besaran gaji yang akan mereka terima di formasi jabatan dan instansi yang mereka pilih.  Jika ini berpendapatan besar, kalian harus memilih instansi dan formasi jabatan yang tepat.

Jangan sampai salah pilih. Kesalahan pilih instansi dan formasi jabatan bisa berpengaruh terhadap penghasilan. Ya, Menjadi PNS memang bisa membuat seseorang lebih cepat kaya. Oleh karena itulah memberikan panduah cara memilih instansi yang tepat agar kalian cepat jadi kaya.

Paling utama yang harus dicek adalah instansi dan kelas jabatan formasi yang kalian pilih. Karena kelas jabatan formasi nantinya akan berpengaruh terhadap tunjangan kinerja yang diperoleh.  Selain itu, instansi tentu saja berpengaruh karena  ada instansi yang memang memilki stkamur tunjangan kinerja tinggi.

Lalu ada pula jabatan tertentu yang kelas jabatannya tinggi sehingga pada akhirnya berpengaruh pada tunjangan kinerjanya. Lalu instansi apa saja yang memiliki tunjangan kinerja PNS tertinggi? Ya, diketahui bahwa tunjangan kinerja PNS memang lebih besar dari gajinya.

Gaji PNS golongan IIIA rata-rata ada di angkan Rp 2,4 juta. Namun, tunjangan kinerjanya bisa beragam tergantung kemampuan daerah dan instansi. Oleh karena itu jika kalian mendaftar CPNS 2021 untuk memperoleh pendapatan besar, maka jangan salah pilih instansi.

Inilah daftar instansi dengan tunjangan kinerja terbesar di Indonesia :

1. Pemprov DKI Jakarta

Jika ingin berpenghasilan besar, maka lamarlah CPNS DKI Jakarta pada CPNS 2021.

Tunjangan kinerja PNS golongan IIIA di Pemprov DKI bisa mencapai Rp 8 juta bahkan lebih. Artinya jika ditambah gaji pokok dan tunjangan lainnya, seorang PNS baru golongan IIIA di Pemprov DKI bisa memperoleh take home pay sebesar Rp 13 juta sampai Rp 15 juta.

Bayangkan, itu kalian peroleh ketika baru diangkat menjadi PNS. Menggiurkan bukan.

2. Mahkamah Agung

Tunjangan kinerja di Mahkamah Agung juga tidak main-main. Seorang PNS golonga IIIA di Mahkamah Agung bisa memperoleh penghasilan.

PNS Mahkamah Agung golongan IIIA apabila jabatannya berada di kelas jabatan ke 8, maka bisan memperoleh tunjangan kinerja sampai Rp 7 juta sebulan.

Artinya jika ditambah gaji pokok dan tunjangan lainnya, seorang PNS Mahkamah Agung bisa mendapat take home pay Rp 10 juta per bulan. Tapi kalian harus perhatian kelas jabatan yang kalian lamar.

Analisis perkara peradilan di MA masuk kelas jabatan ke 7, sehingga tunjangan kinerjanya hanya sekitar Rp 5,5 juta. Jadi pilihlah jabatan yang kelas jabatannya ke 8 agar dapat Tukin mencapai Rp 7 juta per bulan.

3. Pemprov Jawa Timur

Take home pay PNS Pemprov Jawa Timur yang baru masuk disebut bisa mencapai Rp 12 juta.

4. Pemprov Kalimantan Timur

Begiutu juga Pemkot Kaltim, PNS golonga IIIA baru masuk bisa memperoleh penghasilan Rp 12 juta per bulan.

5. Pemkot Bandung

Pemkot Bandung juga memiliki tunjangan kinerja yang besar untuk PNS baru.  Sehingga PNS baru di sana bisa memperoleh take home pay sampai Rp 12 juta per bulan.

alur seleksi PNS DKI

Trik Lolos Cpns 2021 pada Alur Seleksi PNS DKI Jakarta

Para pelamar CPNS kerap bingung apakah harus memilih formasi jabatan yang kuotanya besar atau kecil. Kebingungannya adalah soal persaingannya, apakah lebih berat di formasi jabatan yang kuotanya banyak atau sedikit.

Para pelamar CPNS 2021 juga pasti akan mengalami kebingungan seperti ini. Sebagai contoh, pada CPNS 2019 terdapat banyak formasi untuk lulusan SMA. Di Kemenkumham, formasi untuk lulusan SMA kuotanya cenderung besar, mencapai ribuan.

Tetapi di Kementerian KLHK, formasi untuk lulusan SMA cenderung sedikit. Kuotanya paling hanya 1 untuk setiap balai taman nasional.

Begitu juga untuk formasi sarjana hukum. Di Mahkamah Agung, kuota formasi jabatan yang menerima lulusan hukum bisa mencapai 200 kursi untuk satu formasi jabatan.

Sementara di instansi lain baik pemda, pemprov, maupun kementerian penerimaan kuota untuk sarjana hukum di tiap formasi jabatan hanya berkisar antara 1 kursi sampai 9 kursi. Ya, lalu para pelamar CPNS pasti bingung harus mendaftar instansi mana jika dihadapkan demikian. Mari kita simak beberapa datanya.

Penutup

Jojo Times

Onboarding sendiri merupakan hal penting yang harus dilakukan perusahaan terutama untuk para karyawan baru. Karena dengan proses onboarding yang baik kaan menjadikan karyawan yang potensial dan berkualitas kedepannya. Salah satu yang dapat anda lakukan untuk memantau karyawan baru adalah menggunakan sistem absensi dari Jojo Times

Jojo Times merupakan aplikasi absensi online yang berbasis cloud sehingga sangat cocok sekali untuk digunakan pada perusahaan. Perangkat lunak yang satu ini mempermudah Anda dalam memantau absensi karyawan secara realtime kapan dan dimanapun.