Teknik analisis data merupakan metode dalam memproses data menjadi suatu informasi tertentu. Ketika melakukan suatu penelitian, kamu perlu menganalisis data yang dimiliki supaya data tersebut lebih mudah dipahami oleh para penggunanya. Selain itu, analisis data ini juga dibutuhkan supaya kamu mendapatkan solusi atas berbagai permasalahan penelitian yang sedang dikerjakan.
Bisa jadi saat ini kamu kurang akrab dengan berbagai metode penelitian ataupun teknik analisis data. Namun seiring berjalannya waktu dan beragam kegiatan yang terkait dengan pekerjaan, kita bisa saja sering menjumpai banyak istilah penelitian tersebut. Bahkan, bisa saja kamu akan terlibat langsung di dalam suatu penelitian nantinya. Nah, untuk saat ini tak ada salahnya jika kamu pelajari dulu apa sih sebenarnya teknik analisis data itu sendiri.
Pengertian analisis data
Diketahui, analisis data merupakan suatu proses ataupun upaya untuk mengolah data menjadi informasi baru yang sama pentingnya. Proses ini sangat dibutuhkan supaya karakteristik suatu data bisa jadi lebih mudah dipahami dan berguna untuk dijadikan solusi bagi suatu permasalahan, terutama yang terkait dengan kegiatan penelitian.
Menurut pakar metode penelitian, teknik analisis data ini berarti kegiatan analisis pada suatu penelitian yang dikerjakan dengan memeriksa seluruh data dari berbagai instrumen penelitian. Mulai dari dokumen, hasil tes, catatan, rekaman, dan lain sebagainya. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan supaya data lebih mudah dimengerti sehingga dihasilkan suatu kesimpulan.
Berbagai jenis teknik analisis data
Sebenarnya, jenis teknik analisis data tergantung pada jenis data itu sendiri. Terdapat dua jenis teknik analisis data dalam suatu penelitian, yaitu kualitatif dan kuantitatif. Kamu pasti sudah tidak terlalu asing dengan istilah satu ini, bukan? Yap, benar! Istilah ini juga dikenal sebagai suatu metode kualitatif dan juga kuantitatif.
Teknik analisis data kualitatif
Data kualitatif sering diartikan sebagai data yang tidak bisa dibentuk menjadi suatu angka atau bersifat non-numerik. Teknik satu ini pada umumnya adalah bentuk bahasan konseptual suatu permasalahan. Adapun beberapa teknik analisis data kualitatif di antaranya:
- Analisis konten
Pada dasarnya, teknik analisis konten dibutuhkan saat kamu harus benar-benar memahami keseluruhan tema pada data kualitatif yang dimiliki. Dalam metode penelitian ini, kamu bisa menerapkan berbagai kode warna untuk tema ataupun ide tertentu. Penguraian data tekstual semacam ini bisa membantu kamu untuk menemukan rangkaian data yang paling umum untuk digunakan dalam penelitian.
- Analisis naratif
Umumnya, teknik analisis naratif terfokus pada bagaimana suatu ide ataupun cerita dijabarkan kepada seluruh bagian terkait. Metode satu ini biasanya digunakan untuk membuat suatu interpretasi tentang penilaian pelanggan, perasaan karyawan terhadap pekerjaan, proses operasional, dan lain sebagainya.
Teknik satu ini juga bisa membantu kamu dalam memahami dan mengembangkan kultur ataupun budaya suatu organisasi, seperti perusahaan misalnya. Metode penelitian kualitatif jenis naratif pun bisa membantu kamu dalam membuat suatu rencana strategi pemasaran.
- Analisis wacana
Bukan hanya teknik analisis naratif, teknik analisis wacana juga kerap digunakan untuk menganalisis interaksi individu. Namun, kedua jenis teknik analisis ini terletak pada fokusnya. Umumnya, metode penelitian kualitatif analisis wacana lebih terfokus pada konteks sosial di mana komunikasi antar responden dan peneliti terjadi.
Teknik analisis data kuantitatif
Kebalikan dari kualitatif, data kuantitatif merupakan data numerik yang bisa dihitung secara pasti dan akurat. Salah satu contoh data numerik yang terdapat dalam metode penelitian kuantitatif adalah hasil survei responden di suatu bidang dan wilayah tertentu. Teknik ini umumnya menggunakan model statistik, matematika, dan lain sebagainya. Adapun teknik analisis data kualitatif ini mencakup beberapa hal, di antaranya:
- Analisis deskriptif
Teknik analisis deskriptif lebih sering dilakukan, saat para peneliti melihat performa data di masa lalu untuk mendapatkan suatu kesimpulan. Teknik ini juga kerap digunakan ketika peneliti berhadapan dengan data dalam bentuk volume berukuran besar, seperti data sensus penduduk.
