Hasil laporan memang selalu tidak akan sesuai dengan yang diharapkan. Karena selalu saja ada kesalahan umum laporan expense yang dilakukan oleh pegawai. Penyebabnya sangat beragam dan bisa berasal dari berbagai faktor. Laporan keuangan adalah salah satu indikator kemajuan perusahaan.
Jika indikator itu sampai salah maka lajut dari perusahaan akan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Hampir seluruh perusahaan mengandalkan laporan expense sebagai penentu tindakan berikutnya yang akan diambil oleh perusahaan.
Point didalam laporan keuangan ada 4 macam. Keempat point itu harus disajikan secara tepat agar tidak menghasilkan kesalahan umum laporan expense yang sering terjadi dibeberapa perusahaan. Berikut ini adalah 4 point yang harus dipahami.
Laporan Keuntungan Dan Kerugian
Informasi yang terdapat didalam laporan keuntungan dan kerugian merupakan hasil kinerja perusahaan selama satu periode. Disinilah akan terlihat dengan jelas progress apa saja yang telah dan tidak tercapai oleh perusahaan.
Penggunaan dua macam target sekaligus membuat point ini sering terjadi kesalahan umum laporan expense. Perhitungan yang harusnya diletakan pada bagian keuntungan tertukar dengan kerugian. Ataupun sebaliknya, jika masalah yang terjadi memang sesimple itu mungkin akan dengan mudah bisa diselsaikan.
Laba dari perusahaan bisa langsung dibandingkan dengan kerugiaan yang diderita. Sehingga pihak pimpinan perusahaan bisa mengambil sikap tegas terkait tindakan yang harus diambil berikutnya. Apabila laba terlalu kecil dan tidak sebanding dengan kerugian.
Maka harus dilakukannya pemotongan budget yang dikeluarkan oleh perusahaan. Begitu pentingnya hal ini sampai karyawan yang bertanggungjawab tidak boleh sampai membuat kesalahan umum laporan expense. Karena perkembangan perusahaan akan sangat bergantung kepadanya.
Laporan Ekuitas Sebagai Acuan Kedua
Selanjtunya adalah laporan ekuitas. Dimana ekuitas ini berarti harta yang dimiliki perusahaan secara bersih. Perusahaan seringkali membuka pasar saham. Untuk mengambil keuntungan dari brandnya yang semakin tenar dan agar mendapatkan tambahan modal.
Modal tambahan ini akan dimanfaatkan untuk mengembangkan perusahaan. Jadi ekuitas adalah harta kekayaan sepenuhnya yang dimiliki perusahaan tanpa menambahkan saham. Dalam menyusun ekuitas kesalahan umum laporan expense juga bisa terjadi.
Ini disebabkan karena persamaan ekuitas dan finansial umum yang dimiliki oleh perusahaan. Sehingga seringkali pihak penyusun salah membuat laporan dan menghasilkan kerancuan. Diperlukan ketelitian dalam penyusunan laporan ekuitas ini.
Didalam laporan ini biasanya berisi berbagai perubahan nilai ekuitas dalam periode tertentu. Satu periode dalam perusahaan bisa beragam mulai dari 6 sampai 12 bulan. Ekuitas merupakan modal utama perusahaan untuk bisa terus berdiri sendiri.
Pembuatan Neraca Laporan Keuangan
Setelah kedua laporan tadi telah tersusun maka selanjutnya. Dalam melengkapi laporan keuangan yang dibutuhkan oleh perusahaan maka pihak administrasi harus bisa memberikan neraca. Sesuai dengan namanya neraca ini menjadi arahan bagi perusahaan ketika hendak mengambil keputusan.
Tentu saja dengan adanya kedua laporan diatas pihak manajemen sudah mengetahui dengan pasti letak perusahaan sedang ada dimana. Pembuatan neraca sangat penting agar tidak terjadi kesalahan umum laporan expense.
Pembuatan neraca lebih condong menggunakan informasi terkait laba dan rugi. Selanjutnya untuk melengkapi maka informasi ekuitas bisa digunakan. Karena memang tujuan utama dari perusahaan adalah untuk mendapatkan benefit sebesar-besarnya.
