Wabah COVID-19 masih menjadi pandemi yang telah menyebar ke seluruh dunia sehingga memperburuk situasi ekonomi global, khususnya di Indonesia. Kondisi ekonomi seperti itu sangat mempengaruhi daya beli masyarakat, dan masyarakat cenderung lebih berhati-hati saat membeli produk baru dan bersikeras menggunakan produk lama. Untuk mengatasi kendala tersebut, Anda harus memahami strategi pemasaran STP (segmentasi, targeting, dan positioning).
Dalam pemasaran produk, ketiga komponen utama tersebut (STP) harus diimplementasikan sebagai rangkaian strategi promosi perusahaan. Untuk lebih memahami ketiga komponen tersebut, artikel ini secara khusus akan membahas komponen-komponen pemasaran produk tersebut, seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
Apa itu STP (Segmenting, Targeting dan Positioning)?
Istilah strategi pemasaran STP (segmentasi, targeting dan positioning) merupakan rangkaian dari tiga proses yang harus dilalui saat menentukan strategi bisnis. Ini berlaku untuk semua jenis produk, termasuk barang dan jasa, serta metode pemasaran offline dan online:
Segmenting
Segmentasi, atau yang biasa disebut segmentasi pasar, adalah tindakan membagi pasar menjadi kelompok-kelompok dengan berbagai kategori. Oleh karena itu, kondisi ini dapat mempertimbangkan persyaratan produk yang berbeda atau bauran pemasaran yang terpisah.
Singkatnya, segmentasi adalah proses membagi pasar menjadi bagian-bagian yang lebih kecil berdasarkan karakteristik yang berharga. Melalui segmentasi pasar, aktivitas pemasaran dapat dilakukan sesuai rencana, dan keuntungan terbesar dapat diperoleh dalam proses memuaskan konsumen.
Dalam segmentasi pasar, Anda harus memperhatikan beberapa variabel, seperti demografi, psikologi, dan perilaku konsumen. Misalnya, dalam hal demografi, Anda membagi pasar menjadi beberapa kategori seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, tingkat pendidikan, dan ras. Kemudian mulai dari aspek psikologis, Anda akan membagi pasar menjadi beberapa kelompok berdasarkan kategori sosial (seperti kepribadian, gaya hidup, dll).
Terakhir, dalam hal perilaku, Anda akan membagi konsumen menjadi beberapa segmen berdasarkan perilaku konsumen, perasaan, cara mereka menggunakan produk atau kondisi penggunaan, dan kategori loyalitas merek. Tugas menentukan segmen pasar ini adalah membagi pasar menjadi kategori pengguna dan non-pengguna produk.
Targeting
Bagian kedua adalah mencari atau menentukan target pasar yang ingin Anda targetkan. Target positioning adalah mengevaluasi kepentingan masing-masing segmen pasar, kemudian menentukan perilaku segmentasi sasaran menjadi pasar sasaran. Pasar sasaran mengacu pada kelompok pelanggan potensial yang dipilih oleh perusahaan melalui positioning dan segmentasi.
Anda dapat memilih empat strategi dalam pemosisian, termasuk strategi pemosisian yang tidak berubah, strategi pemosisian yang dibedakan, strategi pemosisian terpusat, dan strategi pemosisian khusus.
- Strategi positioning yang tidak berubah, menunjukkan bahwa strategi tersebut ditujukan untuk pasar besar dengan kebutuhan yang sama. Oleh karena itu, hanya satu jenis pemasaran yang dapat diterapkan pada semua jenis pasar. Perusahaan hanya memiliki peluang untuk mengoptimalkan produksi, distribusi dan periklanan berskala besar untuk mendapatkan citra terbaik dari sebagian besar konsumen.
- Strategi positioning yang dibedakan, menunjukkan bahwa perusahaan menghasilkan berbagai produk dengan karakteristik berbeda. Tentunya setiap konsumen menginginkan produk yang beragam, sehingga Anda harus berusaha menyediakan beberapa jenis produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
- Perusahaan terpusat pada strategi penargetan, dengan fokus hanya pada penyediaan jenis produk tertentu di segmen pasar yang dianggap memiliki peluang pasar terbesar.
- Strategi penargetan khusus menargetkan metode sesuai minat konsumen secara individu.
Positioning
Product positioning, yaitu upaya memposisikan produk dalam persaingan. Dibandingkan dengan persaingan pasar, pengembangan strategi pemasaran ini bertujuan untuk mempengaruhi bagaimana segmen pasar tertentu mengevaluasi produk dan jasa. Pada saat yang sama, saat menentukan posisi pasar Anda, Anda harus membuktikan bahwa produk dapat dibedakan dari pesaing.
Strategi Pemasaran STP
Definisi dan deskripsi STP itu sendiri terlalu “kompleks” untuk dijelaskan secara lengkap. Pada saat yang sama, penerapan strategi pemasaran ini sebenarnya sangat sederhana. Ini melibatkan rencana, tindakan, dan aplikasi pemasaran produk yang dipasarkan dengan terlebih dahulu menganalisis keseluruhan kondisi internal dan eksternal perusahaan.
