Mind Mapping : Pengertian, Jenis serta Manfaatnya

Mind mapping

Pemetaan pikiran (mind mapping) merupakan teknik yang biasa digunakan untuk materi pembelajaran di lingkungan sekolah atau kampus. Ternyata mind mapping juga bisa diterapkan pada bidang lain di dunia kerja.

Dari laporan Project Management Association, peta pikiran dapat diterapkan untuk brainstorming, wawancara, rapat, manajemen proyek, presentasi dan pengambilan keputusan. Tertarik dengan apa itu peta pikiran, apa saja manfaatnya, dan bagaimana cara mencapainya?

Istilah mind mapping mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian dari Anda. Memang istilah yang satu ini sangat jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Namun sebenarnya mind mapping seringkali kita lakukan terutama pada saat menghadapi suatu masalah atau sedang akan membuat sebuah keputusan besar.

Lantas, apa sih sebenarnya mind mapping itu? Benarkah ia memiliki peran yang cukup penting dan bagaimana cara melakukannya? Nah, pada artikel Jojonomic kali ini, kami akan memberikan Anda pembahasan lengkap mengenai definisi dari mind mapping hingga cara atau langkah yang bisa Anda lakukan untuk memulainya. Berikut informasi selengkapnya.

Definisi Mind Mapping

definisi mind mapping

Mind mapping jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai proses pemetaan pikiran. Di mana hal ini dilakukan dengan menghubungkan satu konsep permasalahan tertentu untuk membentuk sebuah korelasi atau hubungan terhadap konsep pemahaman yang nantinya akan menghasilkan output. 

Lantas, kemudian output tersebut akan dituangkan dalam sebuah media (bisa berupa tulisan atau gambar) secara langsung agar lebih mudah untuk dipahami pembuatnya. Dengan demikian, output yang dihasilkan ini merupakan sebuah gambaran cara kerja dari pikiran serta hubungannya dengan koneksinya dalam otak.

Biasanya, mind mapping digambarkan dengan sebuah percabangan antara satu bagan dengan bagan yang lain. Cara ini sering dilakukan untuk memudahkan seseorang dalam mengingat suatu hal penting dengan cara yang paling sederhana. 

Menurut laporan dari business.com, mind mapping merupakan teknik atau metode yang menggabungkan otak kiri dan kanan untuk menerima berbagai ide baru. Efek visual yang dibuat dalam peta pikiran dapat membantu Anda mengatur informasi yang baru saja Anda terima dan menentukan topik besar dalam diskusi.

Setelah menentukan tema besar, peta pikiran dapat membantu Anda menguraikan detail tema dan memahami konsep secara keseluruhan. Biasanya siswa akan membuat peta pikiran saat belajar untuk menghadapi ujian. Guru biasanya juga menggunakan metode ini agar siswa atau siswanya dapat sepenuhnya memahami materi yang diperkenalkan.

Oleh karena itu, tujuan utama dari mind mapping adalah memungkinkan siapa saja yang menggunakan metode ini untuk memahami materi secara keseluruhan, bukan hanya untuk ingatan.

Definisi Mind Mapping Menurut Para Ahli

mind mapping

1. Mind Mapping menurut Tony Buzan

Menurut Tony Buzan, seorang pakar ahli dan penulis dalam bidang psikologi, kreativitas dan pengembangan diri, menyatakan bahwa mind mapping merupakan sebuah cara yang dilakukan untuk mengembangkan aktivitas pola pikir dari yang semula hanya bergerak satu arah menjadi ke berbagai arah serta dapat melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang berbeda.

Pemetaan pikiran ini juga berperan penting dalam pengembangan pola pikir yang beragam dan kreatif. Konsep pemetaan ini dianggap menjadi salah satu alat yang efektif dalam membantu cara berpikir seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih jika digunakan untuk memahami materi yang rumit baik itu dalam pelajaran ataupun pekerjaan.

2. Mind Mapping menurut Melvin L Silberman

Selanjutnya, ada pendapat dari Melvin L Silberman yang berpendapat bahwa mind mapping atau peta konsep merupakan sebuah upaya yang dilakukan oleh seorang murid kreatif dalam memahami serta menghasilkan ide dari pelajaran yang sedang dicernanya. Siswa tersebut menggunakan cara ini untuk merekam setiap materi yang disampaikan dan menyusun sebuah proyek atau rencana baru.

3. Mind Mapping menurut Porter dan Hernacki

Sedangkan menurut Porter dan Hernacki, mind mapping sejatinya adalah sebuah cara yang digunakan untuk mencatat sesuatu dengan cara yang lebih kreatif dan efektif. Di mana dalam prakteknya, orang yang menggunakan metode pemetaan pikiran ini akan memanfaatkan citra visual serta prasarana grafis yang lain untuk membantu mengingat serta memaksimalkan kinerja dalam otak.

4. Mind Mapping menurut Femi

Berikutnya, Femi menjelaskan bahwa metode mind mapping yang digunakan merupakan sebuah teknik memanfaatkan fungsi keseluruhan dalam otak dengan menggunakan visual lebih mudah untuk dipahami dan memberikan kesan yang mendalam.

