Kenali Karakteristik Customer untuk Tingkatkan Penjualan

Perusahaan tentu saja memiliki target penjualan saat memasarkan suatu produk. Dalam mencapai target tersebut, perusahaan baiasanya melakukan banyak strategi untuk menarik customer agar membeli produknya. Pelanggan bukan hanya sebatas pada perorangan saja, namun juga instansi, perusahaan, atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang membeli produk yang kamu jual. Kamu harus melakukan service excellent agar mereka puas atas pelayanan atau prpduk yang kamu tawarkan. Bukankah arti customer sangat besar bagi kemajuan perusahaan di masa depan?

Pengertian Customer

Arti customer atau pelanggan adalah seseorang yang membeli barang atau produk yang dijual oleh suatu perusahaan atau toko. Seorang customer tidak berarti juga seorang konsumen. Mengapa demikian? Karena bisa jadi ketika pelanggan membeli suatu barang ia memberikannya kepada orang lain sehingga tidak memakai produk yang dibelinya.

Jenis-Jenis Customer

Nah sekarang kita cari tahu yuk jenis-jenis customer yang harus wajib kamu ketahui:

Oops! We could not locate your form.

Internal Customer (Pelanggan Internal)

Internal customer atau pelanggan internal adalah seseorang atau sekelompok orang yang ada di dalam perusahaan. Biasanya pelanggan internal memiliki pengaruh yang amat besar terhadap dalam sebuah perusahaan. Hal-hal yang biasanya diperhatikan oleh pelanggan internal adalah kerjasama tim, sistem yang terstruktur, pekerjaan yang berkualitas, dan pengiriman yang tepat waktu.

External Customer (Pelanggan Eksternal)

Eksternal customer atau pelanggan eksternal merupakan sekelompok orang atau orang yang berada di luar perushaan. Pelanggan eskternal biasanya masyarakat umum yang biasa membeli produk perusahaanmu. Beberapa hal yang biasanya diperhatikan oleh pelanggan eksternal sebelum membeli produkmu adalah kesesuaian dengan kebutuhan, harga yang kompetitif, kualiats produk, pengiriman dan pelayanan yang baik.

Between Customer (Pelanggan Antara)

Between customer atau pelanggan antara adalah seseorang atau sekelompok orang yang bertindak sebagai distributor sehingga mereka mmebeli namun bukan sebagai pemakai akhir dari produk tersebut. Misalnya saja, agen kaos kaki yang bertindak mendistribusikan produk kaos kaki tersebut.

Karakter Customer dan Cara Menghadapinya

Customer tentu saja memiliki berbagai macam karakter karena mereka lahir dari latar belakang lingkungan yang berbeda. Kamu perlu mengetahui macam-macam karakter yang biasanya dimiliki oleh customer dan mengatur stratetgi bagaimana cara mengahdapinya. Berikut beberapa karakter customer yang perlu kamu ketahui dan strategi menghadapinya:

Customer Pemarah

Menghadapi orang pemarah tentu bukan hal yang mudah karena jika salah melayani pelanggan tipe ini, kita bisa mendapat dampak dari amarahnya. JIka kamu menemui pelanggan yang seperti ini, kamu harus:

Berusaha untuk Tetap Tenang

Kamu harus tetap tenang dan jangan panik. Coba atur nafasmu dengan inhale dan exhale secara beraturan. Hadapilah dengan senyuman yang paling tulus.

Sabar

Sabarlah menghadapi pelanggan yang pemarah dan jangan ikut terpancing untuk marah. Jika kamu terpancing urusan bisa semakin runyam, bahkan atasanmu bisa saja menyalahkanmu atas sikap kamu yang kurang baik kepada pelanggan.

Dengarkan Perkataannya

Pelan-pelan coba dengarkan setiap kata dan kalimat yang pelangganmu sampaikan. Coba pahami maksud dan tujuannya, siapa tahu apa yang dia katakan demi kebaikan perusahaanmu juga.

Berikan Penjelasan dengan Cara yang Baik

Coba berikan penjelasan dengan cara yang baik kepada pelangganmu sambil menunggu amarahnya mereda. Ketika berbicara, kamu harus mengusahakan untuk menggunakan nada rendah dengan mimik wajah yang ramah.

