Bekerja merupakan suatu hal yang dilakukan setiap orang untuk memperoleh pendapatan dan memenuhi kebutuhannya. Rutinitas bekerja sehari-hari tidak hanya memberikan beban fisik saja melainkan juga beban psikologi. Saat beban kerja menumpuk, Manfaat Cuti Karyawan Bagi Perusahaan seseorang tentu akan merasa stress yang berakibat dapat membuat pekerjaan hari berikutnya menjadi tidak produktif. Untuk itu, biasa karyawan mengajukan cuti bekerja.
Cuti bisa diajukan karyawan dalam keadaan mendesak atau tanpa ada alasan lain hanya ingin cuti saja. Saat cuti, maka gaji karyawan tetap harus dibayar sesuai dengan peraturan perusahaan yang bersangkutan. Namun, jika jumlah cuti diluar batas yang diharuskan maka perusahaan diperbolehkan mengambil tindakan lain.
Cuti tidak hanya bermanfaat bagi karyawan itu sendiri, ternyata cuti juga bermanfaat bagi perusahaan. Untuk itu, pada artikel kali ini akan dibahas tentang manfaat cuti karyawan bagi perusahaan. Namun, sebelum itu mari simak penjelasan berikut ini:
Hak Cuti Karyawan Sesuai Dengan Undang-Undang
Unuk menjaga keseimbangan hidup karyawan antara pekerjaannya dengan aktivitas lainnya, maka pemerintah mengkasifikasikan cuti karyawan dalam beberapa jenis. Menurut Undang-undang ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003 disebutkan bahwa terdapat 7 (tujuh) jenis hak cuti karyawan yaitu:
Cuti Tahunan
Cuti tahunan merupakan cuti yang seringkali diadakan perusahaan. Namun, aturan cuti tahunan setiap perusahaan akan berbeda-beda. Biasanya karyawan yang berhak mendapatkan cuti tahunan adalah Manfaat Cuti Karyawan Bagi Perusahaan yang sudah bekerja selama satu tahun.
Dalam Undang-undang Ketenagakerjaaan Pasal 79 ayat 64 nomor 13 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap pekerja memiliki hak untuk mendapatkan cuti sebanyak 1 kali dalam 1 bulan atau sebanyak 12 hari lamanya dalam satu tahun.
Cuti Sakit
Selain cuti tahunan, karyawan juga berhak mendapatkan cuti dengan alasan sakit. Pemberian cuti sakit dapat dilakukan jika karyawan mengalami gangguan fisik yang menyebabkan ketidakproduktifitasan pada pekerjaannya. Akan tetapi, pemberian cuti ini tergantung dengan kebijakan masing-masing perusahaan.
Tidak hanya saat karyawan mengalami sakit saja, bahkan wanita yang sedang datang bulan bisa diperizinkan cuti khusus atau surat dokter jika memang diperlukan.
Cuti Besar
Cuti besar hanya akan diberikan kepada karyawan sebagai bentuk apresiasi atas loyalitas karyawan terhadap perusahaan. umumnya diberikan kepada karyawan yang telah bekerja setidaknya selama 6 tahun lamanya.
Hal ini juga dapat diajukan pada tahun ke tujuh atau pada tahun ke delapan selama satu bulan lamanya. Sebaiknya cuti ini segera diajukan karena bisa saja hak cuti ini hangus setelah enam bulan hak cuti besar tersebut timbul.
Cuti Hamil
Cuti hamil diberikan khusus untuk karyawan wanita yang akan melahirkan. diperoleh wanita selama 1,5 bulan lamanya. Sudah dijelaskan dalam Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 bahwa karyawan wanita diperbolehkan mengambil cuti ini sebelum dan sesudah waktu melahirkan.
Cuti Penting
Cuti penting dapat diajukan karyawan kepada perusahaan jika memang terdapat keperluan penting. Menurut undang-undang nomor 13 tahun 2003 pasal 93 ayat 4 menyatakan bahwa ada beberapa cuti yang termasuk cuti penting, berikut diantaranya:
- Karyawan yang menikah
- pekerja yang menikahkan anak
- Karyawan yang mengkhitankan anak
- Karyawan yang membaptiskan anak
- Istri yang melahirkan atau mengalami keguguran
- Keluarga yang meninggal
Cuti Bersama
Cuti bersama merupakan jenis cuti yang diberikan kepada seluruh karyawan yang terdapat dalam perusahaan tersebut.
