Pengertian Konstruksi Beserta Jenisnya yang Perlu Anda Ketahui

Pengertian Konstruksi Beserta Jenisnya yang Perlu Anda Ketahui – Konstruksi tentu sudah bukan istilah yang asing lagi bagi Anda, ketika mendengar kata konstruksi biasanya kita akan mengaitkannya dengan proyek pembangunan. Namun, apa Anda tahu definisi konstruksi yang sebenarnya? Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konstruksi berarti model atau tata letak suatu bangunan, seperti jembatan, rumah, dan lain sebagainya.

Menurut para ahli, konstruksi adalah suatu kegiatan pembangunan sarana maupun prasarana. Selain itu konstruksi juga dapat diartikan sebagai bangunan maupun satuan infrastruktur dalam satu atau beberapa area.

Secara ringkas konstruksi didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangunan yang terdiri dari bagian-bagian struktur. Misalnya, Konstruksi Struktur Bangunan adalah bentuk atau bangun secara keseluruhan dari struktur bangunan. Contoh lainnya adalah Konstruksi Jalan Raya, Konstruksi Jembatan, Konstruksi Kapal dan lain-lain.

Dan pada artikel kali ini Jojonomic akan membahas secara dalam penjelasan mengenai apa itu konstruksi, dan kami juga telah merangkum jenis-jenis konstruksi yang perlu Anda ketahui. So simak terus artikel ini ya!

Jenis-Jenis Konstruksi

Kompetisi Foto Konstruksi Indonesia – MgCO3 – Magnesium Karbonat

Berikut bebrapa jenis konstruksi yang dapat anda ketahui:

Konstruksi Gedung

Pasti Anda sudah tidak asing lagi dengan yang satu ini. Konstruksi gedung terjadi di semua kota besar maupun kecil. Mulai dari konstruksi fasilitas umum seperti bangunan institusional, lembaga pendidikan, dan tempat rekreasi. Konstruksi pada sebuah gedung biasanya dirancang serta direncanakan oleh arsitek dan insinyur sipil, sementara material yang dibutuhkan lebih ditekankan pada aspek-aspek arsitektural.

Konstruksi Teknik

Ini adalah suatu konstruksi yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya dalam hal infrastruktur. Perencanaan konstruksi disini melibatkan banyak ahli dalam merencanakan dan mendesainnya secara khusus. Konstruksi teknik sendiri dapat dibagi menjadi konstruksi jalan dan konstruksi berat.

Konstruksi jalan merupakan salah satu contoh konstruksi teknik karena merupakan infrastruktur umum yang digunakan banyak orang. Dalam konstruksi jalan meliputi pekerjaan penggalian, pengurugan, pengerasan hingga konstruksi jembatan dan drainase. Perencanaan ini umumnya akan dilakukan oleh Departemen Pekerjaan Umum setempat.

Sedangkan konstruksi berat adalah proyek utilitas dalam infrastruktur negara seperti halnya bendungan, pemasangan pipa minyak, berbagai jalur transportasi, dan lain sebagainya. Konstruksi ini umumnya akan dibiayai oleh pemerintah, selain itu juga dapat dilakukan dengan kerjasama antara pemerintah dan pihak swasta.

Konstruksi Industri

Yang termasuk dalam konstruksi industri ini biasanya proyek industri yang membutuhkan spesifikasi dan persyaratan khusus seperti untuk kilang minyak, industri berat atau industri dasar, pertambangan, nuklir. dan sebagainya. Perencanaan dan pelaksanaannya membutuhkan ketelitian dan keahlian, serta teknologi yang spesifik.

Secara umum, terdapat empat tahapan proyek konstruksi. Untuk lebih jelasnya berikut 4 tahapan dalam konstruksi industri beserta penjelasannya :

Tahap perencanaan atau planning

Tahap pertama adalah perancangan dimana pada tahap ini akan ditentukan garis besar rencana proyek dan juga merekrut pihak konsultan. Pada tahap ini akan dilakukan banyak briefing, studi kelayakan proyek, memilih desain, program pendanaan hingga financing.

Tahap perancangan atau design

Perancangan desain pada tahap kedua ini akan dilakukan dalam 3 periode, ketiga periode tersebut adalah :

  1. periode pra rancangan atau prelimenery design.
  2. Masa pengembangan rancangan atau design development.
  3. periode desain akhir serta penyiapan dokumen pelaksanaan atau final design and construction document.

Tahap pengadaan atau pelelangan

Tahap selanjutnya adalah tahap pelelangan atau pengadaan, hal yang dilakukan disini adalah pengadaan konsultan perencanaan setelah gagasan awal. Selain itu ada pula konsultan pengawas guna melakukan supervisi pada proyek pembangunan tersebut. Setelah itu barulah dimulai pengadaan kontraktor pada tahap ketiga ini.

