X

Algoritma HRD, Apa dan Bagaimana?

Algoritma HRD kini kian banyak dijumpai di perusahaan. Sistem algoritma ini tampaknya mulai banyak digunakan di berbagai perusahaan dengan tujuan untuk mendapatkan pegawai terbaik. Sistem algoritma ini memang sepintas tampak asing di telinga kita. Terlebih lagi bagi masyarakat awam yang sama sekali tidak paham tentang dunia kerja dan berbagai hal yang berkaitan dengan pekerjaan. Istilah algoritma ini mungkin hanya dikenal oleh beberapa divisi dalam suatu lembaga kerja seperti misalnya divisi HRD. Oleh karena itu sistem algoritma ini kebnayakan digunakan oleh HRD terutama dalam melakukan perekrutan tenaga kerja baru.

Algoritma sendiri sebenarnya merupakan suatu urutan atau berbagai langkah dan tahapan yang dilakukan atau dilalui untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Proses yang dilakukan pun berurutan sehingga setiap langkah yang dilalui tentunya jelas dan akan berlanjut ke tahap selanjutnya. Dalam perusahaan sistem algoritma dijalankan oleh HRD untuk melakukan proses perekrutan pegawai baru. Perekrutan pegawai atau karyawan baru memang membutuhkan suatu tahapan dan langkah yang cukup panjang. Tentunya untuk melakukan proses algoritma ini dibutuhkan berbagai macam perlengkapan tertentu. Berbagai perlengkapan ini dibutuhkan untuk mendukung proses algoritma yang dilakukan di suatu perusahaan. Dengan adanya sistem algoritma maka diharapkan agar perusahaan dapat mencapai tujuan dan visinya melalui misi yang berjalan dengan lancar dan efektif.

Tugas HRD Yang Penting Dipahami

HRD atau Human Resource Departemen merupakan suatu departemen atau divisi yang memiliki peran dalam melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan karyawan di suatu perusahaan. Tentu saja peran HRD dalam suatu perusahaan ini penting. HRD memiliki beberapa tugas penting berkaitan dengan karyawan perusahaan. HRD bertanggung jawab untuk proses persiapan dan seleksi tenaga kerja. Berbagai persiapan untuk rekruitmen pegawai baru perlu dilakukan sebelum proses seleksi tenaga kerja dilakukan. Selain itu HRD juga bertugas untuk melakukan pelaksanaan pengembangan dan evaluasi karyawan. Hal yang harus dilakukan oleh HRD dalam hal ini adalah memastikan bahwa para karyawan dapat memberikan kontribusi secara maksimal kepada perusahaan tempatnya bekerja. Para karyawan sudah seharusnya dipastikan dapat menguasai pekerjaannya dan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • 0 of 500 max characters

Tidak hanya itu saja tetapi HRD juga perlu memberikan proteksi pada para karyawan. HRD juga bertugas memberikan kompensasi pada pegawai atas kontribusi kerja para pegawai. Pemberian kompensasi sudah seharusnya dipastikan agar dapat dilakukan dengan tepat dan secara teratur. Segala sesuatu yang diberikan kepada para tenaga kerja termasuk pula kompensasi haruslah sesuai dengan kondisi pasar tenaga kerja yang ada di lingkungan eksternal sehingga tidak sampai menimbulkan masalah yang bisa berujung pada timbulnya kerugian perusahaan.

Proses Perekrutan Pegawai Oleh Tim HRD

Sudah tentu suatu perusahaan membutuhkan pegawai yang memiliki potensi dan kualitas baik. Sayangnya memilih pegawai dengan potensi dan kemampuan yang baik tidak begitu mudah untuk dilakukan. Oleh karena itu dibutuhkan suatu cara khusus yang harus dilakukan oleh HRD perusahaan agar bisa mengetahui kualitas dari masing-masing calon pegawai. Untuk mendapatkan pegawai dengan ketentuan yang telah diberikan oleh perusahaan maka HRD akan menggunakan sistem algoritma. Dalam hal ini rupanya HRD akan melakukan prediksi dan klasifikasi terhadap calon pegawai yang sekiranya berpotensi untuk diterima di perusahaan. Caranya adalah dengan membuat suatu pohon keputusan yang dilakukan dengan berdasar pada beberapa data yang telah masuk dan diterima oleh perusahaan.