Pahami Penyebab Kemarahannya

Seseorang marah tentu ada penyebabnya, kamu harus coba menggali penyebab mengapa ia begitu marah atas pelayanan atau produk yang dia beli. Hal ini dapat menjadi bahan evaluasi untuk perusahaanmu ke depannya.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Customer Pendiam

Menghadapi pelanggan yang pendiam dibutuhkan trik khusus yang perlu kamu kuasai. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan jika menghadapi customer yang pendiam:

Cobalah untuk Terlihat Akrab

Lakukanlah pendekatan dengannya seolah kalian adalah teman akrab agar ia bisa lebih terbuka.

Ajaklah Bicara dengan Nyaman

Orang pendiam biasanya memiliki gaya bicara yang khas, cobalah untuk menyesuaikan gaya bicaranya dan buatlah ia nyaman ketika berbicara denganmu.

Tanya Tentang Barang yang Dibutuhkannya

Jika ia maish diam saja, kamu bisa to the point mennayakan apa saja barang yang sedang ia cari atau butuhkan. Hal ini bisa kamu lakukan untuk menghemat waktu dan menjadikannya lebih efektif.

Customer Tidak Sabaran

Jika kamu menemui pelanggan yang tidak sabaran, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:

Menambah Kecepatan

Ketika pelangganmu terlihat tidak sabaran, kamu harus sigap dan cepat dalam melayaninya. Mungkin saja dia tidak sabaran karena sedang terburu-buru akan suatu hal. Sehingga ia tidak bisa menunggu lama.

Harus Sabar

Kesabaran adalah kunci utama dalam mengahdapi pelanggan yang tidak sabaran. Kamu harus tetap melayaninya dengan baik dan benar. Berikan senyuman yang paling tulus kepada pelangganmu agar ia bisa merasa dihargai dan dihormati.

Penuhi Kebutuhannya

Coba Tanya apa saja yang ia butuhkan, sehingga kamu bisa segera memenuhi kebutuhnnya tanpa menunda-menunda.

Customer Detail

Pelanggan yang teliti harus kamu waspadai karena ia bisa saja bertanya hal-hal tentang produk dengan teliti dan mendetail. Mengapa kamu harus waspada? Karena kamu harus bisa menjawab setiap pertanyaan yang ia ajukan, jangan sampai kamu tidak paham dengan produk yang kamu jual.

Customer Hemat

Pelanggan yang hemat harus kamu layani dengan baik dan senyum yang tulus. Cara yang bisa kamu lakukan saat melayaninya adalah dengan menjelaskan informasi produk yang sedang diskon. Sehingga pelangganu tertarik untuk membeli barang diskon tersebut

Pentingnya Service Excellent untuk Kepuasaan Customer

Dalam menjalankan tugas sebagai karyawan atau pegawai dalam suatu perusahaan kamu harus selalu memberikan service excellent atau pelayanan prima kepada pelangganmu. Mengapa hal ini begitu penting? Karena ketika kamu memberikan customermu pelayanan yang terbaik ia bisa setia dan terus membeli lagi produk yang kamu jual.

Ibaratnya ketika kamu berhasil mengambil hati pelangganmu maka ia akan segan pindah ke lain hati. Dalam konteks ini, tentu saja kepuasan pelanggan adalah nomor satu. Kamu harus menjadikan pelangganmu itu adalah seorang raja yang harus kamu layani dengan baik.

Bayangkan jika setiap pelanggan yang kamu layani seperti seorang raja, di mana setiap tindak-tanduk dan sikap yang kamu lakukan itu sesuai dengan etika atau adab yang berlaku di masyarakat. Selain itu, kamu juga harus menciptakan produk yang baik dan mempertahankan kualitas produk yang kamu jual.

Nah sekarang kamu sudah tahu kan tentang arti customer, jenis, dan karakternya. Sehingga, akan lebih mudah menghadapi customer dengan berbagai macam karakter yang datang membeli produk di perusahaan atau toko yang kamu miliki. Apalagi tentang pentingnya service excellent atau pelayanan prima untuk kepuasan pelanggan yang akan membuatmu selalu menjadikan customer sebagai raja.

Salah satu service excellent adalah melakukan meeting untuk product knowledge terhadap customer. Ketika karyawan atau pegawaimu pergi ke kantor untuk meeting kamu pasti akan kesulitan mengawasinya, namun kamu tenang saja karena JojoTimes dapat membantumu memantau kinerja karyawan meski mereka melakukan meeting di luar kantor. Ayo segera coba demo gratis JojoTimes demi meningkatkan kinerja karyawanmu hingga 100%!