Tahap pelaksanaan atau construction.

Pada tahap ini akan dilakukan pembangunan konstruksi fisik sesuai dengan rancangan desain yang telah dibuat dan disepakati. Setelah kontrak ditandatangani pada tahap ini maka SPK (surat perintah kerja) dapat dikeluarkan untuk dilaksanakan.

Tahapan Konstruksi Bangunan

Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi - Jadwal Terdekat ~ PUSDIKLAT K3

Secara umum, terdapat empat tahapan proyek konstruksi. Untuk lebih jelasnya berikut 6 tahapan dalam konstruksi bangunan beserta penjelasannya :

Konsep Rancangan

Tahapan pekerjaan konstruksi bangunan yang pertama ini sudah tentu dibuka dengan merancang proses proyek serta bangunan yang nantinya akan dikonstruksi. Pada tahap konsep rancang ini akan meliputi pemeriksaan terhadap seluruh data juga informasi yang dibutuhkan untuk membuat analisis akurat dan pengolahan data-data tersebut.

Selain Program Rancangan, pengolahan data juga akan menghasilkan Konsep Rancangan. Dimana konsep ini akan dijadikan dasar pemikiran serta pertimbangan semua aspek dalam tahapan pekerjaan konstruksi bangunan ini. Termasuk aspek struktur, elektrikal, mekanikal, serta aspek keahlian yang mana bersifat tentatif apakah diperlukan atau tidak nantinya.

Skematik Desain

Memasuki tahap ini akan dibuat susunan pola serta bentuk arsitektur dalam gambar, sementara aspek fungsional akan disajikan dalam diagram. Tidak hanya ini saja, pada tahapan pekerjaan konstruksi bangunan kedua ini, aspek lainnya seperti perkiraan luas lantai, sistem konstruksi, biaya, penggunaan bahan, serta waktu konstruksi akan disajikan dalam laporan tertulis dan bergambar. Pada tahap ini skematik desain harus dapat dipahami oleh pengguna jasa konstruksi.

Pengembangan Rancangan

Setelah semua program dan konsep disetujui oleh pihak pengguna jasa, maka tahapan pekerjaan konstruksi bangunan selanjutnya akan memasuki tahap Pengembangan Rancangan. Di tahap ini akan terjadi beberapa perbaikan data dan informasi terkait proyek konstruksi sebelum melangkah ke tahap yang berikutnya.

Pembuatan Gambar Kerja

Ini adalah tahapan pekerjaan konstruksi bangunan yang sangat penting. Dimana sang Arsitek akan bertanggung-jawab untuk mengkonversi semua konsep rancang ke dalam gambar lengkap dengan uraian teknis yang serba rinci. Sangat rinci dan mendetail hingga cukup untuk menjelaskan proses pelaksanaan  serta pengawasan konstruksi bangunan ini nantinya.

Proses Pengadaan Pelaksanaan Konstruksi

Khusus untuk tahap ini terdapat dua tahapan yakni tahap Penyiapan Dokumen Pengadaan Pelaksana Konstruksi dan tahap Pelelangan. Di tahap pertama, hasil Gambar Kerja akan diolah ke dalam format Dokumen Pelelangan lengkap dengan dokumen Uraian Rencana Kerja serta syarat teknis pelaksanaan pekerjaan termasuk juga Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Pengawasan secara Berkala

Tahapan pekerjaan konstruksi bangunan yang terakhir ini kemudian akan mencakup peninjauan serta pengawasan berkala di lapangan. Termasuk menghadiri pertemuan rutin dengan pengguna jasa, paling tidak satu kali dalam sebulan. Pertemuan akan membantu pihak pengguna jasa dalam mengambil keputusan terkait proses-proses konstruksi bangunan yang sedang berlangsung. 

JojoExpense, untuk Menunjang Efisiensi Perusahaan Anda

Jojo Expense merupakan sebuah aplikasi yang didesain khusus untuk memudahkan kinerja Anda dalam manajemen keuangan dan pengeluaran. Aplikasi ini efektif dalam meningkatkan efisiensi pekerjaan hingga 76 persen.

Jojo Expense

Selain itu, fitur pendukungnya pun cukup lengkap. Mulai dari Budget Controlling, Cash Advance, Reimbursement Online hingga Transfer Antar Bank secara Real Time. Tak hanya itu, Jojo Expense juga dilengkapi dengan teknologi mutakhir berupa Intelligence OCR dan Realtime Geotagging yang memungkinkan Anda dapat terhindar dari risiko fraud financial. Menarik, bukan?

So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Jojo Expense dan permudah cara Anda dalam mengelola keuangan perusahaan sekarang juga!