Jika Anda belajar ekonomi di sekolah menengah, atau jika Anda adalah sarjana ekonomi dari sebuah universitas, maka Anda harus mengetahui beberapa ekonom terkenal, buku ekonomi dan teori ekonomi. Beberapa orang berpikir bahwa jika Anda tidak pandai dalam hal ini, maka Anda setidaknya harus mengenal berbagai kebijakan ekonomi, masalah ekonomi, dan ekonom terkenal seperti Keynes dan David Ricardo tentang masalah ini.
Baca buku ekonomi terbaik tentang teori prospek dan tangan tak terlihat yang ditulis oleh ekonom terkenal, Pelajari lebih lanjut tentang ekonomi melalui berita harian, dan Pelajari lebih lanjut tentang teori dan keyakinan para pemikir ekonomi masa lalu dan sekarang. Tapi pertama-tama, mari kita pahami secara singkat arti dari teori ekonomi.
Pengertian Teori Ekonomi
Teori ekonomi adalah bagian dari ilmu ekonomi dan menjelaskan mekanisme dari kegiatan ekonomi dan terbagi menjadi dua jenis, yaitu teori mikroekonomi dan teori makroekonomi. Mikroekonomi adalah bidang yang sering disebutkan dalam ilmu ekonomi, tetapi jika Anda baru mengenal ilmu ekonomi, mungkin sulit untuk memahami dengan tepat apa itu ekonomi mikro.
Singkatnya, ekonomi mikro adalah ilmu ekonomi yang dipelajari dari perspektif individu atau perusahaan dalam suatu perekonomian. Dibandingkan dengan bidang penelitian ekonomi utama lainnya, yaitu ekonomi makro, ekonomi makro lebih memperhatikan perekonomian secara keseluruhan, sedangkan mikroekonomi memandang ekonomi dari perspektif “bottom-up”.
Dalam jangka panjang, memahami ekonomi mikro dan bidang ekonomi mana yang berdampak, apakah itu upah, kebijakan moneter atau langkah-langkah fiskal, benar-benar dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan dalam semua aspek dan topik penelitian ekonomi.
Pertumbuhan Ekonomi
Pembangunan ekonomi bergantung pada pertumbuhan ekonomi. Tahukah Anda apa itu pertumbuhan ekonomi dan perkembangan ekonomi? Apakah mereka sama atau berbeda satu sama lain? Pertumbuhan ekonomi terkait dengan data kuantitatif.
Data yang digunakan sebagai tolak ukur pertumbuhan ekonomi adalah data produk domestik bruto (PDB). Konsep pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan pendapatan dan tidak ada kaitannya dengan pertumbuhan pendapatan. Oleh karena itu, secara umum pertumbuhan ekonomi adalah pertumbuhan PDB suatu negara tanpa memperhatikan dampak atau perubahan struktur ekonomi lainnya.
Bertentangan dengan pertumbuhan ekonomi, dalam jangka panjang, pembangunan ekonomi mengarah pada proses berkelanjutan yang meningkatkan produk domestik bruto dan pendapatan per kapita suatu negara. Bagaimanapun, pertumbuhan ekonomi sangat erat kaitannya dengan pembangunan, dan pertumbuhan ekonomi merupakan bagian penting dari proses analisis pembangunan ekonomi suatu negara.
Teori Ekonomi tentang Pertumbuhan Ekonomi
Berbicara tentang teori pertumbuhan ekonomi, dimana pertumbuhan ekonomi itu sendiri dimaknai sebagai peningkatan nilai dan kuantitas barang dan jasa yang dihasilkan, biasanya dihitung oleh suatu negara dalam periode tertentu.
Dapat dikatakan bahwa kegiatan ekonomi masyarakat suatu negara secara langsung mempengaruhi pertumbuhan produksi barang dan jasa, dan ekonominya akan tumbuh. Kegiatan ini juga membantu meningkatkan pendapatan nasional.
Dalam perkembangannya, para ahli banyak mengemukakan teori pertumbuhan ekonomi. Teori-teori tersebut seolah menjelaskan siklus pertumbuhan dan faktor-faktor yang secara langsung mempengaruhi perkembangan perekonomian nasional.
Teori historis (sejarah)
Teori sejarah banyak dikembangkan oleh para ahli ekonomi yang memiliki pandangan berbeda tetapi semuanya berfokus pada kegiatan sosial dan ekonomi. Beberapa ahli yang dikenal sebagai pengembang teori pertumbuhan ekonomi adalah Karl Bucher, Werner Sombart, dan Frederich List.
