Sistem Ekonomi Turut Memengaruhi Setiap Keputusan Bisnis

Sistem ekonomi yang berlaku di Indonesia ternyata memiliki peran besar dalam setiap keputusan bisnis perusahaan di berbagai sektor. Faktanya, keberadaan kamu sebagai pemilik ataupun pelaku bisnis adalah bagian dari ekonomi negara ini.

Lantas, apa yang dimaksud dengan sistem ekonomi?

Diketahui, sistem ekonomi adalah cara yang sering digunakan oleh suatu negara untuk menyelesaikan berbagai masalah di bidang ekonomi yang terbilang rumit. Pastinya, setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda sesuai situasi dan kondisi yang terjadi saat itu.

Definisi sistem ekonomi

Bisa dibilang, penjelasan sistem ekonomi secara konkret cukup rumit untuk dijelaskan. Sebab, beberapa ahli cenderung memiliki pendapat yang berbeda mengenai istilah ini.

Pada dasarnya, sistem ekonomi merupakan suatu cara untuk mengatur sekaligus mengorganisir suatu kegiatan ekonomi di dalam anggota masyarakat, baik oleh pemerintah ataupun anggota masyarakat. Hal ini didasarkan pada prinsip tertentu guna mencapai kemakmuran dan kesejahteraan di berbagai kalangan.

Fungsi sistem ekonomi secara umum

Sistem ekonomi memiliki beragam fungsi, di antaranya sebagai penyedia dorongan untuk berproduksi dan mengkoordinasi setiap kegiatan individu dalam suatu perekonomian. Selain itu, sistem ekonomi juga berperan sebagai pengatur pembagian hasil produksi di seluruh kalangan masyarakat. Dengan begitu, segala praktiknya bisa terlaksana seperti yang diharapkan. Tak ketinggalan pula untuk menciptakan mekanisme tertentu agar distribusi produk barang dan jasa berjalan lancar.

Sistem Ekonomi

Berbagai jenis sistem ekonomi

Ada beberapa jenis sistem ekonomi yang perlu diketahui, di antaranya sebagai berikut:

Perekonomian dengan sistem tradisional

Sistem ini berdasarkan atas kebiasaan dan tradisi masyarakat secara turun-temurun. Kelebihan dari sistem tradisional ini adalah terciptanya sifat jujur dan rasa kekeluargaan dari setiap individu dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Sistem tradisional memiliki beberapa kelebihan, seperti kegiatan perekonomian berjalan atas dasar kejujuran. Sebab, tujuan dari sistem ini adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup bukan mencari keuntungan semata.

Selain itu, sistem seperti ini menciptakan hubungan antar individu dalam masyarakat yang kuat dan saling tolong menolong. Tidak ada kesenjangan ekonomi karena pendapatan cenderung merata. Bahkan, tidak terjadi inflasi ataupun pengangguran.

Umumnya, dalam sistem tradisional ini pemerintah hanya berperan sebagai pengawas sehingga tidak terjadi monopoli yang merugikan.

  • Isi form berikut ini untuk mendapatkan demo gratis aplikasi HRIS hari ini.
  • This field is for validation purposes and should be left unchanged.

Namun, sistem tradisional ini juga memiliki beberapa kekurangan dalam setiap aksinya. Salah satunya adalah kebutuhan masyarakat tidak bisa terpenuhi secara keseluruhan karena hanya mengandalkan hasil alam.

Di samping itu, tidak ada nilai standar dalam transaksi tukar-menukar barang, pertumbuhan ekonomi terbilang sangat lambat, dan kualitas produk rendah karena persaingan pasar rendah.

Perekonomian dengan sistem komando

Sistem komando merupakan sistem yang menjadikan pemerintah sebagai pemilik kekuasaan tertinggi pada setiap pengaturan kegiatan ekonomi. Meski demikian, tetap ada batasan penguasaan terhadap kegiatan ekonomi yang dijalankan oleh masyarakat. Adapun beberapa negara yang menganut sistem semacam ini adalah RRC, Rusia, dan sebagian negara di Eropa Timur.

Sistem komando ini mampu mengurangi tingkat pengangguran karena pemerintah memegang kendali secara penuh terhadap berbagai faktor produksi. Seluruh tanggung jawab perekonomian ada di tangan pemerintah. Dengan demikian, pemerintah akan terus berinovasi dan berupaya agar ekonomi negara tetap berada di jalur yang tepat.

Selain itu, sistem komando menjamin, bahwa setiap produk dan jasa yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, harga dan inflasi pun lebih mudah dikendalikan. Jadi, kondisi pasar dalam negeri akan berjalan baik dan lancar.

Pastinya, sistem komando memiliki kekurangan yang jelas merugikan masyarakat. Di antaranya mobilisasi yang terlalu cepat justru membuat sistem ini bisa mengakibatkan minusnya kebutuhan masyarakat.

Sebab, produksi yang dihasilkan tidak berdasarkan permintaan masyarakat secara umum. Selain itu, penjatahan sering menjadi kebutuhan dan solusi sehingga menghambat inovasi dari masyarakat.

Perekonomian dengan sistem liberal atau kapitalis

Sistem berikutnya adalah sistem liberal yang berdasarkan pada kebebasan seluas-luasnya bagi seluruh lapisan masyarakat dalam setiap kegiatan perekonomian tanpa campur tangan pemerintah. Pada dasarnya, landasan dari sistem semacam ini bertujuan untuk mendapatkan kepentingan pribadi.

Sistem seperti ini memungkinkan setiap orang ataupun perusahaan bebas dan berhak memiliki kekayaaan sekaligus sumber daya produksi pribadi yang tidak terbatas sehingga inisiatif dan kreativitas bisa dikembangkan. 