Secara sederhana, metode ini akan memberikan dorongan pada kedua otak (otak kiri dan otak kanan) untuk memproses gambaran dari visual tersebut dan memberikan insight mengenai cara memandang masalah lebih dari satu sisi sudut pandang.

5. Mind Mapping menurut Ausubel

Ausubel dalam Dahar menyatakan bahwa mind mapping sejatinya digunakan untuk menjelaskan hubungan antar sebuah konsep yang nantinya membentuk proposisi. Proposisi ialah gabungan dari dua atau lebih konsep yang kemudian dihubungkan dengan kata-kata dalam satu unit semantik.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Jenis-jenis Mind Mapping

mind mapping

Dalam prakteknya, mind mapping memiliki beberapa jenis yang harus Anda ketahui. Di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Pemetaan silabus

Jenis peta konsep yang pertama ialah silabus atau biasa juga disebut dengan pemetaan makro. Keberadaan mind mapping silabus ini digunakan untuk membantu memberikan gambaran mengenai apa yang telah dipelajari. Biasanya, ia akan diwujudkan dalam bentuk gambar besar yang ditempel pada sebuah dinding.

2. Pemetaan bab

Berikutnya adalah mind mapping bab yang keberadaannya dibuat berdasarkan rangkaian bab yang sudah dipelajari sebelumnya. Peta konsep jenis ini biasanya dibuat dengan meringkas poin-poin penting dalam sebuah pembelajaran dengan tujuan untuk mempermudah pada saat mengingatnya.

3. Pemetaan paragraf

Kemudian jenis mind mapping yang selanjutnya adalah pemetaan paragraf. Di mana jenis peta konsep yang satu ini memberikan informasi dengan cara yang lebih lengkap dan mendetail. Tak hanya dapat melihat keterangan ringkas dari setiap bab yang dipelajari namun juga keterangan dari masing-masing bab tersebut.

Untuk membuat peta konsep paragraf ini, Anda bisa melakukannya dalam buku catatan kecil untuk menulis seluruh bab ringkasan yang telah dipelajari sebelumnya.

Bagaimana cara melakukannya

Cara melakukan pemetaan pikiran sangat sederhana. Anda bisa menggunakan kertas atau whiteboard untuk membuatnya secara manual, atau menggunakan software yang sudah disediakan. Cara pembuatan peta pikiran secara manual adalah sebagai berikut:

  1. Temukan media yang ingin Anda gunakan
    Saat ingin membuat peta pikiran, carilah media seperti kertas besar, papan tulis atau bahkan dinding kapur. Jika memungkinkan, pilih media lanskap. Ini untuk menyederhanakan proses pemetaan pikiran, terutama dengan pengembangan konsep yang berkelanjutan. Jika ingin menggunakan kertas untuk diperlihatkan kepada customer atau atasan, silahkan draft di kertas lain terlebih dahulu.
  2. Tentukan tema besarnya
    Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi tema atau konsep besar, yang akan menjadi inti utama dari peta pikiran ini. Letakkan topik utama di tengah kertas atau papan tulis agar tulisan di cabang lain lebih mudah. Jika Anda menggunakan media vertikal, Anda juga dapat menempatkan topik utama di atas sehingga peta pikiran turun dari topik utama.
  3. Buat subtopik
    Setelah menentukan topik besar, Anda juga harus menentukan subtopik yang akan dikaitkan dengan garis cabang. Saat membuat cabang, usahakan membuat garis yang tidak terlalu lurus. Tujuannya adalah untuk membuat peta pikiran tidak kaku dan memudahkan Anda memahami isinya. Trik lain dalam pemetaan pikiran adalah dengan menggunakan kata kunci yang terkait dengan topik utama untuk menuliskan topik turunan. Selain memudahkan masyarakat dalam memahaminya, peta pikiran akan menjadi lebih tertata dan terstruktur.

Manfaat dari Menggunakan Mind Mapping

Peta konsep ini dibuat bukan tanpa alasan. Anda bisa mendapatkan banyak manfaat dari pembuatannya. Meski tampak seperti gambar atau coretan biasa, mind mapping memiliki banyak manfaat. Metode ini dapat digunakan untuk mendukung proses curah pendapat, rapat, presentasi, dan pengambilan keputusan. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari menggunakan mind mapping:

Membantu proses pembelajaran

Seperti disebutkan sebelumnya, peta pikiran dapat membantu Anda memahami konsep atau materi secara keseluruhan. Ini karena saat membuat peta pikiran, Anda “terpaksa” menghubungkan konsep baru dengan pengetahuan yang sudah ada. Setelah Anda membuat dan melihat hasilnya, akan lebih mudah bagi Anda untuk memahami satu konsep dan menghubungkannya dengan yang lain. Nah, ini membuat proses belajar menjadi mudah dan tidak rumit.

Memudahkan dalam mengingat hal-hal penting

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, mind mapping akan secara efektif membantu Anda dalam mengingat berbagai macam hal yang semula rumit dengan cara yang paling sederhana. Dengan demikian, materi yang Anda pelajari dapat bertahan lama di pikiran dengan hanya membaca satu kata kunci atau melihat peta konsep yang telah Anda buat sebelumnya.

