Kiat Menerapkan Brand Strategy dalam Bisnis

brand

Brand adalah nama, simbol, desain, atau apapun yang membedakan suatu barang atau jasa yang dijual oleh satu perusahaan dari pesaingnya. Sederhananya, brand merupakan wajah dari suatu produk maupun perusahaan yang memproduksi. Penentuan brand sama pentingnya dengan pemberian value pada produk. Brand menjadi elemen penting dalam menentukan strategi pemasaran.

Berdasarkan definisinya, brand strategy adalah rencana jangka panjang untuk mengembangkan brand yang sukses sebagai upaya mencapai tujuan perusahaan. Brand strategy yang dilakukan oleh perusahaan akan mempengaruhi seluruh aspek dalam bisnis serta hubungan perusahaan dengan konsumen dan pesaing.

brand

Jenis-jenis Brand Strategy

Dalam dunia pemasaran, brand mewakili dua hal yakni suatu produk atau layanan, dan perusahaan yang memproduksi. Berikut ini merupakan tiga jenis brand strategy yang perlu Anda ketahui untuk mengembangkan produk Anda:

Multi-product Strategy

Strategi ini juga dikenal dengan sebutan family branding atau corporate branding. Perusahaan yang menerapkan strategi ini menggunakan satu brand untuk seluruh produk yang dihasilkan. Contohnya Samsung. Perusahaan Samsung menggunakan nama tersebut sebagai brand produk yang dihasilkan, seperti smartphone, TV, hingga produk rumah tangga lainnya.

Keunggulan memilih strategi ini ialah biaya promosi yang lebih rendah dan meningkatnya kesadaran merek. Manfaat tersebut muncul melalui penggunaan nama merek secara ekstensif pada beragam penawaran produk. Namun strategi ini juga memiliki kekurangan, yakni lemahnya image dari suatu brand. Hal tersebut dikarenakan ada terlalu banyak produk yang berkembang dengan brand yang sama.

Multi-branding Strategy

Multi-branding strategy biasanya digunakan ketika suatu produk memiliki target pasar yang berbeda. Strategi ini sering diterapkan oleh perusahaan yang memproduksi mobil. Misalnya Chevrolet, perusahaan yang memproduksi berbagai mobil, memberi brand yang berbeda untuk mobil yang diproduksi sesuai target pasar. Chevrolet Spark adalah brand untuk mobil yang dikhususkan bagi pelanggan yang mencari mobil kecil dan ramah lingkungan. Sedangkan Chevrolet Camaro adalah brand untuk mobil dengan target pelanggan yang mencari mobil dengan performa yang baik dan stylish.

Strategi ini juga diterapkan pada perusahaan jasa pengiriman, seperti FedEx, yang memberi brand berbeda untuk layanan jasa yang berbeda. Misalnya FedEx Freight yang dapat ditujukan untuk bisnis yang memesan barang dari luar negeri. Sedangkan FedEx Ground ditujukan untuk mengirim produk kepada konsumen yang membeli dari toko online.

Private-branding Strategy

Private branding adalah strategi dimana perusahaan manufaktur memproduksi suatu barang untuk reseller. Anda tentu pernah mendapati produk yang dijual di supermarket dengan brand yang sama dengan nama supermarket yang menjual. Hal ini merupakan strategi yang dilakukan oleh supermarket untuk melemahkan pesaing di pasar tertentu.

Meskipun nyatanya sebagian besar konsumen menganggap produk bermerek pribadi memiliki kualitas lebih rendah. Apalagi produk ini sering dijual dengan harga yang lebih murah. Namun justru karena alasan harga pula produk seperti ini masih diminati. Bahkan pada beberapa kasus, hal ini membantu pengecer untuk mendapatkan loyalitas pelanggan.

brand

Selanjutnya, berikut ini merupakan lima macam branding strategy yang perlu dipahami untuk mengembangkan bisnis Anda:

Line Extension Strategy

Perusahaan yang menerapkan strategi ini biasanya menyediakan produk tambahan sebagai respon atas kebutuhan konsumen. Contohnya Apple. Perusahaan ini pertama kali memperkenalkan iPhone Plus setelah merilis iPhone 6 untuk menjawab kebutuhan konsumen akan smartphone dengan layar yang lebih besar.

Brand Extension Strategy

Strategi ini melibatkan adanya pengenalan merek baru, di pasar yang baru, setelah berhasil memperkuat brand dalam bidang tertentu. Contohnya, Starbucks memperkenalkan produk kopi mereka untuk menarik pecinta kopi yang lebih suka membuat kopi di rumah.

New Brand Strategy

Pada strategi ini, perusahaan akan membuat brand yang baru untuk produk yang baru pula. Strategi ini cukup memakan biaya, bukan hanya dari segi produksi namun juga pemasaran produk.