Proses Evaluasi Pegawai Sebagai Bagian Algoritma HRD

Algoritma rupanya tak hanya dilakukan saat HRD ingin mengetahui potensi dan kemampuan para calon pegawai saja. Algoritma rupanya juga akan dilakukan oleh HRD untuk melakukan evaluasi atau penilaian terhadap pekerjaan yang telah dilakukan oleh para pegawai atau karyawan. Dalam hal ini maka HRD akan melakukan penilaian terhadap kinerja dari para karyawan yang bekerja di perusahaan. Untuk melakukan proses ini maka HRD akan melakukan penggalian data yang akurat. Data akurat ini diperolehnya dari data para karyawan yang digunakan sebagai acuan dalam menetapkan suatu keputusan. Setelah melalui tahap penggalian data inilah baru bisa diketahui pekerja mana saja yang dianggap telah bekerja dengan maksimal dan memberikan hasil terbaik pada perusahaan.

Umumnya pekerja yang memiliki prestasi dalam pekerjaannya pada akhirnya akan diberi apresiasi untuk semakin membangkitkan motivasinya. Apresiasi ini juga diharapkan dapat memacu semangat kerja dari pegawai yang lainnya. Adapun karyawan berprestasi biasanya dipilih melalui eksplorasi data karyawan dalam jumlah besar dan dibantu dengan metode lainnya. Salah satu metode yang digunakan untuk membantu proses algoritma adalah adanya alat bantu seperti rapid minder yang digunakan untuk mendapatkan hasil dari data karyawan secara akurat.

Penggunaan Sistem Algoritma HRD

HRD suatu perusahaan sekarang ini lebih banyak menggunakan sistem algoritma dalam menjalankan tugasnya berkaitan dengan para tenaga kerja di perusahaan. Algoritma dinilai sebagai suatu cara yang lebih efektif dan dapat memberikan hasil yang obyektif serta akurat. Sebenarnya prinsip dasar dari algoritma adalah adanya langkah yang dilakukan secara bertahap dan berurutan untuk memperoleh data dari para karyawan. Beberapa tahapan yang telah ditetapkan haruslah dilalui misalnya saja proses seleksi tenaga kerja. Tentunya dalam melakukan proses seleksi ini dibutuhkan data-data para karyawan sehingga HRD dapat menjalankan tugasnya dalam menyeleksi data para karyawan dengan baik. Tidak hanya itu tetapi HRD juga akan melakukan penilaian kinerja pegawai dengan menggunakan sistem algoritma. Di dalam sistem algoritma ini terdapat pula beberapa tahapan seperti pengolahan data para karyawan untuk mengetahui kinerja pegawai. Sehingga nantinya lebih mudah bagi tim anggota HRD untuk melaksanakan evaluasi tersebut.

Dari informasi tentang algoritma HRD di atas bisa disimpulkan bahwa salah satu poin yang cukup penting yaitu memastikan adanya penyimpanan data karyawan yang tepat oleh tim HRD. Sehingga nantinya bila diperlukan maka data tersebut bisa disediakan kapan saja. Misalnya hasil evaluasi kinerja karyawan yang paling akhir. Sebaiknya data-data ini tersimpan rapi dan mudah diakses.

Apabila ternyata terjadi berbagai macam kendala pada proses penyimpanan data karyawan perusahaan, maka sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan JojoTimes yang terbukti membantu sistem penyimpanan data karyawan yang lebih efisien. Bahkan melalui software ini, maka terdapat banyak aplikasi menarik lainnya seperti misalnya Mobile Check In and Check Out, Secured Cloud Based Storage, Integrated Attendance System, dan masih banyak lagi. Intinya menggunakan aplikasi ini membantu memudahkan kerja para tim HRD dalam melakukan banyak hal yang berkaitan dengan karyawan.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HR Suites hari ini.
  • 0 of 500 max characters

Nah, bila sudah jelas apa saja manfaat dan kelebihan dari JojoTimes, sebaiknya segera saja lakukan coba gratis di perusahaan Anda. Lihat sendiri bagaimana sistem ini bekerja secara maksimal. Sehingga dengan demikian tercipta solusi yang paling memungkinkan dan jauh lebih efisien daripada melakukan banyak hal tersebut secara manual.

Bivisyani Questibrilia:

This website uses cookies.