Tidak Kalah Keren, Ini Dia Aplikasi Meeting Buatan Lokal

Semenjak adanya wabah pandemi Covid-19, pemerintah membuat kebijakan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk bekerja dirumah dengan Aplikasi Meeting Buatan Lokal dan sekolah dirumah. Bekerja dirumah atau saat ini dikenal dengan istilah Work From Home (WFH) dan sekolah dirumah memicu kenaikan penggunaan internet.

Saat ini semua dilakukan menggunakan smartphone dengan mudahnya baik untuk bekerja, belajar, mencari informasi, memesan makanan dan lain sebagainya. Salah satu aplikasi yang seringkali digunakan untuk bekerja dan sekolah saat ini adalah Video Conference. Tidak hanya digunakan untuk bekerja dan sekolah saja, aplikasi ini juga seringkali digunakan untuk berkumpul jarak jauh dengan kerabat dan sahabat.

Banyak sekali aplikasi meeting yang tersedia saat ini mulai dari aplikasi meeting buatan lokal sampai dengan buatan luar. Meski seringkali orang menggunakan aplikasi buatan luar, namun siapa sangka aplikasi buatan lokal tidak kalah keren lho! Untuk itu mari simak penjelasan Aplikasi Meeting Buatan Lokal dibawah ini.

Aplikasi Video Conference Paling Dikenal

Sebenarnya ada banyak sekali aplikasi video conference yang sering digunakan banyak orang baik untuk bekerja, sekolah hingga berkumpul. Namun, sebelum membahas lebih lanjut berikut merupakan berbagai aplikasi meeting yang paling dikenal yaitu:

Zoom

Saat ini, aplikasi zoom seringkali digunakan banyak kalangan baik untuk melakukan rapat, berkumpul hingga webinar. Aplikasi ini juga bisa ditemukan di laptop maupun smartphone. Hanya dengan koneksi internet yang baik kita dapat menggunakan aplikasi ini sesuai kebutuhan.

Suatu ketika, pernah aplikasi ini mengalami isu keamanan yang mendera lantaran tidak memiliki enkripsi end to end. Hal tersebut diduga dapat memungkinkan pesan atau informasi yang disampaikan melalui zoom dapat berpotensi diretas oleh orang yang tidak bertanggungjawab sehingga sejumlah institusi membatasi penggunaan aplikasi ini.

Google Hangouts Meet

Aplikasi Meeting Buatan Lokal

Aplikasi meeting yang dikenal lainnya adalah Google Hangouts Meet. Aplikasi ini dapat membantu kita melakukan panggilan video untuk keperluan apapun. Sama seperti zoom yang dapat melakukan video conference hingga 250 orang sekaligus. Namun sayangnya, Google Hangouts Meet tidak dapat digunakan untuk lebih dari 250 peserta.

Skype

Aplikasi satu ini sudah ada sejak sebelum adanya aplikasi zoom. Tidak heran jika aplikasi ini lebih dikenal lebih dahulu di kalangan banyak orang. Hanya saja, aplikasi ini hanya mampu menampung kurang dari 25 orang saja. Namun, jika ingin menampung sebayak 250 peserta maka bisa menggunakan aplikasi Skype versi Skype Business yang memiliki fitur kegiatan bisnis perusahaan sehingga dapat menampung sebanyak 250 peserta. Kekurangannya adalah untuk versi Skype Business pengguna harus melakukan pembayaran terlebih dahulu.

WhatsApp

Aplikasi Meeting Buatan Lokal

Siapa yang tidak kenal dengan whatsapp, aplikasi ini merupakan aplikasi chatting yang paling sering digunakan banyak orang setelah adanya BBM. Aplikasi WhatsApp juga dapat melakukan panggilan video sebanyak 8 orang. Dahulu whatsapp hanya dapat digunakan untuk chatting saja namun sekarang whatsapp sudah dapat digunakan untuk video conference.

Cisco Webex

Aplikasi Meeting Buatan Lokal

Tidak berbeda dengan aplikasi meeting lainnya, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk melakukan panggilan video. Akan tetapi untuk menggunakan aplikasi Cisco Webex ini maka pengguna harus berlangganan terlebih dahulu secara bulanan. Kapasitas teleconference aplikasi ini maksimal juga hanya 50 orang. Untuk menambah jumlah peserta maka pengguna juga harus menambah biaya berlangganan dan itu terbilang cukup mahal.

Selain itu, kekurangan dari aplikasi ini adalah memiliki kualitas audio yang kurang bagus jika dibandingkan dengan aplikasi meeting lainnya. Sehingga untuk menggunakan aplikasi ini diperlukan kualitas internet yang tinggi. Karena jika tidak maka kualitas meeting akan berjalan tidak baik atau sering terputus.