Flanker Brand Strategy

Strategi ini menempatkan merek atau sub-merek baru di ujung spektrum yang tinggi atau lebih rendah agar mendapat segmen pasar baru. Contohnya, Apple merilis iPhone X bersamaan dengan iPhone 8 dengan spektrum dan harga jual yang lebih tinggi.

Fighter Brand Strategy

Strategi ini dilakukan oleh perusahaan dengan cara menciptakan merek baru untuk merebut pangsa pasar pesaing. Biasanya strategi ini tidak ditujukan untuk menjawab kebutuhan pelanggan maupun menarik pelanggan. Strategi memang khusus ditargetkan kepada pesaing perusahaan.

brand

Langkah-langkah untuk Menyusun Brand Strategy

Guna menyusun brand strategy, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut:

Memahami Pelanggan

Langkah pertama ialah memahami pelanggan sebagai target pemasaran Anda. Dalam menentukan target pemasaran, Anda harus melakukan riset untuk memahami produk seperti apa yang mereka butuhkan. Biasanya hal tersebut akan tampak seiring Anda mempelajari kebiasaan mereka. Pemahaman akan kebutuhan pelanggan dapat membantu Anda dalam menciptakan value pada produk yang ditawarkan.

Selain memahami kebutuhan pelanggan, hal lain yang perlu Anda perhatikan ialah perilaku pelanggan. Hal tersebut dapat membantu Anda dalam menyusun strategi pemasaran produk, khususnya saat akan merilis produk baru. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah menawarkan produk kepada mereka.

Mendefinisikan Brand

Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan para pengusaha dalam mendefinisikan brand ialah membuat brand secara asal-asalan atau sekadar mengikuti trend. Padahal seharusnya dalam memilih brand, Anda harus mempertimbangkan visi apa yang ingin dicapai dalam jangka panjang.

Selain itu brand yang dibuat hanya untuk mengikuti trend tidak memiliki identitas yang kuat atau pesan yang ditujukan kepada pelanggan. Perkembangannya pun mudah ditebak karena hanya mengikuti trend sehingga tidak konsisten dalam menjual produk.

Sebelum membuat brand dan menetapkan brand strategy, Anda harus memperhatikan aspek-aspek berikut:

  • Apa yang membuat brand Anda berbeda dari yang lain?
  • Apakah brand Anda sesuai dengan kebutuhan pelanggan?
  • Apa tujuan Anda membuat brand ini?
  • Siapakah yang menjadi target pemasaran brand Anda dan bagaimana cara melakukannya?
  • Adakah cerita yang melatarbelakangi terbentuknya brand?

Membangun Teknik Pemasaran

Anda sudah mengetahui siapa yang menjadi target pemasaran, maka untuk menjangkau pelanggan Anda harus dapat menyusun teknik yang tepat. Pertama, Anda harus menentukan strategi pemasaran yang tepat. Kedua, jika Anda melibatkan perantara dalam distribusi produk maka Anda harus mengetahui pada aspek mana Anda harus berinvestasi.

Membuat logo brand merupakan salah satu implementasi brand strategy. Tujuannya ialah membuat produk maupun perusahaan Anda diingat oleh konsumen dalam jangka waktu lama. Dalam membuat suatu logo, Anda perlu memperhatikan betul nilai-nilai seperti apa yang ingin Anda tunjukkan pada konsumen.

Selain membuat logo, Anda juga perlu melakukan analisis terhadap brand strategy yang Anda terapkan. Langkah ini seharusnya Anda lakukan sebelum menjalankan brand strategy yang Anda pilih. Tujuannya ialah agar Anda memahami apa yang membedakan produk Anda dari pesaing, dan mendefinisikan apa yang ingin Anda sampaikan kepada konsumen.

brand

Brand strategy merupakan gambaran rencana jangka panjang yang ingin dicapai oleh perusahaan. Secara finansial, pencapaian rencana jangka panjang bergantung pada bagaimana Anda mengelola pengeluaran perusahaan. Dengan bantuan aplikasi JojoExpense, Anda dapat mengatur pengeluaran perusahaan dengan mudah. JojoExpense memudahkan Anda dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi kinerja serta mengatur kebijakan anggaran untuk penggantian dan penarikan tunai.

Selain itu masih ada fitur-fitur lain yang menjadi andalan dari JojoExpense, seperti:

  • Otomatisasi pelaporan expense
  • Integrasi dengan software ERP
  • Peningkatan pemahaman mengenai pengeluaran perusahaan dengan laporan biaya

Tertarik mencoba? Segera daftarkan perusahaan Anda dan nikmati fasilitas coba gratis sekarang juga!