- Analisis inferensial
Berikutnya adalah teknik analisis inferensial yang menggunakan rumus statistik. Setiap hasil yang didapatkan melalui perhitungan tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk membuat suatu kesimpulan yang berlaku secara umum.
Teknik pengolahan data
Ada beberapa tahapan yang harus kamu lalui dalam mengolah suatu data, di antaranya:
- Mengumpulkan data yang dibutuhkan
Sesuai dengan istilahnya, tahapan ini mengharuskan kamu untuk mengumpulkan seluruh data yang diperlukan.
- Editing
Istilah editing dalam hal analisis data berarti suatu kegiatan memeriksa kelengkapan dan juga kejelasan pengisian instrumen pengumpulan data. Misalnya, daftar pertanyaan yang telah dikembalikan pada responden.
- Coding
Dalam kegiatan penelitian, coding adalah suatu proses identifikasi dan juga klasifikasi dengan cara memberikan simbol berupa angka pada setiap jawaban responden. Hal ini berdasarkan pada variabel yang telah diteliti.
- Tabulasi
Pada tahapan yang terakhir ini, kamu harus melakukan data entri, menyusun sekaligus menghitung seluruh data yang telah melalui proses coding ke dalam suatu tabel.
Cara menganalisis data
Setelah melewati keempat tahapan yang telah dijelaskan di atas, maka bisa dikatakan bahwa kamu telah melewati tahap awal pengolahan suatu data. Selanjutnya, kamu diharuskan menganalisis data dan menafsirkannya supaya bisa dipahami sebagai informasi baru yang dibutuhkan.
Untuk menganalisis dan menafsirkan data, kamu bisa memilih menggunakan teknik analisis data kualitatif ataupun kuantitatif seperti yang telah dijabarkan sebelumnya. Dari kedua teknik tersebut, mana yang sebaiknya dipilih?
Jawabannya cukup sederhana, kamu hanya perlu menggunakan metode penelitian sesuai data yang dimiliki, apakah data tersebut berbentuk kualitatif atau kuantitatif. Ketahuilah, proses analisis data ini sangat penting. Pasalnya, analisis data adalah jalan satu-satunya yang harus kamu lewati supaya mampu mendapatkan jawaban dari segala permasalahan penelitian itu sendiri.
Penafsiran hasil analisis data
Pada dasarnya, data yang telah kamu analisis di tahap sebelumnya harus ditafsirkan. Nah, ketika melakukan penafsiran atas hasil analisis tersebut, maka kamu wajib memaparkan segalanya dengan bukti dari hasil analisis yang telah kamu lakukan.
Oleh sebab itu, kamu diharuskan memiliki banyak referensi pendukung saat melakukan penafsiran semacam ini. Tentu saja, referensi yang dimaksud berdasarkan data dan juga kajian yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.
Atas dasar itulah, jika kamu membaca hasil suatu penelitian, maka banyak sekali sumber referensi yang dijadikan rujukan. Hal ini disebabkan ketika melakukan penafsiran hasil analisis tersebut, kamu tidak boleh hanya mengandalkan intuisi ataupun pengetahuan yang kamu miliki saja, tapi juga referensi terkait untuk menjelaskan analisismu secara rinci. Jika kamu tidak bisa menjelaskan hasil tersebut dengan detail, maka penelitian tersebut bisa saja gagal.
Sebaiknya, ketika kamu melakukan penafsiran suatu hasil analisis, posisikan diri kamu sebagai pembaca awam sehingga kamu bisa memahami cara efektif untuk menjelaskan kepada khalayak awam terkait penelitian tersebut.
JojoTimes membantu meningkatkan kinerja tim
Tahukah kamu, teknik analisis data semacam ini ternyata juga sangat dibutuhkan dalam suatu kegiatan bisnis, terutama di perusahaan. Salah satunya dalam hal mengolah data untuk keperluan absensi karyawan.
Tak bisa dipungkiri, jika saat ini masih ada sebagian HR yang merasa kesulitan dalam mengolah data absensi. Solusi terbaik dari permasalahan ini adalah menggunakan software atau aplikasi berbasis cloud seperti, JojoTimes.
JojoTimes merupakan aplikasi suguhan dari Jojonomic yang dibuat menggunakan teknologi terkini untuk memudahkan kamu dalam mengintegrasikan informasi kehadiran karyawan dengan sistem penggajian sehingga perhitungan yang dilakukan bisa lebih akurat. Selain itu, JojoTimes juga memiliki banyak fitur, di antaranya customize jadwal lembur dan cuti karyawan, pengaturan tugas, pemantauan aktivitas karyawan secara real-time, hingga mobile check in & check out.
Menarik bukan? Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan kinerja tim bersama JojoTimes. Segera unduh aplikasinya dan dapatkan versi gratisnya selama 14 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini ya!