Neraca laporan keuangan harus segera diselsaikan setelah disusunnya kedua laporan diatas. Dengan sudah tersusunnya sebuah bentuk neraca maka administrator tidak usah takut terjadi kesalahan umum laporan expense. Karena pihak terkait bisa mengetahui jika ada kesalahan yang terjadi didalam laporan.
Laporan Kas In Dan Out
Terakhir adalah pembuatan laporan kas. Walaupun letaknya terakhir tapi pentingnya pembuatan laporan jenis ini tidak boleh sampai salah. Karena arus kas masuk dan keluar didalam perusahaan harus dilaporkan secara detail. Kas sangat berkaitan erat dengan finansial perusahaan. Jika ada kejanggalan dalam pemasukan kas perusahaan maka bisa langsung diketahui melalui laporan ini.
Sebab letaknya terakhir banyak manajemen yang melakukan kesalahan umum laporan expense. Ketika memperhitungkan kas didalam sebuah perusahaan. Arus kas jika tidak diawasi dengan baik maka akan menimbulkan kerugian tersendiri dari perusahaan.
Sebab permainan korupsi didalam arus kas sangat rawan terjadi. Bahkan institusi pemerintahan selalu menempatkan pengawas untuk memperhatikan arus kas yang terjadi didalamnya. Tidak mudah untuk mengetahui apakah arus kas ini sudah wajar atau tidak.
Dibutuhkan pemahaman mendalam terkait informasi keuangan dari perusahaan. Tidak heran jika masih banyaknya kesalahan umum laporan expense karena arus kas yang telah tercatat masih rancu. Untuk itulah perusahaan harus mengeluarkan budget dan tenaga ekstra agar mendapatkan arus kas yang baik.
Dalam penyajiannya nanti laporan keuangan pasti akan memasukan keempat point tersebut. kesalahan umum laporan expense bisa terjadi karena salah satu dari keempat point yang telah disebutkan tadi masih rancu dan tidak berdasarkan fakta di lapangan.
Keempat point dasar diatas adala laporan keuangan umum. Tujuan pembuatannya sudah sangat jelas yaitu untuk memudahkan pengusaha agar bisa mengambil keputusan keuangan. Sebab tahapannya yang sedikit rumit memang membuat seringkali terjadi kesalahan-kesalahan umum.
Selanjutnya jika sudah mantap dengan laporan keuangan. Maka pengusaha harus mengerti dengan siklus keuangan yang terjadi didalam perusahaannya. Memahami siklus keuangan ini sangat penting agar pengusaha bisa mengatur arah perkembangan perusahaan.
Laporan keuangan yang berhasil adalah mengandung informatif dan edukatif. Sedangkan kesalahan umum laporan expense adalah tidak menyajikannya secara edukatif. Jadi hanya memberikan informasi saja tanpa menyertakan tahapan yang harus dilalui agar hal tersebut tercapai.
Perusahaan bisa memanfaatkan perkembangan teknologi untuk pembuatan laporan-laporan ini. Pemanfaatan saran perangkat lunak bisa menjadi alternatif yang sangat bermanfaat. Sebab perangkat lunak bisa dengan mudah dioperasikan dan berkerja dengan maksimal.
Hanya membutuhkan koneksi internet anda bisa mengontrol keuangan perusahaan dimana saja dan kapanpun. Anda bisa menyetujui segala pengajuan terkait reimburse dan cash advance dalam gengaman anda. Tidak perlu lagi harus kembali kekantor untuk memastikan laporan keuangan anda.
Untuk mendapatkan keuntungan yang melimpah tentu tindak kejahatan terkait arus dana harus dicegah. Maka penggunaan JojoExpense sangatlah tepat. Dengan kecerdasan buatan OCR. Perangkat lunak ini akan memperingatkan anda jika ada kemungkinan penipuan.
Semua data didalam perangkat lunak akan berupa file elektronik. Sehingga anda tidak usah lagi untuk mencetak dokumen ke kertas. Ini bisa menjadi salah satu cara pengurangan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan akibat penggunaan JojoExpense.
Tidak usah berlama-lama lagi langsung saja coba demo dari perangkat lunak JojoExpense sekarang juga dengan mengunjungi Jojonomic. Biaya yang diperlukan untuk versi demo ini adalah 0 rupiah alias gratis.