Sistem liberal juga ditandai dengan adanya tindakan yang selalu berdasar pada prinsip ekonomi sehingga semakin efisien dan efektif. Selain itu, kebebasan dalam memproduksi suatu barang maupun jasa menciptakan persaingan antar produsen sehingga menghasilkan barang berkualitas tinggi.

Namun, di balik segala kelebihan yang bisa didapatkan dari sistem liberal tentu saja ada banyak kekurangan di baliknya. Di antaranya, kebebasan pasar bisa menyebabkan adanya persaingan perebutan pasar sehingga terbentuk praktik monopoli, kolusi bisnis, dan konglomerasi yang pada akhirnya merugikan pihak pengusaha yang lemah.

Bukan hanya itu saja, sistem liberal juga semakin mendorong terjadinya kesenjangan antar golongan ekonomi kuat dan ekonomi lemah sehingga perekonomian negara jadi kurang stabil. 

Perekonomian dengan sistem campuran

Sistem perekonomian campuran merupakan sistem di mana pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha melakukan kegiatan ekonomi. Namun, pemerintah juga memiliki campur tangan dalam perekonomian negara untuk menghindari penguasaan secara penuh dari beberapa golongan masyarakat yang ingin menguasai sumber daya ekonomi tertentu.

Kelebihan dari sistem campuran ini jika dibandingkan dengan sistem lain adalah adanya pengakuan hak akan individu, penetapan harga dalam perekonomian lebih terkendali, dan sektor ekonomi mengacu pada kepentingan masyarakat. Selain itu, tercipta kebebasan dalam usaha dengan kestabilan ekonomi yang lebih terjamin.

Meski demikian, sistem campuran juga memiliki beberapa kekurangan yang tak bisa dianggap remeh. Di antaranya, beban pemerintah jadi lebih berat ketimbang sektor swasta, pihak swasta kurang maksimal dalam pengambilan keuntungan, dan batasan antara pengaruh pemerintah dalam kegiatan perekonomian menjadi bias.

sistem ekonomi

Sistem perekonomian di Indonesia

Setelah mengetahui setiap jenis sistem perekonomian yang dianut oleh beberapa negara di dunia, tahukah kamu seperti apa sistem perekonomian di Indonesia?

Indonesia diketahui menerapkan sistem perekonomian pancasila karena di dalamnya terdapat makna demokrasi yang teramat kental. Setiap barang yang dianggap penting bagi eksistensi negara dan dibutuhkan oleh banyak kalangan tidak boleh diserahkan secara sepihak kepada pihak swasta.

Negara memiliki hak untuk membuat kebijakan, mengatur, mengelola, dan mengawasi setiap kegiatan produksi strategis tersebut. Apabila kekayaan milik negara dibiarkan begitu saja jatuh kepada tangan yang salah, maka kemakmuran bagi seluruh masyarakat pasti akan sulit diwujudkan.

Kelebihan dari sistem perekonomian yang dianut oleh Indonesia

Kini, ekonomi Indonesia lebih banyak ditopang oleh sektor industri dan perdagangan dengan fokus mayoritas pada sektor ekspor. Bisa jadi inilah yang menyebabkan Indonesia didorong untuk memasuki revolusi industri 4.0 dan banyak pula wirausaha yang mulai bermunculan.

Sistem perekonomian yang dianut oleh negara kita ini memiliki sejumlah kelebihan, seperti terciptanya kebebasan dalam berkreasi dan berinovasi selama tidak mengganggu kepentingan masyarakat dan perekonomian nasional lebih diutamakan demi kemakmuran.

Pengelolaan perekonomian juga akan berjalan secara kolektif guna mencapai kemakmuran bersama dan hak milik individual diakui oleh negara selama pemanfaatannya tidak bertentangan dengan kepentingan umum.

Namun sayangnya, sistem seperti ini menyebabkan perekonomian cenderung berjalan kurang efisien. Sebab, sistem ini hanya mengutamakan proses demokrasi yang pastinya membutuhkan waktu.

Di samping itu pula, proses pengambilan keputusan ekonomi berjalan lambat karena harus diselaraskan terlebih dulu dengan kepentingan bersama dan munculnya dominasi negara dalam pengelolaan perekonomian yang berpotensi meredam daya kreasi serta inovasi masyarakat.

Sistem pengelolaan bisnis menggunakan JojoExpense
sistem ekonomi

Demikian definisi, fungsi dan berbagai jenis sistem ekonomi yang dianut oleh beberapa negara di seluruh penjuru dunia. Namun tahukah kamu, sistem ekonomi ternyata sangat erat kaitannya dengan pengelolaan keuangan bisnis. Sebab, pengelolaan keuangan juga berhubungan dengan nilai sosial dan ekonomi yang berlaku di lingkungan masyarakat.

Melalui sistem pengelolaan keuangan yang baik, maka perekonomian dalam suatu perusahaan bukan hanya bisa berkembang dengan baik, tapi juga bisa digunakan untuk membantu masyarakat secara luas jadi lebih sejahtera.

Nah, dalam menerapkan sistem ini, kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi pengelolaan keuangan secara online seperti JojoExpense. Dengan menggunakan JojoExpense, kamu bisa mengelola keuangan perusahaan dengan cara yang cepat, aman, dan terhindar dari segala risiko merugikan.

Menariknya, JojoExpense memungkinkan kamu untuk mengumpulkan data dari berbagai aliran dana secara otomatis sehingga lebih menghemat waktu daripada harus melakukannya secara manual. Bahkan, kamu bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai pertumbuhan perusahaan yang kamu jalankan sekaligus mengawasi setiap gerakan finansial yang terjadi di dalamnya.

Tunggu, apalagi? Buruan coba aplikasi JojoExpense supaya keuangan perusahaan jadi lebih teratur dan efisien.