Adaptasi Bisnis : Cara Adaptasi dan Tips Adaptasi Bisnis yang Baik!

adaptasi bisnis

Dunia sedang memasuki era yang penuh dengan perubahan, dan hal-hal yang tidak terduga rawan terjadi dalam kondisi apapun. Saat ini, perusahaan tidak lagi mempertanyakan kemampuannya untuk menekan biaya produksi atau bersaing di pasar lokal. Dengan lompatan batas antar negara dan perkembangan teknologi informasi, menciptakan adaptasi bisnis dalam ruang lingkup bisnis yang sangat luas.

Dengan meningkatnya tingkat cakupan perusahaan, variabel independen berikutnya juga berkembang. Berbagai potensi risiko yang dapat terjadi sewaktu-waktu, bahkan beberapa risiko yang tidak dapat diprediksi sebelumnya. Jadi, bagaimana cara mengatasinya? Haruskah perusahaan membatalkan rencana ekspansinya untuk menghindari risiko ini? Risiko untuk terus berinovasi dan bertahan akan menjadi kontraproduktif di masa depan.

inovasi

Cara paling sehat untuk mengendalikan risiko adalah menghilangkan ketergantungan siklus hidup perusahaan dengan variabel yang paling tidak tergantung dan paling tidak stabil. Untuk menentukan faktor-faktor tersebut, seorang pemimpin visioner perlu menganalisis dan berdiskusi. Bisa melihat masa depan didukung oleh manajemen yang cerdas dalam organisasi. Jumlah ini tergolong langka, sehingga perlu dilakukan pembinaan internal perusahaan dan rencana pengembangan diri guna menemukan pemimpin masa depan yang dapat membawa kejayaan berkelanjutan.

Adaptasi Bisnis Yang Baik

adaptasi bisnis

Dalam dunia bisnis, mereka yang tidak beradaptasi akan tertinggal. Lingkup adaptasi disini sangat luas, termasuk adaptasi metode penjualan atau promosi. Beradaptasi dengan lingkungan bisnis Anda untuk beradaptasi dengan sumber daya manusia yang ada.

Selain itu, bahkan dalam kondisi terberat sekalipun, kemampuan beradaptasi adalah kunci menuju masa baik dan buruk perusahaan. Perekonomian akan selalu berubah secara berkala, tetapi rahasianya terletak pada suatu periode waktu. Bukan mereka yang dapat mempertahankan pertumbuhan penjualan, tetapi mereka yang dapat beradaptasi dengan perubahan melalui rencana terstruktur.

Jika Anda seorang pebisnis, maka adaptasi menjadi kewajiban demi kelangsungan perkembangan bisnis Anda. Berikut adalah beberapa bentuk cara perusahaan untuk beradaptasi dengan perkembangan dunia bisnis mereka:

Perhatikan kualitas sumber daya manusia

Agar dapat bersaing dengan kompetitor modern lainnya, saat ini sangat diperlukan SDM yang berkualitas antara pengelola bisnis dan diri Anda sendiri untuk menghadapi strategi manajemen, operasi, pemasaran dan keuangan dari sistem manajemen.

Jika Anda lalai mengelola empat pilar bisnis Anda, pesaing Anda akan menunda Anda. Oleh karena itu, diperlukan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang benar-benar inovatif dari waktu ke waktu.

Perhatikan alat dan bahan produksi

Jika bisnis Anda ingin terus beroperasi, Anda harus memberi perhatian khusus pada alat dan bahan produksi. Untuk peralatan perlu diperhatikan agar selalu beroperasi dengan normal misalnya jika anda bergerak di bidang pengolahan beras maka alat yang digunakan dalam pengolahan beras harus selalu beroperasi dengan normal.

Jika Anda menemukan tanda-tanda bahwa alat mulai melambat, jangan ragu untuk memperbaiki peralatan Anda. Sedangkan untuk bahan produksi Anda, mohon tidak mengurangi kualitas dari bahan yang sudah terstandarisasi.

Pemantauan teknologi baru dalam Adaptasi Bisnis

Sebagai seorang pebisnis, Anda harus peka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini. Apakah anda ingat, pada Sepuluh tahun yang lalu, orang masih sibuk menjual pakaian, makanan, dan papan di pasaran.

Sekarang dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, para pebisnis menggunakan internet sebagai senjata untuk mempromosikan perkembangan brand perusahaan. Dalam ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini, hampir semua orang dapat mengakses Internet, itulah sebabnya para pebisnis terbiasa memperkenalkan produk dan jasanya.