Karl Bucher mengemukakan teorinya bahwa pertumbuhan ekonomi nasional dipengaruhi oleh hubungan antara produsen dan konsumen, dan hubungan ini dicapai pada tingkat keluarga tertutup, kota, komunitas, dan dunia. Tidak jauh berbeda dengan teori Bucher, Werner Sombart juga mengklasifikasikan peran masyarakat dalam pertumbuhan ekonomi, dari tahap ekonomi tertutup, tahap pertumbuhan industri hingga tahap kapitalis.
Teori klasik
Salah satu teori pertumbuhan ekonomi tertua yang ada sejak abad ke-18 adalah teori klasik. Seorang tokoh terkenal yang sering dikaitkan dengan teori ini, Adam Smith, percaya bahwa ekonomi penduduk suatu negara akan dapat mencapai titik tertingginya melalui sistem liberal. Sistem tersebut mencakup dua elemen utama, yaitu pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan output.
Namun, konsep asli teori itu ditentang oleh tokoh lain, David Ricardo. Ia menilai pertumbuhan penduduk sebenarnya tidak berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Sebaliknya, hal tersebut hanya akan menambah jumlah tenaga kerja produktif yang berdampak pada penurunan upah pekerja.
Teori neoklasik
Teori pertumbuhan ekonomi ini sebenarnya merupakan pengembangan dari teori klasik yang sebelumnya dikemukakan oleh Adam Smith. Dua ekonom senior yang mengemukakan hal ini adalah Robert Solow dan T. W. Swan. Oleh karena itu, teori ini disebut juga dengan Model Pertumbuhan Ekonomi Solow Swan.
Teori mobilitas neoklasik berfokus pada tiga faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, yaitu modal, tenaga kerja, dan perkembangan teknologi. Teori tersebut percaya bahwa meningkatkan jumlah pekerja dapat meningkatkan pendapatan per kapita. Namun jika teknologi modern tidak berkembang, pertumbuhan tersebut tidak akan mampu memberikan hasil yang positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional.
Teori New Keynesian
Teori ini dikemukakan oleh ekonom Roy F. Harrod dan Evsey D. Domar, yang diyakini bahwa pertumbuhan ekonomi nasional dipengaruhi oleh modal, permintaan dan Dampak investasi. Ketiga faktor tersebut berperan penting dalam meningkatkan produksi nasional suatu negara, yang juga akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Ini bisa terjadi dalam jangka pendek atau menengah.
Beberapa pendukung teori New Keynesian juga menekankan pentingnya kegiatan investasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. Mereka yakin investasi akan membantu meningkatkan produksi nasional dalam skala kecil dan besar.
Teori Ekonomi Baru
Teori ini juga dikenal sebagai model pertumbuhan endogen dan dikemukakan oleh Robert Lucas dan Paul Romer dan memfokuskan siklusnya pada sumber daya manusia yang merupakan modal utama untuk meningkatkan produksi dan perekonomian nasional.
Lucas dan Romer percaya bahwa tenaga kerja dengan pengetahuan yang luas, pendidikan tinggi dan pelatihan profesional dapat mendorong perkembangan industri dan teknologi. Alhasil, kegiatan produksi nasional juga bisa meningkat lebih cepat.
Kesimpulan
Para ahli meyakini bahwa teori yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, dan faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi perbaikan perekonomian nasional di berbagai negara termasuk Indonesia. Teori di atas memang memiliki sudut pandang yang berbeda. Namun teori-teori tersebut tetap bisa dijadikan acuan untuk memahami pergerakan dan pertumbuhan negara kita.
Bekerjasamalah dengan Jojonomic untuk menyediakan pelayanan bagi karyawan anda dalam mengembangkan teknologi penggajian, dan memberikan kontribusi bagi perekonomian nasional!
JojoPayroll adalah Akuntansi penggajian otomatis. Gaji bulanan perusahaan dapat dikelola dengan mudah menggunakan aplikasi otomatisasi JojoPayroll. Semua perhitungan telah disesuaikan dengan kebijakan ketenagakerjaan Indonesia, di mana database karyawan dapat diintegrasikan dengan pajak pribadi, asuransi, benefit dan reimbursement.
Database yang komprehensif adalah tujuan Aplikasi berbasis cloud yang membuat semua data aman dan mudah dikelola secara terpusat. Semua data dapat dengan mudah diakses kapanpun dan dimanapun. Bagi Anda yang ingin membantu perkembangan ekonomi di Indonesia, sistem JojoPayroll dari Jojonomic adalah pilihan yang ideal.
Tunggu apalagi, daftarkan perusahaan anda sekarang dan nikmati uji coba gratis JojoPayroll!
