Dalam dunia bisnis, pajak menjadi salah satu komponen penting yang harus selalu diperhatikan. Hal ini dikarenakan pajak merupakan sebuah kewajiban serta hak bagi para penduduk Indonesia. Termasuk mereka yang menjalankan bisnis atau usaha.
Pada dasarnya pajak terdiri dari berbagai macam jenisnya. Namun pada artikel kali ini, Jojonomic akan mengajak Anda untuk membahas lebih lanjut mengenai pajak bisnis. Yang mana masih banyak pelaku usaha yang tidak mengetahui dan tidak mau tahu perihal perpajakan. Padahal pelaporan pajak serta dengan membayarnya tepat waktu akan memberikan dampak positif juga pada bisnis yang dijalankan.
Nah, untuk memahaminya lebih lanjut, simak penjelasan dari kami di bawah ini, ya.
Apa Itu Pajak?
Secara sederhana pajak merupakan sebuah kontribusi yang wajib dibayarkan oleh penduduk Indonesia pada negara. Mereka yang memiliki penghasilan atau menjalankan sebuah bisnis wajib untuk melaporkan pajak dan membayarnya dengan tepat waktu.
Konsep dasar sebuah pajak adalah semakin besar penghasilan atau aset kekayaan yang dimiliki oleh perseorangan, maka semakin besar pula nominal pajak yang harus dibayarkan. Hal ini juga berlaku dalam konsep pajak bisnis. Di mana semakin besar skala perusahaan yang Anda jalankan, maka semakin besar pula biaya wajib pajak yang harus Anda bayar.
Nantinya uang dari hasil pembayaran pajak tersebut akan digunakan untuk berbagai macam hal. Mulai dari pembangunan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat dan masih banyak lagi lainnya.
Dalam operasional sebuah bisnis, pembayaran pajak yang tepat waktu akan memberikan dampak baik bagi usaha yang dijalankan. Seperti kemudahan akses pinjaman modal, terhindar dari sanksi denda dan masih banyak lagi lainnya.
Tentu hal tersebut dapat menjadi salah satu faktor yang membantu perkembangan bisnis Anda semakin besar ke depannya. Dengan catatan Anda harus dapat mengelola keuangan perusahaan dengan cara yang tepat, ya.
Nah, sebelum membayarnya, Anda harus melakukan perhitungan estimasi pajak bisnis terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengetahui secara detail kira-kira wajib pajak yang sebenarnya harus Anda bayar. Mengingat semakin besar pajak yang harus dibayar maka hal ini dapat mempengaruhi omset maupun profit yang didapatkan oleh perusahaan.
Lantas, apa sih sebenarnya estimasi pajak bisnis itu? Apa saja manfaat serta bagaimana cara membuatnya?
Definisi Estimasi Pajak Bisnis
Estimasi pajak bisnis merupakan sebuah perkiraan mengenai perhitungan pajak yang harus Anda bayar. Hal ini digunakan untuk memudahkan Anda menyiapkan budget tertentu saat akan tiba waktu pembayaran pajak. Di mana Anda dianjurkan untuk membayarnya tepat waktu agar tidak terkena denda atau sanksi perpajakan yang berlaku.
Lewat perhitungan estimasi pajak bisnis ini, Anda akan terhindar dari kelebihan pembayaran pajak yang biasa terjadi jika dilakukan tanpa prediksi di awal. Dengan demikian, bisnis Anda tetap bisa berjalan lancar.
Manfaat Pembuatan Estimasi Pajak Bisnis
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tujuan dari membuat estimasi pajak ini adalah untuk membuat perkiraan berapa biaya yang seharusnya Anda bayarkan. Sebab jika kelebihan terlalu banyak, proses pengembalian dana akan sangat sulit untuk dilakukan dan membutuhkan waktu lama.
Untuk itu, dengan membuat estimasi pajak bisnis menjadi salah satu langkah awal yang perlu diperhatikan sebelum Anda benar-benar akan membayarkan nominal pajaknya. Berikut ini kami ringkaskan beberapa manfaat dari membuat estimasi pajak bisnis yang bisa Anda dapatkan.