Aplikasi Video Conference Buatan Lokal

Tidak kalah keren dengan aplikasi video conference lainnya, berikut merupakan aplikasi video conference buatan lokal:

Qiscuss Meet

Aplikasi Meeting Buatan Lokal

Mungkin sebagian orang masih merasa asing dengan nama aplikasi ini. Ya, aplikasi Qiscuss Meet ini merupakan aplikasi meeting buatan lokal yang tidak kalah keren. APlikasi ini merupakan asli buatan Yogyakarta. Aplikasi ini bisa dijadikanalternatif bagi orang-orang yang ingin melakukan meeting online.

Wajar saja jika banyak orang belum mengenal aplikasi ini karena aplikasi ini memang tergolong masih baru dan belum cukup popular dibandingkan dengan aplikasi sejenisnya.

Qiscuss merupakan salah satu bagian dari Indigo Creative Nation, Program Startup Ajsekerator milik Telkom Indonesia di tahun 2017. Aplikasi video meeting ini diciptakan langsung oleh empat anak bangsa di Yogyakarta pada tahun 2013. Dimana keempat pendirinya merupakan para alumni dari Nanyang Technologi University (NTU) Singapura.

Perlu diketahui bahwa aplikasi meeting buatan lokal ini memiliki keunggulan diantaranya adalah tidak memakan banyak memori. Aplikasi ini juga berfungsi dengan baik selayaknya aplikasi sejenisnya. Menariknya, aplikasi ini juga dapat diakses secara gratis dan mudah digunakan karena memiliki fitur yang simple dan mudah dipahami siapa saja.

IseeAR

Aplikasi video conference buatan lokal selanjutnya adlaah IseeAR. IseeAR merupakan hasil kreativitas AR&Co, yakni perusahaan anak bangsa pengembang Augmented Reality ternama di Asia Tenggara.

IseeAR menjadikan solusi bagi penggunanya dimana fitur yang ditawarkan adalah menghadirkan produk apapun secara 3 dimensi yang dapat dilihat langsung secara detail dan imersif saat meeting berlangsung. Selain itu cara menggunakan aplikasi ini juga terbilang cukup mudah dimana penggunanya hanya perlu menggunakan web camera yang sudah tersedia.

CloudX

Salah satu aplikasi video conference buatan lokal lainnya adalah cloudX. Aplikasi CloudX dirilis oleh salah satu perusahaan penyedia layanan telekomunikasi terbesar di Indonesia yaitu Telkomsel. Aplikasi ini merupakan layanan office communication yang menyasar pada para enterprise yang menawarkan berbagai kemudahan dalam melakukan komunikasi virtual selama penggunanya terhubung internet.

Fitur dari aplikasi ini adalah adanya chat room, voice call, video call dan berbagai fitur lainnya yang dapat digunakan oleh penggunanya sendiri. Menariknya, aplikasi ini dapat memungkinkan penggunanya melakukan sejumlah kegiatan lainnya saat meeting berlangsung yaitu dengan mmerekam meeting, share screen hingga whiteboard. Aplikasi ini mendukung peserta sebanyak 100 orang.

Aplikasi CouldX dapat diakses jika penggunanya merupakan pelanggan corporate Telkomsel. Jika memang pelanggan tersebut maka bisa menghubungi account manager telkomsel. Namun, jika pengguna merupakan pelanggan baru maka bisa menghubungi call centernya.

Bagaimana? Aplikasi meeting buatan lokal juga tidak kalah keren bukan? Berani mencobanya?

Tidak semua aplikasi memiliki aplikasi penggajian yang terintegrasi dengan aplikasi penggajian. Yang memiliki fitur ini adalah aplikasi HRD JojoPayroll. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang aplikasi JojoPayroll, Anda dapat mempelajari fitur-fitur yang ada di Jojonomic.

Aplikasi Slip Gaji


JojoPayroll Membantu Anda Mengelola Payroll Perusahaan dengan Cara Baru yang Lebih Baik. Organisir perusahaan Anda dengan lebih baik, tingkatkan produktivitas karyawan dan pertumbuhan perusahaan Anda semua hanya dengan satu kumpulan aplikasi.

Ucapkan selamat tinggal pada kekacauan kertas yang konvensional, dan ucapkan selamat datang pada manajemen efisien, hanya dengan menggunakan satu rangkai alat-alat yang terintegrasi dengan satu sama lain untuk membantu meningkatkan produktivitas dan kepraktisan.

Serahkan kebutuhan administratif Anda pada proses-proses otomatis dan biarkan karyawan Anda fokus pada tugas-tugas yang lebih penting yang akan membantu perusahaan Anda tumbuh secara eksponensial. Yuk pakai aplikasi payroll dari jojonomic sekarang. Dapatkan gratis demo 14 hari!