Manfaat Cuti Karyawan
Cuti karyawan memiliki manfaat baik untuk perusahaan maupun bagi karyawan itu sendiri. Berikut merupakan manfaat cuti karyawan bagi perusahaan dan bagi karyawan.
Manfaat Cuti Bagi Perusahaan
Manfaat Cuti Karyawan Bagi Perusahaan tidak hanya memberikan manfaat bagi karyawan saja, ternyata cuti karyawan juga bermanfaat bagi perusahaan. Karyawan yang menggunakan hak cutinya untuk beristirahat atau berlibur ternyata dapat memicu memiliki kinerja yang baik. Mengapa demikian?
Hal ini dikarenakan karyawan yang melakukan cuti sama halnya mengangkat beban dan rasa jenuh yang menumpuk. Sehingga saat kembali ke kantor maka perusahaan tersebut datang dengan energi yang penuh dan termotivasi serta memiliki semangat yang tinggi dalam bekerja.
Dengan demikian, perusahaan mulai memberikan fasilitas kepada keryawannya agar berlibur dari rutinitas dengan memberi intensif tertentu baik itu tiket liburan, vouceher wisata dan lain sebagainya.
Cuti tahunan karyawan menjadi hak libur bagi setiap karyawan yang wajib diberikan perusahaan. Kebijakan tersebut menghasilkan retensi karyawan yang mampu menarik perhatian para pencari kerja. Menjernihkan pikiran dan memberikan karyawan kesempatan untuk mencari pengalaman baru tidak hanya dapat dilakukan dengan mengambil cuti liburan saja melainkan bisa dilakukan oleh manager perusahaan untuk mendelegasikan tugas tertentu kepada karyawan lain secara sementara.
Sebagai contoh ada seorang sales yang berganti peran menjadi sekretaris. Dengan begitu karyawan bisa merasakan pengalaman baru dan bekerja dengan posisi lain. Sehingga tidak menutup kemungkinan jika hal ini dapat memberikan masukan bagi perusahaan atas pengalaman yang terlah dialami karyawan itu sendiri.
Manfaat Cuti Bagi Karyawan
Bagi karyawan, cuti tentu memberikan banyak manfaat sebagai berikut:
Terhindar Dari Stress
Dengan menghabiskan waktu untuk menikmati cuti, maka karyawan bisa melepas beban pikiran dari rutinitas sehari-hari. Dengan cuti maka karyawan bisa terhindar dari stress. Perlu diketahui bahwa stress janganlah dispelekan karena dapat berdampak buruk pada kesehatan.
Meningkatkan Produktivitas
Dengan cuti, maka karyawan akan dapat meningkatkan produktivitasnya serta termotivasi dan bersemangat dalam bekerja karena sudah menghabiskan waktu untuk bersenang-senang. Hal ini dikarenakan setelah cuti maka energi karyawan akan kembali penuh dan mampu melakukan rutinitas sehari-hari seperti biasanya.
Meningkatkan Kreativitas
Banyak orang mengatakan bahwa cuti bekerja membuat beban pikiran hilang seketika sehingga dapat memicu meningkatnya kreativitas seseorang sehingga dapat mendatangkan inspirasi.
Meningkatkan Kemampuan Sosial dan Kerjasama
Berlibur saat cuti bekerja bisa juga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan sosial dan kerjasama. Hal ini dikarenakan bisa jadi karena cuti digunakan untuk berlibur seseorang akan bertemu dengan banyak orang sehingga bisa membiasakan diri berinteraksi dengan banyak orang dengan latar belakang yang berbeda. itulah penjelasan mengenai hak cuti karyawan serta manfaat cuti karyawan bagi perusahaan. Tidak hanya karyawan saja yang merasakan manfaat dari cuti tersebut melainkan perusahaan juga merasakannya.
JojoPayroll Membantu Anda Mengelola Payroll Perusahaan dengan Cara Baru yang Lebih Baik. Organisir perusahaan Anda dengan lebih baik, tingkatkan produktivitas karyawan dan pertumbuhan perusahaan Anda semua hanya dengan satu kumpulan aplikasi.
Serahkan kebutuhan administratif Anda pada proses-proses otomatis dan biarkan karyawan Anda fokus pada tugas-tugas yang lebih penting yang akan membantu perusahaan Anda tumbuh secara eksponensial. Yuk pakai aplikasi payroll dari jojonomic sekarang. Dapatkan gratis demo 14 hari!