1. Menghindari pengeluaran yang terlalu besar
Tanpa adanya perhitungan estimasi ini, sangat mungkin bagi Anda untuk mengalami pemborosan atau mencetak pengeluaran yang terlalu besar untuk wajib pajak. Padahal siapa tahu, pajak yang harus Anda bayar sebenarnya tidak sampai sebesar nominal tersebut.
Maka dari itu, perhitungan estimasi pajak ini memegang peranan yang cukup penting. Terutama untuk mengurangi biaya yang kurang efektif dalam sebuah operasional bisnis.
2. Memperlancar arus kas keuangan perusahaan
Manfaat yang berikutnya adalah estimasi pajak bisnis ini dapat digunakan untuk membantu memperlancar cash flow dalam perusahaan. Di mana jika semuanya dihitung dengan tepat dan akurat, maka Anda dapat mengetahui secara pasti sisa kas dalam perusahaan yang dapat digunakan untuk menjalankan operasional.
Sehingga Anda tak perlu repot-repot membatasi pengeluaran pada aspek tertentu. Karena seluruhnya sudah dialokasikan sesuai dengan porsi di awal.
3. Membantu meringankan beban pajak
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pembayaran pajak yang dilakukan tanpa perhitungan di awal dapat membuat Anda kehilangan banyak dana. Hal ini dikarenakan sulitnya pengajuan pengembalian dana pajak yang Anda bayar berlebihan sebelumnya.
Perhitungan estimasi pajak bisnis ini akan secara tidak langsung membantu Anda dalam meringankan beban pajak. Terlebih jika Anda tidak tahu besaran pajak yang harus dibayar sebelumnya. Untuk itu, penting bagi Anda merekrut seorang karyawan akuntan yang dapat melakukan perhitungan pajak serta membuat estimasinya secara berkala. Dengan demikian, Anda akan terhindar dari pembayaran pajak yang berlebih.
Risiko Tidak Membuat Estimasi Pajak
Dari sekilas penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa estimasi pajak ini memegang peranan yang cukup penting dalam sebuah bisnis. Terutama jika sudah mendekati waktu untuk membayarkan wajib pajak.
Risiko jika Anda tidak membuat estimasi pajak bisnis dengan tepat, maka perhitungan pajak yang akan dibayar bisa salah kaprah. Terlebih jika Anda telat membayarnya atau tidak tepat waktu. Sehingga terdapat denda-denda tertentu yang harus Anda bayar juga saat itu.
Pembayaran pajak yang tidak jelas nominalnya akan sangat mengganggu jalannya arus kas dalam bisnis. Sehingga omset perusahaan pun akan tergerus dan profit yang Anda dapat juga berkurang. Lebih buruknya, hal ini juga dapat menghambat operasional perusahaan lho jika nominal pajak yang dibayarkan terlalu besar dan salah perhitungan.
Penutup
Demikianlah artikel mengenai estimasi pajak bisnis dari kami kali ini. Setelah membaca informasi di atas, kini Anda tahu betul betapa pentingnya membuat estimasi dan perhitungan di awal. Dengan demikian Anda dapat terhindar dari risiko yang merugikan diri sendiri maupun perusahaan.
Untuk membantu Anda dalam menghitung pajak, gunakanlah Jojo Payroll. Software penggajian yang juga dilengkapi dengan fitur perhitungan pajak pph 21 secara otomatis. Tak hanya itu, aplikasi ini juga dapat digunakan untuk menghitung seluruh keperluan dalam perusahaan mulai dari BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, tunjangan harian maupun bulanan, THR, reimbursement dan masih banyak lagi lainnya.
Dengan perangkat ini, Anda akan terhindar dari kesalahan perhitungan yang biasa terjadi jika dilakukan secara manual. Lebih dari itu, Jojo Payroll juga dipercayai untuk memudahkan Anda dalam menggaji karyawan secara tepat waktu. Karena aplikasi ini dilengkapi fitur schedule atau penjadwalan sehingga gaji akan otomatis ditransfer ke rekening karyawan pada hari H penggajian.
Jojo Payroll juga dapat diintegrasikan dengan sistem absensi dalam perusahaan. Sehingga gaji karyawan akan terhitung otomatis berdasarkan kehadiran masing-masing karyawan. Menarik, bukan?
So, tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Jojo Payroll dan permudah cara Anda dalam menggaji karyawan dalam genggaman!