Setiap perusahaan, baik itu individu maupun organisasi, memiliki keterbatasan. Tidak mungkin untuk menempati seluruh target pasar. Jika target pasar ditentukan melalui proses STP, maka dapat dikatakan efektif dari segi hasil dan efektif dari segi tindakan.
Strategi bisnis dan pemasaran sangat erat kaitannya, karena bagaimanapun, semua aktivitas perusahaan bermuara pada pemasaran. Sebelum merumuskan strategi pemasaran, yang terbaik adalah menjelaskan arti dari strategi dan pemasaran itu sendiri.
Definisi strategi dalam STP
Menurut pemahamannya, strategi adalah proses yang komprehensif mulai dari perencanaan sampai dengan deskripsi kegiatan dan pelaksanaan kegiatan pada waktu tertentu. Jika strategi dapat tepat, efektif dan efisien dalam proses pencapaian tujuan (objektif), serta tercermin dalam proses perencanaan, maka strategi tersebut dianggap baik.
Strategi berbeda dengan taktik. Jika strateginya berjangka pendek, berarti pemasaran bersifat jangka panjang, bahkan jika waktu kedua strategi ini ditentukan. Strategi adalah bagian dari pemasaran, jadi misalnya dalam pertandingan sepak bola, strategi digunakan untuk memenangkan pertandingan, dan strategi digunakan untuk menang pada musim tertentu.
Definisi pemasaran dalam STP
Pemasaran merupakan kegiatan utama yang dilakukan oleh pengusaha, tujuannya untuk mengembangkan perusahaan dan menghasilkan keuntungan guna menjaga kelangsungan hidup perusahaan.
Pengertian pemasaran sangat luas karena mencakup semua tahapan kegiatan usaha yang memenuhi permintaan konsumen akan barang dan jasa dengan cara memuaskan kedua belah pihak. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut tentang pemasaran.
Pemasaran yang baik selalu berfokus pada kepuasan pelanggan. Kepuasan mengarah pada kesetiaan, yang pada akhirnya mengarah pada manfaat jangka panjang.
Implementasi Strategi Pemasaran STP
Pada dasarnya, manajemen semua perusahaan tidak jauh berbeda. Semua perusahaan membutuhkan perencanaan strategis agar dapat fokus dalam mencapai tujuannya. Strategi pemasaran STP berdampak besar pada pemasaran citra dan merek secara keseluruhan.
Dengan berjalannya waktu, persaingan dalam pemasaran Internet menjadi semakin ketat. Berbeda dengan keadaan beberapa tahun yang lalu, saat itu karena minimnya pengetahuan masyarakat dan minimnya fasilitas dan teknologi internet, jumlah website masih sangat sedikit, tidak seperti saat ini.
Kini, bisnis online telah menjelma menjadi produk yang sangat menjanjikan, dan pangsa pasar serta cakupan pasarnya telah melampaui bisnis tradisional. Dalam bisnis online modern, setiap perusahaan pasti menerapkan konsep pemasaran digital Internet.
Semua aspek yang terkandung dalam platform pemasaran digital tidak lain adalah bentuk implementasi ilmiah pemasaran yang diterapkan pada internet dan media digital. Oleh karena itu, semua aspek bisnis online (khususnya pemasaran) harus mengacu pada ilmu pemasaran.
Segala sesuatu tentang pemasaran membutuhkan tahap perumusan strategi awal. Strategi pemasaran dalam bisnis online merupakan cara agar pemasaran berkembang ke arah tertentu.
Tujuan yang tepat, manajemen yang tepat, memenangkan persaingan, menghasilkan uang, dan menduduki pasar adalah bagian dari banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan merumuskan dan menerapkan strategi pemasaran STP.
Kesimpulan
Demikian penjelasan mengenai strategi pemasaran STP (segmentasi, targeting, positioning) agar bisa mengatasi hambatan pengurangan omzet jika terjadi wabah corona covid-19. Menerapkan strategi pemasaran STP dengan benar agar Anda tetap bisa menghasilkan keuntungan perusahaan.
Saat menghitung profit tentunya Anda perlu menghasilkan laporan keuangan yang efektif dan akurat, namun di era teknologi cloud kini Anda bisa menikmati sistem akuntansi keuangan komersial bernama JojoExpense yang menyediakan lebih dari 20 laporan keuangan real-time.
Analisis, inspeksi, dan kembangkan bisnis Anda, JojoExpense adalah software akuntansi yang praktis dan mudah digunakan. Bagi ribuan pemilik bisnis yang ingin memiliki laporan keuangan yang lengkap, JojoExpense adalah pilihan utama. Messkipun anda tidak memiliki latar belakang keuangan atau akuntansi, perusahaan anda akan dibantu oleh tim yang berpengalaman dari Jojonomic.
Jadi tunggu apalagi, coba software JojoExpense 30 hari gratis sekarang juga!