Lebih produktif

Dari laporan yang dilakukan oleh Business Insider, salah satu manfaat utama dari mind mapping adalah Anda dapat memvisualisasikan rangkaian langkah yang diperlukan dalam proyek tersebut. Setelah visualisasi langkah-langkahnya selesai, Anda bisa melihat area mana yang bisa ditingkatkan, area yang harus dilaksanakan, dan lain sebagainya. Peta pikiran juga memudahkan Anda mengidentifikasi tugas-tugas prioritas. Setelah mengetahui tujuan dan tugas yang perlu segera diselesaikan, Anda dapat mengatur waktu dengan baik dan meningkatkan efisiensi kerja.

Meningkatkan ketelitian dalam menyusun informasi

Dengan membuat mind map-ping secara mandiri, secara tidak langsung Anda juga telah melatih kemampuan dalam mengatur informasi yang didapatkan. Dalam hal ini, Anda bisa mengelompokkan suatu informasi sesuai dengan kategori tema yang dibahas. Dengan demikian, Anda akan mulai terbiasa dengan menyusun informasi secara rapi dan tertata.

Mengasah kreativitas

Pada dasarnya, mind map-ping dapat dibuat dengan cara yang paling kreatif dan menarik sesuai dengan preferensi Anda. Karena pada akhirnya, konsep ini dibuat untuk memudahkan Anda dalam berpikir atau mengingat sesuatu. Sehingga Anda dapat berkreasi sekreatif mungkin menyusun peta konsep yang atraktif dan tidak membosankan untuk dibaca ulang.

Peningkatan kreativitas

Saat membuat peta pikiran, peta cabang akan dibuat berdasarkan kategori yang ada. Agar terlihat menarik, biasanya digunakan gambar peta pikiran atau warna yang menarik. Proses pembuatan ini bisa merangsang kerja otak kanan. Oleh karena itu, fungsi tambahan dari mind mapping adalah untuk meningkatkan kreativitas.

Tingkatkan pemahaman

Saat Anda sedang rapat atau bertukar pikiran tentang suatu proyek, tidak jarang Anda akan menemukan beberapa pertanyaan yang sangat rumit. Menurut laporan FOCUS, pemetaan pikiran adalah metode yang dapat membantu Anda memahami konsep atau masalah yang kompleks. Tidak hanya mengerti, cara ini juga bisa membantu Anda mengatasi masalah tersebut. Ini bisa sangat berguna ketika diterapkan pada proses manajemen proyek, rapat, dll.

Menghemat waktu

Lewat pembuatan peta konsep yang rapi dan terstruktur, akan memudahkan Anda dalam menghemat waktu untuk mempelajari ulang materi yang telah dibaca sebelumnya. Dengan demikian, Anda bisa menggunakan sisa waktu yang lain untuk mempelajari materi yang berbeda.

Dapat diaplikasikan dalam berbagai macam hal

Tak hanya dapat digunakan sebagai pembelajaran sebuah materi sekolah maupun kuliah. Metode mind map-ping ini juga cukup efektif untuk menyusun rencana bisnis dan pemasaran.

Kesimpulan

Demikianlah artikel mengenai mind map-ping atau peta konsep yang harus Anda ketahui. Dengan begitu banyaknya manfaat serta kemudahan yang ditawarkan, Anda bisa membuat pemetaan pikiran sendiri untuk memudahkan Anda dalam memahami sebuah materi pelajaran ataupun dalam bidang pekerjaan.

Buatlah konsep pemetaan pikiran yang menarik dan mudah untuk dipahami. Dengan demikian, Anda tidak akan bosan untuk mengulanginya setiap kali Anda lupa atau ingin mengingat suatu hal tertentu.  Untuk pembuatannya, Anda bisa menggunakan software seperti Microsoft PowerPoint dengan mengkreasikan setiap fitur dan bentuk peta konsep yang Anda kehendaki.

Bagi para pelaku usaha, mind map-ping dapat digunakan sebagai salah satu alat untuk memahami rencana bisnis serta pemasaran yang akan dilaksanakan. Cara ini terbukti lebih mudah untuk dipahami oleh banyak pihak jika disajikan dalam bentuk yang terstruktur dan rapi.

Selain peta konsep, sebagai pelaku usaha Anda juga membutuhkan manajemen keuangan perusahaan yang terkelola dengan baik. Untuk itu, Anda bisa menggunakan JojoExpense. Sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu mengelola pengeluaran perusahaan dengan cara yang lebih praktis dan efisien.

Tak hanya itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur Reimbursement Online, Mobile Approval, Cash Advance, Capture Expense serta Budget Controlling yang tentunya akan sangat berguna pada operasional bisnis Anda. JojoExpense juga dilengkapi dengan teknologi Intelligence OCR dan Real-Time Geotagging yang memungkinkan Anda untuk terhindar dari risiko terjadinya fraud financial atau penipuan keuangan yang kerap terjadi dalam sebuah bisnis. Menarik, bukan?

So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan JojoExpense dan hemat waktu Anda dalam mengelola keuangan perusahaan!