Tips Melakukan Adaptasi Bisnis

adaptasi bisnis

Adanya prubahan memaksa para pengusaha untuk menyesuaikan strategi bisnisnya. Karena setelah perubahan-perubahan ini, pelanggan akan memiliki preferensi yang berbeda dari sebelumnya. Mulai dari preferensi kebersihan hingga prioritas barang dan jasa yang akan dikonsumsi.

Saat ini langkah terbaik yang perlu dilakukan adalah memberikan motivasi kepada para pemilik usaha untuk menata ulang fungsi perusahaan guna meningkatkan efisiensi. Di bawah ini adalah beberapa tips yang dapat digunakan pemilik usaha untuk beradaptasi dengan kondisi pasar saat ini:

Riset konsumen

Ketekunan dan kemampuan beradaptasi seorang pemilik bisnis menjadi faktor penting yang menentukan keberhasilan sebuah bisnis yang dibangun. Anda bisa mulai beradaptasi dengan melakukan riset konsumen sebagai data untuk menilai apakah produk atau layanan yang Anda miliki masih relevan dengan kebutuhan konsumen saat ini.

Melakukan inovasi bisnis terkait

Setelah dilakukan penelitian maka proses adaptasi yang dapat dilakukan adalah mengeluarkan inovasi baru yang masih sesuai dengan core business untuk memenuhi kebutuhan konsumen baru. Misalnya, pengecer pakaian mungkin beralih membuat APD (seperti masker atau katering) ke makanan beku.

Prioritaskan rencana bisnis jangka pendek dan menengah

adaptasi bisnis

Melakukan analisis keuangan untuk mengetahui sejauh mana perusahaan dapat bertahan dalam kondisi saat ini. Jika efisiensi perlu ditingkatkan (misalnya, PHK), efisiensi harus cepat dan terarah. Ketika rencana bisnis jangka pendek dan menengah dirumuskan dengan cermat, pemilik bisnis diwajibkan untuk membuat rencana kelangsungan bisnis. Untuk pemilik bisnis, penting untuk memastikan bahwa bisnis mereka bertahan dalam jangka pendek hingga menengah.

Dana cadangan

Di tengah ketidakpastian pandemi saat ini, para pemilik usaha harus tetap waspada jika gelombang kedua korona dapat mengakibatkan resesi perekonomian Indonesia. Sangat penting untuk menyiapkan cadangan untuk memprediksi risiko bisnis di masa depan. Selain untuk meningkatkan efisiensi operasional, pelepasan aset investasi jangka pendek juga bisa menjadi pilihan pemilik usaha.

Merumuskan strategi pemasaran yang matang

Periode normal baru memungkinkan pemilik bisnis untuk lebih bersaing melalui produk dan layanan yang mereka sediakan, sehingga memenangkan hati konsumen. Selain inovasi dan kualitas produk yang harus dijaga, strategi pemasaran yang matang menjadi kunci untuk menarik konsumen agar membeli produk atau jasa yang diberikan. Pahami target konsumen Anda dan kecenderungan membeli mereka. Dengan cara ini, pemilik bisnis dapat menggunakan saluran promosi yang tepat untuk menarik konsumen.

Digitalisasi adalah Bentuk Adaptasi Bisnis

Dalam kondisi saat ini, keberadaan teknologi dan saluran digital akan membantu pemilik usaha memperluas jangkauan pasarnya. Dengan menggunakan media sosial, marketplace, aplikasi pesan antar makanan dan aplikasi lainnya, akan memudahkan konsumen untuk mendapatkan produk atau jasanya. Dengan begitu banyak saluran penjualan, harap pastikan bahwa pembukuan akun di akhir bulan tetap benar.

Manajemen arus kas adalah kuncinya

Pemilik bisnis perlu mengevaluasi situasi keuangan bisnis saat ini. Meninjau dan menentukan prioritas belanja modal dan operasi perusahaan yang penting. Atur ulang perkiraan arus kas setidaknya untuk 12 bulan ke depan, lalu periksa dan pantau setiap minggu untuk memastikan bahwa arus kas sehat.

Dengan menggunakan JojoExpense, software akuntansi berbasis cloud seperti anda menulis dalam buku harian, pemilik bisnis dapat secara otomatis dan akurat mencocokkan data saldo kas dan pembukuan di bank melalui fungsi rekonsiliasi bank dan software dari JojoExpense.

Tunggu apalagi, daftarkan perusahaan anda bersama JojoExpense sekarang juga dan nikmati ujicoba gratisnya!